Ahli Gizi Beberkan Cara Mengelola Daging Kurban yang Benar dan Aman
Daging kurban akan lebih bermanfaat bagi kesehatan tubuh apabila dimasak dengan benar
-
Bagaimana cara menyimpan daging kurban agar tetap sehat? Tan Sot Yen mengatakan perlu untuk mencuci daging hingga bersih dengan air yang mengalir. Jika tidak dimasak semua sekaligus, daging dapat dibungkus dalam kantong-kantong plastik lalu disimpan di freezer. 'Tipsnya, bagi daging ke dalam beberapa kantong plastik setelah dicuci bersih, kemudian masukkan ke freezer. Tidak harus semua dimasak sekaligus. Satu hal, jika masak dengan santan, usahakan sekali masak sekali dimakan habis. Jangan dihangatkan apalagi dimasak kembali. Santan nya sudah tidak sehat,' katanya.
-
Bagaimana cara mengonsumsi daging kurban agar lebih sehat? Ali merekomendasikan saat mengonsumsi daging baik sapi atau kambing, kombinasikan dengan sayuran hijau sebagai pendamping yang baik. Sayuran hijau atau yang berdaun hijau biasanya memiliki kandungan vitamin C yang tinggi sebagai antioksidan. Selain itu, memasak daging menggunakan rempah seperti cabai atau keluak bisa mengurangi dampak buruk lemak daging karena mengandung antioksidan.
-
Apa yang perlu diperhatikan saat menyimpan daging kurban? 'Bersihkan daging dengan baik dan daging tidak perlu dicuci dengan air,' kata Benny saat dihubungi ANTARA di Jakarta, dikutip Sabtu (8/6). Mencuci daging dengan air sebelum menyimpannya tidaklah dianjurkan karena dapat menimbulkan bakteri baru.
-
Apa tips menyimpan daging kurban? Khususnya pada momen-momen seperti Idul Adha, ketika banyak keluarga menyimpan daging Kurban dalam jumlah besar di freezer, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang benar. Daging wajib disimpan di dalam freezer untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan pembusukan hingga tidak layak dikonsumsi.
-
Apa yang harus diperhatikan saat makan daging kurban? 'Daging yang berlemak jangan terlalu banyak dimakan karena kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang umumnya lebih tinggi,' kata dia.
-
Bagaimana cara menyimpan daging kurban agar awet? Cara menyimpan daging kurban agar bisa awet dan tetap segar bisa dilakukan dengan beberapa langkah di bawah ini.
Ahli Gizi Beberkan Cara Mengelola Daging Kurban yang Benar dan Aman
Memasak daging kurban baik kambing maupun sapi dengan cara yang tepat akan membawa manfaat kesehatan bagi tubuh.
Menurut Ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta Fitri Hudayani mengatakan, daging kurban akan lebih bermanfaat bagi kesehatan tubuh apabila dimasak sampai dengan matang.
Karena memasak daging dengan benar dan matang akan mencegah adanya bakteri yang ada di dalam daging maupun akibat proses penyembelihan atau penanganannya.
“Daging kurban baik sapi maupun kambing yang cukup umum di masyarakat Indonesia adalah masuk ke dalam sumber lauk hewani sebagai sumber energi, protein dan lemak. Tapi kita harus memperhatikan bagaimana mengolahnya agar aman untuk dikonsumsi,” katanya kepada ANTARA di Jakarta, Selasa (18/6).
Memasak daging sampai matang akan mampu membunuh bakteri mengingat bakteri di dalam daging tidak akan hilang hanya dengan mencucinya menggunakan air melainkan hilang melalui proses pematangan.
Sementara pengolahan daging dapat disesuaikan dengan selera masyarakat namun tetap tidak dianjurkan untuk mengolahnya setengah matang lalu dikonsumsi.
Fitri menganjurkan jumlah daging yang aman dikonsumsi oleh tubuh misalnya dalam satu minggu hanya dua sampai tiga potong dan dikombinasikan dengan lauk hewani lain seperti unggas, ikan, dan telur.
“Jika jumlah daging berlebih saya anjurkan disimpan saja untuk dikonsumsi di lain waktu tetapi harus dengan proses penyimpanan yang baik,” katanya.
Apabila daging ingin disimpan untuk dikonsumsi di lain waktu, daging tersebut dapat disimpan dengan suhu minus lima sampai minus 10 derajat Celcius.