Mengenal Bargola, Sapi Kurban Jumbo Satu Ton Asal Lembur Pakuan Subang
Sapi ini milik Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi. Ia rawat sendiri untuk kurban.
Sapi yang berasal dari Kampung Lembur Pakuan ini milik Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi. Ia rawat sendiri untuk kurban.
Mengenal Bargola, Sapi Kurban Jumbo Satu Ton Asal Lembur Pakuan Subang
Bargola si Sapi Jumbo
Merujuk ANTARA, Rabu (21/6), Bargola memiliki ciri yang nyentrik, salah satunya di rambut yang tampak keriting. Coraknya hitam dan putih, dengan kondisi yang sehat.
-
Bagaimana cara berkurban dengan sapi? Qurban satu ekor sapi ternyata bisa dilakukan secara berserikat atau lebih dari satu orang. Satu ekor sapi atau kerbau bisa maksimal untuk tujuh orang shohibul qurban.
-
Siapa yang menyerahkan sapi kurban? Setelah selesai, penampilannya berganti menjadi pakaian muslim berwarna hijau sage dengan kerudung putih, menambahkan pesona dalam setiap langkahnya. Setelah salat ied selesai, Titiek Soeharto turut serta dalam tradisi menyerahkan sapi kurban dari keluarga besar Soeharto.
-
Bagaimana sapi kurban di Bantul dikendalikan? Sapi pun akhirnya berhasil dituntun kembali dan dibawa ke titik penyembelihan, dengan kondisi yang lebih tenang dari sebelumnya.
-
Apa itu Sapi Gumarang? Kesenian Sapi Gumarang jadi ikon unik khas Kabupaten Bandung Barat. Kabupaten Bandung Barat memiliki kesenian yang sudah ada sejak masa lampau bernama Sapi Gumarang.
-
Dari mana asal Sapi Gumarang? Mulanya, kesenian ini berasal dari Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong dan kini telah menjadi ikon di Kabupaten Bandung Barat.
-
Bagaimana cara memilih sapi betina kurban di Sumut? Kondisi hewan kurban harus sehat. Agar memenuhi syarat hewan kurban, pastikan tidak memilih yang buta, sakit, pincang, dan sangat kurus. Maka dari itu, pilih hewan kurban yang benar-benar sehat dan tidak sakit.
Sapi jumbo ini milik Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi. Dedi menggemukkan sendiri sapi tersebut di peternakan pribadinya di Lembur Pakuan, Kabupaten Subang.
Dedi mengaku akan mengkurbankan sapi Bargola di hari raya Iduladha pekan depan. "Saya ada sapi di peternakan Lembur Pakuan. Sapi berukuran jumbo, seberat 1 ton. Namanya si Bargola,” terang Dedi.
Siap dikurbankan saat Iduladha
Dirawat dengan Baik
Sehari-hari, Bargola dan sapi di peternakan pribadi milik Dedi dipelihara dan dirawat dengan baik. Makanannya tak boleh sembarangan, sehingga nutrisinya terjaga. Sapi-sapi termasuk Bargola juga dimandikan secara rutin dan tepat.
Dedi mengatakan untuk kesehatan sapi, dirinya selalu memperhatikan kebersihan dan kondisi kandang. Kotorannya juga diolah untuk kebutuhan pertanian organik.
“Hidup itu harus memberi contoh, bicara soal peternakan harus pertenakan yang baik, dan seterusnya” kata Dedi
Dirawat dengan Rasa
Sapi-sapi ini tidak bisa dirawat dengan cara yang asal karena akan memengaruhi kualitasnya.
Dedi mengungkapkan merawat sapi di peternakannya tak hanya sekedar asal merawat saja tetapi juga menggunakan rasa.
Rahasia Bargola dan sapi-sapi di peternakannya bisa tumbuh dan memiliki bobot maksimal karena setiap hari dirawat dengan rasa sehingga ada ikatan emosional yang terjalin.
Melalui pengelolaan di Peternakan Lembur Pakuan, Dedi memberikan contoh bagaimana mengelola peternakan yang baik, pertanian organik sampai pada membangun sektor perikanan yang baik di pedesaan.
Ini potret si Bargola tengah diberi makan oleh pengelola kandang.
Si Bargola sedang diberi makan
Bargola kini berbobot satu ton karena rumput dan nutrisi yang cukup.