Puluhan pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Aksi Pengemudi Taksi dan Ojek Online Demo di Gedung DPR
Driver Ojek Online
Puluhan pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengunjuk rasa membentangkan spanduk berisi tuntutan saat demo pengemudi taksi dan ojek online di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Pengemudi taksi dan ojek online saat berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Aparat kepolisian melakukan penjagaan saat pengemudi taksi dan ojek online berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR membuat payung hukum bagi mitra pengemudi online, menaikkan tarif dasar, menyetarakan potongan menjadi 10 persen, dan meminta subsidi asuransi kesehatan.
Dua driver ojek online ini sedang jatuh cinta tapi harus merelakan pasangannya untuk menikah dengan orang lain.
Baca SelengkapnyaMomen yang diabadikan oleh pemilik akun TikTok @halloitsmejun ini viral hingga menuai sorotan.
Baca SelengkapnyaMaxim Indonesia mengimbau mitra pengemudi untuk menyampaikan aspirasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaRibuan driver ojek online di Kota Batam melakukan aksi mogok dan menggeruduk kantor perwakilan aplikator, Maxim, Grab, dan Gojek.
Baca SelengkapnyaSeorang sopir ojol cerita anaknya tak mau bertemu selama 10 tahun karena malu dengan profesi anaknya.
Baca SelengkapnyaAturan mengenai ojol menjadi pekerja formal telah dibahas di pemerintah pusat, jika terpilih ia menjanjikan akan mendorong rencana itu ke pusat.
Baca SelengkapnyaAksi dua WNA asal Inggris saat ikut demonstrasi bersama ribuan ojek online (ojol) dan kurir se-Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaSebab, ojol yang merupakan bagian dari pekerja tidak tetap atau gig sangat menitikberatkan pada fleksibilitas waktu dalam bekerja.
Baca SelengkapnyaUsai mendengarkan keterangan dari perwakilan Kominfo, massa membubarkan diri dengan tertib
Baca SelengkapnyaMassa pengemudi ojol yang tergabung dalam berbagai komunitas dan organisasi ini menyuarakan keluhan soal pemotongan tarif sampai 30 persen.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengaku tak segan untuk menindak secara tegas terhadap oknum-oknum yang dianggap merugikan pengguna maupun mitra pengemudi.
Baca SelengkapnyaMereka menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya meminta tarif dan insentif yang layak.
Baca Selengkapnya