Toxic Itu Apa? Kenali Perilaku dan Ciri-ciri Orang Toxic

Merdeka.com - Toxic itu apa? Dalam kehidupan sehari-hari, Anda pasti pernah atau bahkan sering mendengar istilah "toxic", baik dalam percakapan ataupun saat berselancar di media sosial. Sebenarnya, toxic itu apa?

Jika melihat arti toxic dalam kamus Merriam-Webster, maka penjelasan toxic itu apa adalah zat yang mengandung bahan beracun, yang mampu menyebabkan kematian atau kelemahan serius. Dari sini kita tahu bahwa arti toxic itu apa dijelaskan sebagai sesuatu yang berbahaya bagi diri kita.

Ketika kata toxic digunakan dalam konteks lingkungan sosial, terutama perilaku manusia, maka artinya juga tak jauh berbeda. Kata toxic dalam konteks ini digambarkan sebagai sifat atau sikap seseorang yang merugikan, merusak, atau berpotensi berbahaya bagi orang lain.

Lantas toxic itu apa? Istilah toxic juga sering digunakan untuk menggambarkan hubungan antara individu, kelompok, atau lingkungan yang menghasilkan dampak negatif pada kesehatan emosional, mental, dan fisik seseorang.

Dalam artikel berikut ini, merdeka.com akan menjelaskan lebih lanjut tentang toxic itu apa dalam konteks perilaku manusia yang banyak digunakan dalam hubungan sosial.

Toxic Itu Apa?

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, orang toxic itu apa yaitu individu yang secara konsisten menunjukkan perilaku dan sikap yang merugikan, merusak, atau berpotensi berbahaya bagi orang lain di sekitarnya. Mereka cenderung memiliki pola perilaku yang negatif, tidak sehat, dan dapat menyebabkan kerusakan pada hubungan interpersonal.

Jika Anda mengenal seseorang yang menyebabkan banyak konflik dalam hidup Anda, Anda mungkin sedang berurusan dengan orang yang memiliki sifat toxic. Mengutip dari webmd.com, orang-orang ini dapat menimbulkan stres dan ketidaknyamanan bagi Anda dan orang lain, bahkan dapat menyebabkan rasa sakit emosional hingga fisik.

Perilaku Toxic

Setelah memahami toxic itu apa, selanjutnya kenali perilaku toxic. Sifat-sifat atau perilaku "toxic" bisa beragam dan mencakup hal-hal seperti manipulasi emosional, pengabaian, penindasan, kekerasan verbal atau fisik, intimidasi, penyalahgunaan kekuasaan, kecemburuan berlebihan, sikap egois, dan sikap menghakimi.

Individu toxic seringkali tidak mempertimbangkan atau tidak peduli dengan kebutuhan, perasaan, atau kesejahteraan orang lain, dan mereka mungkin memanfaatkan orang lain untuk memenuhi kepentingan pribadi mereka.

Ketika seseorang berada dalam hubungan atau lingkungan yang toxic, maka dapat menyebabkan stres kronis, depresi, kecemasan, penurunan kepercayaan diri, bahkan masalah kesehatan fisik. Oleh karena itu, penting untuk menghindari atau menghadapi perilaku toxic dalam kehidupan kita dan berusaha menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung.

Ciri-ciri Orang Toxic

Anda sudah mengenal toxic itu apa dan bagaimana bahayanya bagi diri Anda. Selanjutnya, Anda juga harus mengenal ciri-ciri orang toxic agar dapat segera terhindar dari orang yang berperilaku semacam itu.

Berikut adalah ciri-ciri orang toxic yang menurut heysigmund.com:

Perubahan Mood yang Membingungkan

Orang toxic akan terlihat menyenangkan di satu hari, sebelum membuat Anda bertanya-tanya tentang apa yang telah Anda lakukan sehingga mereka merasa kesal. Tidak ada sesuatu yang jelas yang dapat menjelaskan perubahan sikap mereka, Anda hanya tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Mereka mungkin merasa sedih, dingin atau rewel dan ketika Anda bertanya apakah ada sesuatu yang salah, jawabannya mungkin seperti 'tidak ada' - tetapi mereka akan memberi Anda cukup untuk memberi tahu Anda bahwa ada sesuatu. Ketika hal ini terjadi, Anda mungkin akan mencoba melakukan sesuatu untuk membuat mereka bahagia.

Oleh karena itu, berhentilah mencoba menyenangkan mereka. Orang-orang toxic tahu bahwa orang-orang yang baik akan berusaha untuk membuat orang terdekat mereka merasa bahagia. Jika upaya Anda untuk menyenangkan tidak berhasil atau tidak bertahan lama, mungkin inilah saatnya untuk berhenti mencoba.

Anda tidak perlu bertanggung jawab atas perasaan orang lain. Jika Anda melakukan sesuatu yang tanpa sadar telah menyakiti seseorang, tanyakan, bicarakan dan jika perlu, minta maaf.

Suka Memanipulasi

Jika Anda merasa seolah-olah hanya Anda yang berkontribusi pada suatu hubungan, Anda mungkin benar. Orang toxic memiliki cara untuk mengirimkan getaran bahwa Anda berutang sesuatu kepada mereka.

Mereka juga memiliki cara untuk mengambil atau melakukan sesuatu yang menyakiti Anda, lalu mempertahankan bahwa mereka melakukan semuanya untuk Anda. Ini sangat umum terjadi di tempat kerja atau hubungan romantis.

Suka Menuduh

Alih-alih memiliki perasaan mereka sendiri, mereka akan bertindak seolah-olah perasaan itu milik Anda. Ini disebut proyeksi, seperti memproyeksikan perasaan dan pikiran mereka kepada Anda. Misalnya, seseorang yang marah tetapi tidak mau bertanggung jawab mungkin menuduh Anda marah kepada mereka.

Ketika mereka melakukannya, Anda mungkin akan membenarkan tudingan mereka. Jadi, perjelas perasaan milik Anda dan milik orang lain. Jangan sering membela diri terhadap tuduhan yang tidak sesuai dengan apa yang Anda rasakan.

Memberikan Pilihan untuk Mereka

Mereka akan menempatkan Anda pada posisi di mana Anda harus memilih antara mereka dan sesuatu yang lain. Dalam kondisi ini, Anda akan merasa berkewajiban untuk memilih mereka. Orang-orang toxic akan menunggu sampai Anda memiliki komitmen pada mereka. Contoh kasusnya, 'Jika kamu benar-benar peduli padaku, kamu akan melewatkan les tambahanmu dan pergi bersamaku.'

Ciri-ciri Orang Toxic Lainnya

Tidak Pernah Meminta Maaf

Mereka akan berbohong sebelum meminta maaf. Mereka akan membelokkan ceritanya, mengubah cara kejadiannya, dan menceritakannya kembali dengan sangat meyakinkan sehingga mereka akan memercayai omong kosong mereka sendiri.

Tidak Mendukung Kegembiraan Anda

Mereka akan membuat alasan bahwa kabar baik yang Anda terima tidak sebaik itu. Contoh klasik, ketika Anda mendapatkan promosi, mereka akan beralasan – ‘Uangnya tidak terlalu bagus untuk pekerjaan yang akan Anda lakukan.’ Jadi, jangan biarkan mereka meredam kegembiraan Anda dengan ukuran porsi mereka. Anda tidak memerlukan persetujuan mereka.

Suka Melebih-lebihkan

'Kamu selalu ...' 'Kamu tidak pernah ...' Sulit untuk membela diri terhadap bentuk manipulasi ini. Orang toxic memiliki cara untuk menunjukkan sesuatu pada saat Anda tidak melakukannya atau saat Anda melakukannya sebagai bukti kesalahan Anda. Jangan percaya pada argumennya. Anda tidak akan menang. Dan Anda tidak perlu melakukannya.

Suka Menghakimi

Terkadang kita semua salah, tetapi orang toxic akan memastikan bahwa Anda mengetahui kesalahan Anda terus menerus. Mereka akan menilai Anda dengan menunjukkan bahwa Anda memiliki kekurangan karena Anda telah melakukan kesalahan. (mdk/ank)