Pemprov Sumsel Gelontorkan Bantuan Rp88 Miliar ke Palembang, Salah Satunya untuk Tekan Kemiskinan

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel berkomitmen mendorong percepatan pembangunan di 17 Kabupaten/Kota melalui alokasi bantuan keuangan di Tahun Anggaran 2024. Hal ini diungkapkan Fatoni saat menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Palembang memperingati Hari Jadi Kota Palembang ke-1431 tahun 2024 di Gedung DPRD Kota Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (16/6/2024)

"Pemprov Sumsel, Insya Allah di Tahun 2024 ini akan memberikan bantuan keuangan sebesar Rp 88 miliar untuk bisa membantu memajukan pembangunan Kota Palembang. Begitu juga bantuan keuangan ini kita berikan ke Kabupaten/Kota lainnya," ujar Fatoni.

Selama kurun waktu yang cukup panjang, Kota Palembang telah menjadi kota yang cukup maju dan menjadi kebanggaan semua masyarakat, untuk itu Fatoni menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas sinergi yang selama ini terjalin antara Pemprov Sumsel dan Pemkot Palembang.

"Terima kasih untuk Walikota dan seluruh jajaran, seluruh anggota DPRD dan Forkopimda serta masyarakat. Semoga ini menambah kekompakan kita untuk terus melakukan pembangunan khususnya di Kota Palembang dan Sumsel pada umumnya," kata Fatoni.

Lebih jauh Fatoni mengatakan, berbagai upaya terus dilakukan Pemprov Sumsel untuk memajukan Sumsel dan Kota Palembang. Sudah banyak sekali gerakan serentak yang dicanangkan dan dilakukan bersama sehingga mampu mendorong lompatan kinerja di Sumsel.

"Ada Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak se-Sumsel (GPISS), ada Gerakan Pasar Murah Serentak se-Sumsel (GPMSS), Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se- Sumsel (GPSSS) dan kita sudah membangun 6000 lebih sanitasi di Sumsel," jelasnya.

Selain itu, sebagai upaya mengentaskan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Sumsel, Pemprov Sumsel juga telah mencanangkan Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel (GBRSS) untuk membangun 8.391 di Palembang dan seluruh Sumsel. Kemudian ada juga Gerakan Penanganan Stunting Serentak se Sumsel (GPSSS) dengan mengangkat anak stunting menjadi anak asuh yang akan dituntaskan tahun 2024.

"Ada juga Gerakan Perlindungan Tenaga Rentan di Sumsel dan gerakan-gerakan lain seperti Gerakan Sumsel Mandiri Pangan, Gerakan Serentak Pelayanan KB dan Gerakan Pemberian Hewan Kurban Serentak se-Sumsel hari ini (Minggu)," imbuhnya.

Fatoni juga berterima kasih kepada seluruh jajaran Pemkot Palembang, DPRD Kota Palembang bersama masyarakat yang telah bersama-sama menjaga iklim kondusif di Sumsel. Kemudian, dirinya juga mengajak Pemerintah Kota Palembang agar bersama-sama membangun citra positif ke masyarakat.

"Ini sangat penting agar seluruh aktivitas bisa dilaksanakan sebaik-baiknya. Iklim kondusif harus kita ciptakan agar masyarakat bisa melaksanakan aktivitas bisa menjalankan kewajiban dan juga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di Sumsel," papar Fatoni.

"Saya mengucapkan selamat atas capaian yang diraih Kota Palembang di bawah kepemimpinan Pj Walikota Ratu Dewa," sambungnya.

Kedepannya, Fatoni berharap semua elemen mampu membangun kebersamaan, menyatukan pikiran dengan kegiatan positif dan efektif dalam rangka mendorong kemajuan di Sumsel.

"Ini harus dipertahankan jangan terpecah belah karena perbedaan politik. Sebentar lagi kita akan melaksanakan Pilkada, mari kita laksanakan pesta demokrasi dengan gembira dan senang. Jangan terprovokasi oleh orang yang menyebarkan hoax, berita bohong dan ujaran kebencian,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa menyampaikan sejumlah capaian yang sudah diraih Kota Palembang di usia ke-1341 pada Tahun 2024.

Usai Rapat Paripurna, Pj Gubernur Agus Fatoni didampingi Ketua TP PKK Sumsel Tyas Fatoni, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa dan Forkopimda melakukan pemotongan tumpeng memperingati HUT Kota Palembang ke-1431 Tahun 2024.