Unik, Gurun Sahara yang Identik dengan Panas Ternyata Pernah Turun Salju Hingga Beberapa Kali
Sering dikaitkan dengan panas yang menyengat, Gurun Sahara telah menjadi saksi beberapa peristiwa langka ketika salju turun di antara pasir-pasirnya yang panas.
Unik, Gurun Sahara yang Identik dengan Panas Ternyata Pernah Turun Salju Hingga Beberapa Kali
Dilansir dari azAnimals, Gurun Sahara merentang luas dari Samudera Atlantik hingga Laut Merah.
Sering dikaitkan dengan panas yang menyengat, telah beberapa kali terjadi peristiwa langka ketika salju turun di antara pasir-pasirnya yang panas.
Gurun Sahara terbentuk oleh beragam fitur iklim dan geografis, termasuk bukit pasir, dataran tinggi tandus, dan lembah kering.
-
Mengapa Gurun Sahara bersalju? Dilansir dari thetravelintern.com, diketahui bahwa Gurun Sahara pernah diselimuti salju putih pada tahun 2018.Namun, salju tersebut hanya bertahan selama satu hari sebelum akhirnya mencair karena panasnya terik matahari.
-
Apa yang terjadi di Gurun Sahara? Dalam sebuah peristiwa yang luar biasa dan dramatis, sebagian dari Gurun Sahara mengalami banjir hebat setelah dua hari hujan deras di Maroko tenggara, yang melebihi rata-rata curah hujan tahunan daerah tersebut.
-
Bagaimana Gurun Sahara menghijau? Biasanya curah hujan di sebelah utara khatulistiwa di Afrika meningkat mulai bulan Juli hingga September saat Musim Monsun Afrika Barat mulai berlangsung.
-
Dimana Gurun Sahara menghijau? Tetapi, sejak pertengahan Juli, zona ini telah bergeser lebih jauh ke utara daripada biasanya hingga ke Sahara selatan termasuk sebagian negara Niger, Chad, Sudan, bahkan hingga ke utara Libya, menurut data dari Pusat Prediksi Iklim NOAA.
-
Apa yang ditemukan di gurun Sahara? Sebuah batu gelap misterius ditemukan di area terpencil gurun Sahara. Ini adalah batu pertama yang diketahui pernah terlontar dari Bumi ke luar angkasa namun kemudian kembali lagi ke Bumi sebagai meteor ribuan tahun kemudian.
Dengan curah hujan kurang dari satu inci per tahun, iklimnya sangat kering.
Meskipun 25 persen Sahara tertutup oleh bukit pasir, juga terdapat pegunungan dan padang rumput. Fenomena erg, atau lautan pasir, menunjukkan pergerakan pasir yang konstan akibat angin kencang.
Sungai Nil menjadi satu-satunya aliran sungai yang terus mengalir di Gurun Sahara, sementara sumber air lainnya cenderung datang dan pergi atau berada di bawah tanah.
Salju yang terjadi di Gurun Sahara disebabkan oleh kombinasi udara lembab dan suhu dingin di beberapa bagian wilayah ini. Selama musim dingin, sirkulasi udara membawa udara lembab dan sejuk dari Mediterania dan Atlantik ke bagian utara Sahara.
Di ketinggian seperti di Pegunungan Atlas di Aljazair dan Maroko, kondisi ini memungkinkan pembentukan kristal salju dan turunnya hujan salju. Tercatat seperti turunnya salju di kota Aïn Séfra, Aljazair, pada musim dingin tahun 1979, 2016-2018, 2021, dan 2022.
Selain itu, pada 24 Januari 2023, salju juga dilaporkan turun di puncak gunung Provinsi Bèchar Aljazair.
Cuaca Khas Gurun Sahara
Sahara terkenal dengan suhu ekstrim, dengan suhu terpanas yang pernah tercatat mencapai 136 derajat Fahrenheit atau 58 derajat Celcius. Kelembaban yang sangat rendah membuat malam hari seringkali mencapai suhu di bawah titik beku.
Fenomena cuaca unik di Sahara termasuk Sirocco, angin kencang yang dapat mencapai kecepatan 62 mil per jam.
Sekitar 500 spesies tumbuhan, termasuk pohon palem, semak berduri, rumput, dan akasia, dapat ditemukan di wilayah ini. Mereka memiliki kemampuan untuk tumbuh dekat dengan tanah untuk menghindari kehilangan air akibat angin kencang.
Hmpir 70 spesies hewan yang mampu bertahan hidup tanpa air untuk waktu yang lama. Dorcas gazelle, Sahara cheetah, anjing liar Afrika, rubah pucat, dan rubah fennec adalah beberapa contoh makhluk yang beradaptasi dengan kondisi gurun yang sulit.
Apakah Gurun Sahara kering?
Gurun Sahara pun pada ribuan tahun yang lalu tidaklah kering seperti saat ini melainkan ditutupi oleh padang rumput dan memiliki hutan tropis. Namun, keadaannya menjadi seperti sekarang setelah pola iklim global berubah.
Adakah yang tinggal di Gurun Sahara?
Sebagian besar penduduk yang tinggal ialah suku-suku nomaden seperti penggembala.
Kenapa bisa ada salju di Gurun Sahara?
Salah satu faktornya adalah pola cuaca yang tidak biasa di kawasan tersebut. Biasanya, Gurun Sahara mengalami musim panas yang kering dan panas, dengan suhu mencapai lebih dari 50 derajat Celcius.