5 Jenis Musang Paling Populer di Indonesia, Cocok Dipelihara
Merdeka.com - Beberapa tahun belakangan musang mulai dilirik sebagai salah satu binatang peliharaan di rumah. Hal ini tak lepas dari tren kopi luwak yang cukup populer di tengah para penikmat kopi di Indonesia.
Pada mulanya, musang dianggap sebagai hewan liar yang suka memangsa hewan ternak seperti ayam. Namun kini, musang sudah banyak yang bisa dijinakkan untuk dipelihara di rumah.
Jika kamu termasuk salah satu di antara orang-orang yang berniat memelihara musang di rumah, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mencari tahu sebanyak mungkin informasi mengenai jenis-jenis musang apa saja yang banyak dipelihara. Kenali mulai dari karakternya, ciri khas, makanan, hingga habitatnya. Hal ini dilakukan untuk membulatkan tekadmu dalam memelihara musang dan menghindarkan kamu menjadi bagian dari orang-orang yang memelihara hewan dengan cara yang salah.
-
Kenapa hewan liar bahaya untuk dipelihara? Hewan liar biasa ditangkap atau dipisahkan dari induknya untuk dijadikan hewan peliharaan. Hewan liar dengan naluri liar sering tidak memiliki temperamen yang baik sebagai hewan peliharaan.
-
Apa saja bahaya pelihara hewan liar? Hewan liar dengan naluri liar sering tidak memiliki temperamen yang baik sebagai hewan peliharaan. Menangkap satu spesies hewan liar dari habitatnya juga mempengaruhi seluruh ekosistem asli, berisiko menyebabkan ketidakseimbangan antara predator, mangsa, dan hubungan simbiotik.
-
Bagaimana hewan liar bisa menyebabkan penyakit? Sejumlah penyakit bisa ditularkan dari hewan ke manusia. Beberapa penyakit menular ini termasuk: Flu burung, Salmonella, Tuberkulosis, Campak, Virus herpes B.
-
Hewan apa yang menyerang hewan ternak? Kelelawar ini tidak menyerang manusia, melainkan hewan ternak. Paling umum terdapat di Amerika Selatan dan Tengah.
-
Kenapa harus hindari hewan liar? Jika Anda mengamati ada hewan liar di sekitar yang menampakkan gejala rabies, hidari kontak langsung dengannya, Tak hanya anjing dan kucing, hewan seperti kelelawar, rubah, rakun, dan serigala juga berpotensi sebagai pembawa virus.
-
Kapan ayam pertama kali dijinakkan? Ayam hutan adalah nenek moyang langsung atau kerabat sangat dekat dari ayam modern (Gallus gallus domesticus) yang pertama kali didomestikasi antara 6.000 hingga 8.000 tahun lalu.
Berikut ini informasi lengkap mengenai 5 jenis musang paling populer di Indonesia, cocok dipelihara telah dirangkum merdeka.com melalui lppm.ulm.ac.id pada Senin, (20/12/2021).
1. Musang Luwak
Jenis musang paling populer di Indonesia yang pertama adalah musang luwak yang juga kerap disebut sebagai musang pandan. Hal ini tak lain karena bau pandan yang khas pada dalam tubuh musang. Bau ini berasal dari kelenjar yang terletak di bagian bawah ekor musang jantan yang berguna untuk membatasi daerah sekitarnya serta memikat musang betina.
Musang luwak pada umumnya memiliki warna punggung abu-abu kecokelatan tapi juga memiliki variasi warna seperti cokelat merah tua, kehijauan, dan memiliki lima garis gelap yang terputus-putus atau bintik-bintik. Musang luwak suka sekali makan buah-buahan seperti pepaya, pisang, dan pohon kayu afrika. Tetapi musang luwak rupanya juga memangsa hewan kecil seperti serangga, cacing tanah, dan tikus.
Kalau kamu sering mengonsumsi kopi luwak, tentu tahu bahwa kopi tersebut berasal dari musang luwak ini yang dihasilkan dari kotoran musang yang keluar dari santapannya.
2. Musang AkarJenis musang paling populer di Indonesia berikutnya adalah musang akar. Musang ini banyak ditemukan pada pohon buah seperti pohon aren, pohon kasturi, pohon jambu, dan pohon sukun.
Makanan musang akar biasanya adalah buah-buahan atau binatang berukuran kecil. Habitat asli musang akar terdapat di hutan primer dan hutan sekunder dengan ketinggian tempat hingga 1500 mdpl.
3. Musang AirJenis musang lainnya adalah musang air (Cynogale bennettii) atau jenis musang akuatik yang didapatkan di hutan. Musang ini sering berpopulasi di daerah dataran rendah dan dekat sungai dan rawa-rawa.
Habitat musang ini berada di sekitar Sumatera dan semenanjung Thailand-Malaysia dan juga Kalimantan. Jenis musang ini memiliki ciri khas yang terdapat pada bentuk mulutnya yang khas yakni cukup lebar dan kaki yang berselaput dan kaki yang panjang.
4. Musang Sulawesi
Macrogalidia musschenbroekii atau msuang sulawesi merupakan jenis musang langka asal Indonesia. Musang ini memiliki bulu cenderung tipis, pendek, dan berwarna cokelat muda. Di mana pada bagian tubuh bawahnya memiliki warna kuning kemerahan hingga putih. Sementara di bagian dada berwana kemerahan. Musang jenis ini biasanya memakan mamalia kecil, rumput, dan buah.
5. Musang BulanSebutan lain dari musang bulan adalah galing atau musang bertopeng yang dalam bahasa inggris disebut little civert. Sementara nama latinnya adalah Paguma larvata. Musang bulan ini memiliki dua variasi warna bulu yakni oranye bercampur cokelat dan hitam dengan motif putih di kepala yang menyerupai topeng.
Topeng tersebut terdapat garis putih yang menonjol dan membentang dari hidung hingga kening. Selera musang luwak tak jauh berbeda ketimbang jenis musang luwak akan tetapi musang bula lebih menyukai madu. (mdk/nof)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
7 kucing liar di Indonesia yang langka dan terancam punah
Baca SelengkapnyaMeski dikaitkan dengan tempat kotor, budidaya ternak memiliki potensi bisnis besar.
Baca SelengkapnyaMemelihara hewan liar dan eksotis menghadirkan ancaman bagi diri kita dan hewan yang dipelihara.
Baca SelengkapnyaHutan lereng Gunung Slamet merupakan rumah bagi banyak jenis satwa langka.
Baca SelengkapnyaManusia hidup berdampingan dengan berbagai jenis hewan. Berikut adalah daftar 10 hewan liar paling bersahabat di dunia.
Baca SelengkapnyaKambing bertanduk lima ini hanya akan dilepas pemiliknya saat ada yang berani membayar Rp15 juta
Baca SelengkapnyaAda banyak hewan purba yang konon masih hidup di zaman prasejarah, dan beberapa di antaranya bahkan tinggal di wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaAyam jago putih juga termasuk hewan kesayangan Rasulullah.
Baca SelengkapnyaBerikut potret anakan kucing macan akar yang dilindungi oleh Undang-Undang & terancam punah.
Baca SelengkapnyaSemakin kesini hewan endemik Indonesia sudah banyak yang hampir punah bahkan banyak juga yang sudah punah, seperti komodo dan harimau bali.
Baca SelengkapnyaKejadian harimau masuk permukiman di Desa Sodong, Kabupaten Batang membuat resah warga.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2023 belanja yang dihabiskan masyarakat untuk hewan peliharaan mencapai Rp2.301 triliun.
Baca Selengkapnya