Komplotan Pencuri Bajaj di Kebon Jeruk Diringkus Polisi, Ini Peran 7 Pelaku
Mereka saling bekerjasama mulai dari proses mencuri bajaj
Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku sindikat pencurian bajaj di Jakarta Barat.
Aksi pencurian bajaj ini sempat viral di media sosial ketika merekam di parkir area daerah Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat, (5/7) lalu.
"Pelapor beristirahat dan pada saat pelapor ingin pergi ke pasar, pelapor menyadari bahwa bajaj yang dia bawa sudah tidak ada di parkiran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/7).
Ade Ary menyebut para tersangka yang ditangkap yakni YR, M, HS, PSA, AP, S dan ES. Mereka saling bekerjasama mulai dari proses mencuri bajaj sampai upaya untuk menggelapkannya.
"Hasil bahwa keberadaan pelaku di daerah Pluit, Jakarta Utara, selanjutnya tim melakukan penangkapan terhadap M dan YR di daerah Pluit, Jakarta Utara dan dilakukan pengembangan ke pelaku lain," ungkap Ade Ary.
Tersangka YR diketahui berperan sebagai eksekutor sedangkan M berperan sebagai joki. Kemudian para tersangka HS, PSA, AP, S dan ES berperan berperan sebagai penadah.
Setelah berhasil mengamankan para tersangka, ternyata barang bukti bajaj yang dicuri sudah dalam kondisi tidak utuh lagi. Barang bukti itu telah dalam kondisi siap di jual.
"Bajaj milik korban telah di bongkar dengan cara dipotong kemudian dibawa untuk dilebur. Sedangkan mesin bajaj milik korban dijual ke EP," pungkasnya.
Sebelumnya, viral di media sosial pencurian ini turut dialami oleh S pemilik bajaj. Dikutip melalui akun instagram @jakartabarat24jam nampak, aksi pelaku terekam oleh kamera CCTV dan viral di media sosial.
Dari rekaman, terlihat pelaku datang seorang diri dan mendekati bajaj warna biru yang terparkir. Lalu, pelaku membuka pintu, masuk, dan sempat mengotak-atik sesuatu di dalam bajaj. Bajaj itu pun menyala kemudian dibawa kabur oleh pelaku.