Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Jenis Kepribadian Manusia Menurut Ahli Psikologi, Kenali Diri Anda

7 Jenis Kepribadian Manusia Menurut Ahli Psikologi, Kenali Diri Anda ilustrasi tertawa. ©2012 telegraf.rs

Merdeka.com - Setiap manusia dilahirkan dengan berbagai jenis kepribadian yang berbeda-beda. Kepribadian itu akan menggambarkan bagaimana cara seseorang dalam berpikir, bertindak, berinteraksi, dan lainnya.

Kita juga perlu mengenali bagaimana kepribadian kita agar karakter dan potensi yang ada di dalam diri bisa dioptimalkan. Selain mengenal kepribadian diri sendiri, kita juga perlu mengenal kepribadian orang lain di sekitar kita. Ini bertujuan agar kita bisa memahami bagaimana seharusnya bersikap dan bereaksi terhadap mereka.

Berikut ini, kami rangkum dari beberapa sumber, jenis kepribadian manusia menurut para ahli psikologi:

Orang lain juga bertanya?

Jenis-Jenis Kepribadian

Banyak para ahli yang mengklasifikasikan kepribadian manusia menjadi beberapa jenis. Salah satunya adalah Hipocrates, yang mengungkapkan bahwa terdapat 4 jenis kepribadian yang mungkin dimiliki oleh setiap manusia.

Keempat jenis kepribadian tersebut adalah sanguinis, plegmatis, koleris, dan melankolis.

009 siti rutmawati

©2015 Merdeka.com/ motherhood.modernmom.com

1. SanguinisJenis kepribadian manusia yang pertama adalah sanguinis. Orang dengan kepribadian Sanguinis merupakan individu yang optimis dan selalu bersemangat. Mereka memiliki sifat yang mudah bergaul dan ramah dengan orang lain, suka berbicara di depan publik, suka diperhatikan, kreatif, dan cenderung mendominasi dalam kelompok.

Tak heran banyak orang senang berada di dekatnya.Mereka juga dikatakan merupakan kepribadian yang memiliki jiwa petualang. Namun tipe ini tidak suka menghadapi hal yang rumit, serius, egois, dan mudah lupa. Kurang memiliki komitmen untuk kepentingan bersama.

Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok bekerja di industri hiburan seperti fashion, travel, olahraga atau marketing.

2. Plegmatis

ilustrasi tertawa

©Shutterstock.com/CREATISTA

Jenis kepribadian manusia yang kedua adalah plegmatis. Orang dengan kepribadian Plegmatis dikatakan cinta kedamaian dan netral dalam setiap situasi serta tidak suka memihak pada salah satu kubu.

Mereka akan selalu berusaha menghindari konflik dengan siapa saja. Selain itu, orang dengan kepribadian ini juga senang membantu orang lain. Seorang Plegmatis juga bisa menjadi pendengar yang baik, memiliki selera humor, mudah bergaul, memiliki banyak teman, dan tidak suka hal yang rumit.

Tipe ini lebih cenderung biasa-biasa saja dan kurang tertarik dengan hal baru. Seseorang dengan kepribadian Plegmatis nampaknya tak perlu diragukan lagi kesetiaannya. Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok bekerja di bidang jasa seperti perawat, guru, psikolog atau pelayanan publik.

3. Koleris

016 siti rutmawati

cnpru.bsd.uchicago.edu

Jenis kepribadian manusia yang ketiga yaitu koleris. Koleris dikenal sebagai tipe kepribadian yang cerdas dan selalu mengedepankan logika. Orang dengan kepribadian Koleris juga dikatakan keras kepala, mudah marah, dan berkemauan keras terhadap apa yang mereka diinginkan.

Mereka juga tak terlalu suka basa-basi dan lebih senang melakukan berbagai hal sendiri. Mereka dikatakan hanya nyaman berada bersama dengan orang yang memiliki ketertarikan yang sama.

Seseorang dengan kepribadian koleris dikatakan memiliki kemampuan membuat keputusan dengan baik. Orang koleris juga mampu mengatur diri dan memiliki tujuan untuk masa depan dengan baik. Mereka orang yang produktif dan menyukai kebebasan dalam hidupnya.

Orang-orang dengan tipe Koleris dikatakan lebih cocok bekerja di bidang manajemen, teknologi, statistik, bisnis, teknik atau programming.

4. Melankolis

manusia

www.psychologytoday.com

Jenis kepribadian manusia yang keempat yaitu Melankolis. Berbeda dengan Sanguinis, orang dengan kepribadian Melankolis termasuk orang yang introvert. Mereka umumnya mudah khawatir, pemikir dan tidak terlalu suka dengan keramaian. Mereka juga terkadang meremehkan diri sendiri, padahal kenyataannya diri mereka tidak seburuk itu.

Namun, orang dengan kepribadian ini memiliki beberapa kelebihan yang menarik. Seseorang dengan tipe kepribadian melankolis dikatakan memiliki sifat yang perfeksionis, peduli dengan sekitar, sangat detail, dan berfikir analisis. Seorang melankolis dikenal sangat cerdas dan cocok menjadi pengusaha. Mereka selalu berfokus pada proses daripada tujuan.

Orang dengan tipe kepribadian dikatakan ini cocok bekerja di bidang manajemen, akunting, atau administrasi.

Jenis Kepribadian Menurut Carl Gustav

Sedangkan ahli psikologi lainnya yang bernama Carl Gustav, memiliki pandangan tersendiri dalam membedakan setiap kepribadian manusia. Dirinya mengungkapkan jenis kepribadian manusia ada beberapa jenis, antara lain adalah:

1. Introvert

Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang pertama yaitu introvert. Kepribadian introvert merupakan tipe kepribadian yang berfokus pada diri sendiri dan lebih suka menyendiri. Mereka cenderung lebih sering berkutat dengan pikiran dan dunia mereka sendiri. Orang dengan kepribadian introvert memiliki tingkat konsentrasi yang lebih tinggi, suka bercerita, mandiri, namun sulit bersosialisasi, dan pemalu.

2. Ekstrovert

012 yoga tri priyanto

© genius.com

Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang kedua yaitu ekstrovert. Orang yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert cenderung menyukai kehidupan di luar. Orang ekstrovert lebih suka berinteraksi dengan orang lain dan lebih terbuka.

Mereka sangat pandai beradaptasi dengan lingkungan baru dan orang orang baru, suka bercerita, suka beraktivitas di luar, supel, mudah bekerja dalam kelompok, dan percaya diri tinggi. Tipe ini sangat aktif namun seringkali mendahulukan tindakan daripada pikiran.

3. Ambivert

Jenis kepribadian menurut Carl Gustav yang ketiga adalah ambivert. Jenis kepribadian ini memiliki perpaduan antara jenis kepribadian introvert dan ekstrovert.

Orang ambivert menjalani kehidupannya lebih seimbang karena dia tahu kapan akan menjadi tipe ekstrovert dan ketika dia menginginkan waktu untuk dirinya sendiri, mereka akan menjadi pribadi yang introvert. Tipe kepribadian ambivert lebih fleksibel dan seimbang antara kepentingan diri sendiri dan kepentingan umum.

Psikologi Manusia

Setelah menyimak beberapa jenis kepribadian menurut sudut pandang psikologi, berikutnya dijelaskan lagi apa itu psikologi manusia. Psikologi manusia adalah cabang ilmu yang mempelajari pikiran, emosi, dan perilaku manusia.

Tujuan utama dari psikologi adalah untuk memahami bagaimana individu berpikir, merasakan, dan berperilaku, serta faktor-faktor yang mempengaruhi proses-proses tersebut. Berikut adalah beberapa aspek penting dari psikologi manusia:

  1. Kognisi: Ini mencakup proses mental seperti berpikir, memori, persepsi, dan pengambilan keputusan. Psikolog kognitif meneliti bagaimana orang memproses informasi dan bagaimana cara kerja otak mempengaruhi perilaku dan pengalaman kita sehari-hari.
  2. Emosi: Psikologi juga mempelajari emosi manusia, termasuk bagaimana emosi dihasilkan, bagaimana mereka mempengaruhi perilaku kita, dan bagaimana kita dapat mengelola emosi dengan lebih efektif. Ini mencakup studi tentang perasaan seperti kebahagiaan, kesedihan, kemarahan, dan cinta.
  3. Perkembangan: Psikologi perkembangan mengkaji bagaimana manusia berubah dan berkembang sepanjang hidup mereka, mulai dari masa kanak-kanak hingga dewasa dan lanjut usia. Ini mencakup perkembangan fisik, kognitif, dan sosial.
  4. Kepribadian: Ini melibatkan studi tentang karakteristik individu yang konsisten dan unik, serta bagaimana faktor-faktor seperti genetik, lingkungan, dan pengalaman hidup membentuk kepribadian seseorang.
  5. Sosial: Psikologi sosial melihat bagaimana interaksi dengan orang lain mempengaruhi perilaku dan pikiran individu. Ini mencakup studi tentang pengaruh kelompok, hubungan interpersonal, prasangka, dan dinamika sosial lainnya.
  6. Klinis: Psikologi klinis berfokus pada penilaian, diagnosis, dan pengobatan gangguan mental dan emosional. Psikolog klinis menggunakan berbagai teknik terapi untuk membantu individu mengatasi masalah psikologis dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
  7. Biologis: Psikologi biologis atau biopsikologi mengkaji hubungan antara proses biologis (seperti aktivitas otak dan sistem saraf) dan perilaku manusia. Ini sering melibatkan studi tentang neurotransmiter, hormon, dan genetik.
  8. Kesehatan: Psikologi kesehatan meneliti bagaimana faktor psikologis mempengaruhi kesehatan fisik dan bagaimana orang dapat mengubah perilaku untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit.
(mdk/ank)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Psikologi Manusia Menurut Para Ahli, Berikut Penjelasannya
Psikologi Manusia Menurut Para Ahli, Berikut Penjelasannya

Setiap manusia dilahirkan dengan berbagai jenis kepribadian dan kondisi psikologi yang berbeda-beda.

Baca Selengkapnya
Ungkap Kepribadian Seseorang Berdasarkan Posisi Tidur
Ungkap Kepribadian Seseorang Berdasarkan Posisi Tidur

Setiap orang memiliki gaya dan sikap posisi tidur yang berbeda. Siapa sangka, ternyata posisi tidur ternyata bisa ungkap kepribadian seseorang.

Baca Selengkapnya
10 Tanda Orang Cerdas Menurut Psikologi, dari Pikiran Terbuka hingga Cepat Mengambil Keputusan
10 Tanda Orang Cerdas Menurut Psikologi, dari Pikiran Terbuka hingga Cepat Mengambil Keputusan

Kecerdasan seseorang memiliki beragam dimensi untuk dinilai. Ketahui sejumlah tanda kecerdasan yang mungkin tampak pada seseorang menurut psikologi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
5 Fakta Psikologi dan Penjelasannya, Jarang Diketahui
5 Fakta Psikologi dan Penjelasannya, Jarang Diketahui

Terdapat berbagai fakta psikologi yang menarik untuk disimak.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Cara Mengenali Apakah Kondisi Kesehatan Mental Kita Sedang Tidak Baik
Bagaimana Cara Mengenali Apakah Kondisi Kesehatan Mental Kita Sedang Tidak Baik

Mengenali apakah kondisi mental kita tidak sedang baik bisa menjadi cara untuk mencegah masalah menjadi lebih parah.

Baca Selengkapnya
Fakta Orang yang Mudah Bosan, Kreatif tapi Bahaya untuk Mental
Fakta Orang yang Mudah Bosan, Kreatif tapi Bahaya untuk Mental

Dengan mengetahui fakta orang yang mudah bosan akan membantu kita memahami bagaimana karakter mereka.

Baca Selengkapnya
6 Kepribadian Seseorang Ini Bisa Diketahui Hanya dengan Perhiasan yang Dipakai
6 Kepribadian Seseorang Ini Bisa Diketahui Hanya dengan Perhiasan yang Dipakai

Kepribadian seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari pola asuh, lingkungan, hingga kebiasaan hidup

Baca Selengkapnya
Bagaimana Berpikir Filosofis Bisa Membantu Kita Menghadapi Masalah Kesehatan Mental
Bagaimana Berpikir Filosofis Bisa Membantu Kita Menghadapi Masalah Kesehatan Mental

Berpikir secara filosofis merupakan salah satu opsi bagi kita untuk mengatasi masalah keseahtan mental.

Baca Selengkapnya
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

Baca Selengkapnya