Langkah DKI cegah kelangkaan dan kenaikan harga pangan saat Lebaran
Merdeka.com - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono melakukan peninjauan langsung ke Pasar Induk Beras PT Food Station Tjipinang Jaya, Cipinang, Jakarta Timur. Hal itu dilakukan untuk memastikan ketersediaan pangan jelang bulan puasa dan Lebaran.
Dalam kunjungan tersebut, Sumarsono melihat berbagai macam varian beras dan beberapa produk bahan pangan lainnya seperti gula, tepung dan minyak goreng.
Sumarsono optimis tahun ini warga Jakarta tidak akan disusahkan karena harga bahan pangan yang melambung naik saat bulan puasa seperti yang sudah-sudah.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Bagaimana toko roti di Jakarta siasati kenaikan harga bahan baku? Toko roti di kawasan Rawa Belong, Palmerah, Kota Jakarta Barat mampu menyiasati kenaikan harga bahan pokok yang terjadi belakangan. Produk yang dijual toko itu memiliki ukuran dan harga yang tetap alias tidak terpengaruh dari kenaikan harga bahan baku.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
"Kehadiran kita untuk mengantisipasi kebutuhan pangan jelang Lebaran, pengendalian harga sehingga harga bahan pokok termasuk beras, gula, daging, cabai, minyak itu semua terkendali dengan baik. Memastikan dalam rangka pengendalian bahan pokok," kata Sumarsono di lokasi, Selasa (4/4).
Nantinya, di setiap pasar akan dibuat Price Board atau papan harga yang berfungsi untuk mengontrol harga yang beredar di pasaran sehingga warga tidak perlu takut tercekik oleh harga pangan yang tiba-tiba melonjak naik.
"Kita harapkan nanti di sini, selisih harga bisa diketahui oleh publik. Kita akan bikin semacam price board, informasi pasar harga-harga, sehingga mereka bisa membaca informasi dengan baik," terang Sumarsono.
Di lokasi yang sama, Direktur Utama PT Food Station, Arief Prasetyo Adi menyatakan bahwa pihaknya akan selalu melakukan stabilisasi harga dan stok bahan pangan di Ibu Kota. Saat ini, pihaknya telah mempunyai pabrik beras sendiri sehingga bisa menjual beras dengan harga yang lebih murah namun kualitas tetap bersaing.
Selain itu, Adi juga menjelaskan, kebutuhan pangan lainnya yang mereka sediakan akan relatif murah meski tanpa subsidi karena dijangkau langsung dari hulunya melalui gapoktan (gabungan kelompok tani) yang ada di daerah-daerah penyalur.
"Kita ingin menyediakan barang yang murah tapi bukan subsidi, ini masih ada profitnya," kata Arief.
Saat ini pihaknya telah menyiapkan 15.000 hingga 25.000 ton cadangan beras untuk bulan Mei sampai Juni guna memenuhi kebutuhan warga saat Lebaran nanti.
"Minyak goreng 1,5 juta liter. Gula 500 ton akan ada 500 ton lagi jadi 1.000 ton. Cukup buat Lebaran. Terigu tidak terlalu banyak, untuk membuat kue saja," terang Arief.
Nantinya, untuk pendistribusian bahan pangan tersebut, Food Station akan bekerja sama dengan PD Pasar Jaya. "Nanti semua kerjasama dengan pasar jaya sebagai outletnya," tandas Arief. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Gelar Program Sembako Murah Selama Ramadan untuk Jaga Stabilitas Harga Pangan
Baca SelengkapnyaBapanas mencatat, harga sejumlah bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru kian melonjak.
Baca SelengkapnyaMeski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca SelengkapnyaMendag Zulhas mengatakan harga kebutuhan pokok di Jakarta cenderung stabil.
Baca SelengkapnyaSepanjang melakukan rangkaian peninjauan harga di sejumlah pasar berada di kondisi stabil.
Baca SelengkapnyaBeberapa bahan pangan yang mengalami kenaikan harga adalah beras, daging, gula dan garam dapur.
Baca SelengkapnyaHarga sejumlah bahan pangan mengalami kenaikan jelang akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah jamin harga dan stok pangan terjangkau jelang lebaran 2024
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan soal bantuan pangan dan kelangkaan beras.
Baca SelengkapnyaSatgas pangan Polri memastikan bahwa harga beras akan turun dalam waktu dekat ini
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca Selengkapnya