Kebakaran di Cipinang Tewaskan 3 Balita, 17 KK Mengungsi ke Masjid
Kebakaran diduga terjadi saat rumah salah satu warga berinisial Y mengalami korsleting listrik pada pukul 09.40 WIB.
Kebakaran melanda di Jalan Cipinang Baru Bunder, RT 005/RW 018, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Kebakaran menghanguskan bangunan kontrakan 17 pintu hingga menimbulkan korban jiwa. Semua korban meninggal dunia merupakan anak di bawah lima tahun (balita).
"Korban meninggal dunia, Kanaya 3,5 tahun, Al Ghifari 2,5 tahun, Al'Syifa 1,5 tahun," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan dalam keterangan tertulis, Jumat (20/9).
Selain itu, atas kejadian ini sebanyak 70 jiwa dari 17 kartu keluarga (KK) yang menjadi korban kebakaran mengungsi. Mereka diungsikan ke masjid yang berada di dekat permukiman.
Yohan menjelaskan, kejadian kebakaran diduga terjadi saat rumah salah satu warga berinisial Y mengalami korsleting listrik pada pukul 09.40 WIB. Api dengan cepat juga menyambar bangunan dan benda mudah terbakar lainnya.
Yohan menyampaikan, dari kediaman Y, api membesar dan merambat ke kontrakan-kontrakan yang ada di sekitarnya. Pemadaman baru bisa dilakukan sekira pukul 09.50 WIB saat api sudah membesar.
"Tim tiba di lokasi pukul 09.49 WIB. Pada saat pemadam tiba di lokasi, api sudah merambat ke bangunan lain. Tim terus memadamkan mulai 09.50 WIB," ujar Yohan.
Api berhasil dilokalisir pada pukul 10.25 WIB. Saat itu, tim telah mendinginkan api pukul 10.33 WIB. Operasi pendinginan rampung dilakukan sekitar pukul 10.52 WIB.
Sementara itu, Yohan menyebut estimasi kerugian yang dialami para korban sedang dalam pendataan yang dilakukan oleh pihaknya.