Anies Bertolak ke Palu Cek Bantuan Pemprov DKI untuk Korban Gempa Bumi dan Tsunami
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan melakukan kunjungan kerja ke Palu, Sulawesi Tengah, (Sulteng). Kunjungan kerja itu dalam rangka memeriksa langsung bantuan dari pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulteng pada September 2018 lalu.
"Iya betul (ke Palu), melihat bantuan dari Pemprov, bantuan hibah yang bencana," kata Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta, Muhammad Mawardi, saat dihubungi wartawan, Jumat (14/6).
Mawardi menjelaskan, Anies berangkat ke Palu pagi hari ini. Dia dijadwalkan akan kembali ke Jakarta pada Sabtu besok (15/6).
-
Dimana Gubernur Sumbar minta bantuan dana? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Siapa yang minta bantuan dana untuk bencana Sumbar? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Kenapa Kemendag berikan bantuan ke Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Bagaimana cara Kemendag berikan bantuan ke Papua? 'Kegiatan ini merupakan bukti kehadiran negara, yang diwakili oleh Kementerian Perdagangan, di manapun masyarakat berada. Apa yang dirasakan masyarakat Papua Tengah, khususnya Kabupaten Puncak, kami juga merasakan sebagai bentuk tali asih,'
-
Kenapa Bupati Banyuwangi memberikan bantuan WeNak? 'Semoga bantuan ini bisa menstimulus usaha bapak dan ibu untuk bisa berkembang lagi. Dengan bantuan alat usaha yang diberikan, semoga kondisi warung bisa menjadi lebih baik, bersih, sehingga pelanggannya makin banyak, pendapatannya juga bertambah,' kata Ipuk saat penyaluran bantuan Wenak tahap 2 tahun 2023 di Kantor Kecamatan Gambiran, Senin (25/9).
Namun tidak ada Pelaksana Harian (Plh) Gubernur DKI karena Anies hanya melakukan perjalanan luar kota selama satu hari. "Karena hanya satu hari, jadi nggak ada (Plh), besok pulang, besok siang pulang," jelasnya.
Anies mengatakan, kedatangannya guna meninjau langsung pemanfaatan bantuan diberikan pemerintah Pemprov DKI Jakarta untuk korban bencana di Palu. Dia turut menyampaikan bela sungkawa serta komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk berkontribusi memulihkan daerah yang terdampak bencana.
"Komitmen kita adalah sebisa mungkin turun tangan kalau ada bencana, sehingga kami menyiapkan anggaran yang memungkinkan, serta sudah dikoordinasikan dengan berbagai pihak," kata Anies dalam keterangan tertulisnya.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta telah menganggarkan bantuan sebesar Rp 60 miliar. Hal ini berdasarkan permohonan bantuan keuangan yang diajukan Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah kepada Gubernur DKI Jakarta melalui Surat Nomor 360/460/BPBD tanggal 29 September 2018.
Menurut Anies, dana tersebut merupakan wujud dari kontribusi warga Jakarta dalam meringankan beban para korban bencana di Palu, Donggala, dan Sigi.
"Saya ingin menampilkan kondisi before after usai bantuan itu didistribusikan, agar mereka (warga Jakarta) memiliki perasaan sebagai satu saudara, sebangsa, dalam memulihkan bencana. Kami bersyukur, Palu dan Sulteng pulih dengan cepat," ujar Anies.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Longki Djanggola menyatakan, bantuan Rp 60 miliar dari Pemprov DKI Jakarta telah secara tepat dimanfaatkan untuk fokus kepada satu sektor. Yakni untuk akses jalan ke berbagai desa yang terkena dampak gempa, tsunami, serta longsor.
"Saya sampaikan terima kasih atas semua bantuan Pemprov DKI Jakarta. Saya arahkan bantuan itu pada satu sektor tertentu, yakni perbaikan jalan dari Palu, Donggala, dan Sigi," ujar Longki.
Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Sulawesi Tengah, Syaifullah Djafar menjelaskan, keseluruhan dana yang masuk telah dianggarkan ke dalam APBD 2019 dengan dibagi menjadi dua tahap. Yaitu tahap tanggap darurat dan tahap rehabilitasi.
"Pada tahap tanggap darurat fokus menyambung akses jalan antar desa, antara lain Jalan Kalawara-Kulawi sepanjang 18 kilometer dan Poros Pinembani sepanjang 11 kilometer. Sementara itu, tahap rehabilitasi akan fokus pada perbaikan jalan-jalan di kota Palu, Donggala, dan Sigi," pungkas dia.
Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BNPB Gelontorkan Bantuan Dana Siap Pakai Rp2,5 miliar untuk Bencana di Sulsel, Berikut Rinciannya
Baca SelengkapnyaBantuan Ketum PAN itu diterima secara simbolis oleh Bupati Agam.
Baca SelengkapnyaGubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyerahkan bantuan keuangan Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2023 senilai Rp 8 Miliar.
Baca SelengkapnyaAnggaran sebesar Rp90 miliar tersebut dialokasikan untuk ganti rugi lahan proyek Tol IKN 6A, Tol 6B, dan kawasan pengendalian banjir Sungai Sepaku.
Baca SelengkapnyaBLT Nino akan diberikan dengan nominal Rp200.000 per bulan selama dua bulan yakni November-Desember 2023.
Baca SelengkapnyaProgram BLT El Nino Rp400.000 tersebut menelan anggaran Rp7,5 triliun.
Baca SelengkapnyaFatoni mengatakan, berbagai upaya terus dilakukan Pemprov Sumsel untuk memajukan Sumsel dan Kota Palembang.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, BLT Rp400.00 akan diserahkan langsung kepada masyarakat pada November dan Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPras berharap, Pemprov DKI dapat menggunakan anggaran itu sebaik mungkin.
Baca SelengkapnyaBupati Bandung Dadang Supriatna langsung bergerak cepat dengan turun langsung ke lapangan untuk meninjau korban gempa.
Baca Selengkapnya"Alokasi ini tidak ada di kota-kota lain di Indonesia hanya ada di Jakarta dan besarnya luar biasa Rp 18,96 triliun," kata Heru
Baca SelengkapnyaBantuan yang diserahkan mencakup benih hortikultura, perkebunan, pupuk, dan alat mekanisasi pertanian (alsintan) dengan nilai lebih dari Rp 365 miliar.
Baca Selengkapnya