Salam komando Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto (kanan) dan Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2). Para direksi BPJS Ketenagakerjaan meminta KPK untuk melakukan pengawasan terhadap pengelolaan dana Rp 300 triliun agar tetap di jalur yang benar serta tidak ada tekanan dari manapun.
BPJS Ketenagakerjaan minta KPK awasi pengelolaan dana Rp 300 T
KPK
Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto didampingi Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto didampingi Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto didampingi Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto didampingi Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan memberikan keterangan saat mendampingi Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto dan Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).
Setyo Budiyanto telah terpilih secara resmi sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024 hingga 2029.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaSetyo harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah yang saat ini tengah terjun payung.
Baca SelengkapnyaDalam voting, nama Johanis Tanak meraih suara terbanyak bersama dengan Fitroh Rohcahyanto yakni 48 suara.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.
Baca Selengkapnya"Kalau perlu menurut saya level Pimpinan dan Dewas hanya konferensi pers resmi. Jangan ada ada doorstop pak"
Baca SelengkapnyaPenunjukan Setyo mencerminkan komitmen yang kuat dalam upaya memberantas korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOTT seharusnya tetap dijalankan dan perlu adanya perhatian khusus dari KPK.
Baca SelengkapnyaDalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Setyo tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 9,6 miliar tanpa utang.
Baca SelengkapnyaKomisaris Jenderal Setyo Budiyanto telah resmi terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024-2029.
Baca Selengkapnya