Sejarah 7 Februari 1935: Permainan Monopoli Dipatenkan, Begini Makna Dibalik Keseruannya
Permainan monopoli berasal dari The Landlord’s Game, yang diciptakan oleh Elizabeth Magie pada 1903. Kemudian muncul Charles Darrow yang mengaku penemunya.
Permainan papan yang sangat populer ini ternyata punya sejarah yang begitu panjang.
Sejarah 7 Februari 1935: Permainan Monopoli Dipatenkan, Begini Makna Dibalik Keseruannya
Sebagai salah satu permainan papan yang sangat populer, Anda pasti sudah tidak asing dengan permainan monopoli bukan.
-
Apa tujuan utama dari permainan Monopoli? Tujuan dari permainan ini adalah untuk memperoleh kekayaan atau uang sebanyak-banyaknya.
-
Kenapa Elizabeth Magie menciptakan permainan Monopoli? Agar prinsip-prinsip ini dapat dipahami, Magie menciptakan The Landlord’s Game 'sebagai demonstrasi praktis dari sistem perampasan tanah yang ada saat ini dengan segala hasil dan konsekuensinya'.
-
Kapan peristiwa itu terjadi di kasino? Peristiwa itu terjadi di Marina Bay Sands Casino yang terkenal di Singapura pada 22 Juni.
-
Dimana permainan itu ditemukan? Penemuan ini terjadi di Taman Nasional Maresha-Bet Guvrin, yang terletak di Bukit Yudea, juga dikenal sebagai Shephelah, Israel.
-
Apa yang menandai awal judi online? Salah satu peristiwa besar yang menandai dimulainya perjudian online terjadi ketika negara kepulauan Antigua dan Barbuda mengesahkan Undang-Undang Perdagangan dan Pemrosesan Bebas. Pada tahun 1994, negara kecil di Karibia mulai memberikan lisensi kepada perusahaan yang ingin menyediakan layanan perjudian melalui internet.
-
Kapan sejarah terjadi? Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian sejarah menyangkut waktu dan peristiwa.
Monopoli adalah permainan papan yang populer di seluruh dunia. Permainan ini bertujuan untuk menguasai semua petak di atas papan melalui pembelian, penyewaan dan pertukaran properti dalam sistem ekonomi yang disederhanakan.
Dalam artikel berikut ini, kami akan sampaikan secara singkat tentang sejarah permainan monopoli yang yang dipatenkan pada 7 Februari 1935.
Apa Itu Permainan Monopoli?
Permainan monopoli adalah permainan papan yang melibatkan dua sampai delapan pemain yang bergerak di sekitar papan dengan melempar dadu. Setiap pemain memiliki sejumlah uang yang dapat digunakan untuk membeli, menyewa, atau menjual properti yang ada di petak-petak papan. Tujuan permainan adalah untuk membuat pemain lain bangkrut atau tidak mampu membayar sewa atau pajak. Pemain yang tersisa dengan uang dan properti terbanyak adalah pemenangnya.
Permainan monopoli juga memiliki beberapa aturan khusus, seperti kartu kesempatan dan kartu dana umum, yang dapat memberikan keuntungan atau kerugian bagi pemain. Selain itu, ada juga beberapa petak khusus, seperti penjara, parkir gratis, dan pergi ke penjara, yang dapat memengaruhi pergerakan atau status pemain. Permainan monopoli juga dapat dimodifikasi dengan menggunakan versi atau tema yang berbeda, seperti kota, negara, atau karakter tertentu.
Permainan monopoli adalah permainan yang mengasah keterampilan berpikir strategis, berhitung, dan bernegosiasi. Permainan ini juga dapat mengajarkan tentang konsep-konsep ekonomi, seperti permintaan, penawaran, inflasi, dan monopoli. Permainan ini juga dapat menjadi sarana hiburan dan sosialisasi bagi keluarga atau teman.
Berawal dari The Landlord’s Game
Permainan monopoli berasal dari The Landlord’s Game, yang diciptakan oleh Elizabeth Magie pada tahun 1903. Magie adalah seorang pensiunan desainer permainan dan seorang anti-monopoli yang ingin mengajarkan prinsip-prinsip ekonomi dan dampak negatif dari pemusatan lahan dalam monopoli swasta. Magie mematenkan permainannya pada tahun 1904 dan menerbitkannya pada tahun 1906 melalui Economic Game Company.
The Landlord’s Game kemudian menyebar ke berbagai tempat dan mengalami beberapa modifikasi. Salah satu versi yang populer adalah permainan yang dimainkan oleh mahasiswa Quaker di Atlantic City, New Jersey, pada tahun 1920-an. Mereka menyesuaikan nama-nama petak dengan nama-nama jalan dan tempat di kota mereka. Versi ini kemudian dikenal sebagai Monopoly.
Pengakuan Charles Darrow
Charles Darrow, seorang pengangguran akibat Great Depression, mengaku menemukan permainan monopoli pada tahun 1933. Ia membuat papan permainan dari kain dan karton, dan menjualnya secara mandiri. Ia juga mengajukan paten untuk permainannya pada tahun 1934, tetapi ditolak karena dianggap terlalu mirip dengan The Landlord’s Game.
Parker Brothers juga membeli hak cipta The Landlord’s Game dari Magie pada tahun 1935, dengan syarat bahwa mereka akan terus memproduksi dan menjual permainan tersebut. Namun, Parker Brothers hanya menerbitkan beberapa edisi dari The Landlord’s Game, dan kemudian menghentikan produksinya. Parker Brothers juga mengklaim bahwa Darrow adalah penemu tunggal dari permainan monopoli, dan mengabaikan kontribusi Magie dan orang-orang lain yang terlibat dalam pengembangan permainan tersebut.
Kesuksesan Monopoli
Permainan monopoli menjadi sangat sukses dan terjual jutaan kopi di seluruh dunia. Permainan ini juga dilisensikan dan diadaptasi ke berbagai negara, bahasa, dan budaya. Permainan ini juga menginspirasi berbagai produk turunan, seperti film, acara televisi, permainan video, dan barang-barang koleksi. Permainan ini juga menjadi subjek dari berbagai kontroversi, seperti tuduhan pelanggaran hak cipta, kritik sosial, dan penyalahgunaan merek dagang.
Permainan monopoli masih populer hingga saat ini, dan terus mengalami perubahan dan inovasi. Beberapa versi terbaru dari permainan ini termasuk Monopoly: Here and Now, yang menggunakan mata uang dan harga yang sesuai dengan zaman sekarang; Monopoly: Electronic Banking, yang menggunakan kartu debit dan mesin ATM untuk menggantikan uang kertas; dan Monopoly: Live, yang menggunakan komputer dan sensor untuk mengontrol permainan.
Makna di Balik Monopoli
- Permainan monopoli adalah sebuah simulasi dari sistem ekonomi kapitalis, di mana pemain berkompetisi untuk menguasai pasar dan mengeliminasi pesaing. Permainan ini menggambarkan bagaimana monopoli dapat terbentuk dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Permainan ini juga menunjukkan bagaimana faktor-faktor seperti keberuntungan, kesempatan, dan strategi dapat mempengaruhi hasil permainan.
- Permainan monopoli juga memiliki makna edukatif, yaitu untuk mengajarkan pemain tentang konsep-konsep dasar ekonomi, seperti permintaan, penawaran, harga, pajak, inflasi, dan lain-lain. Permainan ini juga dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis, berhitung, dan bernegosiasi. Monopoli juga dapat membantu pemain untuk mengenal nama-nama kota, tempat, atau karakter yang digunakan dalam versi-versi tertentu.
- Permainan monopoli juga memiliki makna sosial, yaitu untuk menjadi sarana hiburan dan interaksi antara keluarga atau teman. Permainan ini dapat memicu emosi, humor, dan persaingan yang sehat di antara pemain. Permainan ini juga dapat mengajarkan pemain tentang nilai-nilai seperti kerjasama, sportivitas, dan tanggung jawab.