Madain Saleh. Mungkin kita jarang mendengar istilah tersebut. Tapi tidak sedikit dari umat Islam yang ingat kisah azab yang diberikan oleh Allah SWT terhadap kaum atau bangsa Tsamud yang ingkar terhadap ajaran Nabi Saleh sebagaimana diceritakan dalam kitab suci Alquran.
Kondisi Madain Saleh sekarang, dulu tempat ini pernah diazab
Arab Saudi
Kota yang hancur berkeping-keping lantaran penduduknya menolak ajaran Nabi Saleh itulah yang saat ini dikenal dengan istilah Mada'in Saleh.
Madain Saleh berasal dari bahasa Arab yang berarti kota Saleh, adalah sebuah kota kuno yang letaknya berada di bagian utara Hijaz (saat ini disebut dengan Arab Saudi).
Berada sekitar 25 kilometer dari kota Al-Ula, Mada'in Saleh dulu dihuni oleh kaum Tsamud (kaum Nabi Saleh) dan Nabatea.
Mereka hidup sejak 3.000 tahun sebelum Masehi, hidup antara zaman Nabi Nuh AS hingga zaman Nabi Musa AS.
Situs bersejarah ini terletak di barat laut kota Al-Ula, dalam posisi strategis di salah satu rute yang paling penting pada masa perdagangan kuno.
Kawasan ini menghubungkan selatan semenanjung Arab ke utara, seiring dengan majunya pusat ekonomi dan kebudayaan Mesopotamia, Suriah dan Mesir.
Jarak antara Mada'in Saleh dengan kota Madinah sekitar 450 kilometer, sedangkan dari Makkah sekitar 900 kilometer. Dari Madinah ditempuh sekitar 4 jam melewati jalur panjang membelah gunung dan gurun bebatuan.
Mada'in Saleh sebelumnya dikenal dengan sebutan Al-Hijr (bukit berbatu), atau Hegra dalam bahasa Yunani. Al-Hijr berarti tempat berbatu, karena lokasinya memang merupakan bukit berbatu.
Sebutan ini berlangsung hingga abad ke-14 atau tahun 1336 Masehi, hingga seorang wisatawan dari Andalusia (sekarang Spanyol) mengganti namanya menjadi Mada'in Saleh atau kota Saleh. Nama Saleh diambil dari nama Nabi Saleh AS.
Begini penampakan pinggiran kota Mekkah yang mirip dengan kebun di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSebelumnya secara terbuka putra mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman menyebut Israel melakukan genosida di Gaza.
Baca SelengkapnyaSeorang konten kreator tinggal 20 tahun di Arab tapi tidak pernah kenal tetangga.
Baca SelengkapnyaSalah satu bidang kerja sama yang menguatkan hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi adalah pelaksanaan ibadah haji.
Baca SelengkapnyaPiala Dunia 2034 yang berlangsung di Arab Saudi memberikan peluang baru untuk kemajuan sepak bola di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaNegara-negara ini paling ramah untuk perempuan yang suka jalan-jalan.
Baca SelengkapnyaMau karier keren atau jadi digital nomad sukses? Intip 5 negara ini yang punya peluang cuan melimpah dan cocok banget untuk Gen Z!
Baca SelengkapnyaArab Saudi sebelumnya dilaporkan bakal menjalin normalisasi dengan Israel, difasilitasi Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaPemerintah RI melalui melalui Kementerian Luar Negeri bertekad memberikan perlindungan hukum kepada WNI yang berada di luar negeri.
Baca SelengkapnyaSegini harga air zamzam yang dijual langsung di Mekkah, harganya murah.
Baca SelengkapnyaMohamed Salah, pemain Liverpool, dilaporkan berpotensi menerima tawaran gaji yang sangat menggiurkan jika ia memutuskan untuk pindah ke Liga Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaTimnas Arab Saudi datang dengan tingkat kepercayaan diri yang sangat tinggi saat mengunjungi SUGBK.
Baca Selengkapnya