Penonton di Jakarta International Stadium Diminta Jaga Etika
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan penonton termasuk pendukung di Jakarta International Stadium (JIS) agar bisa menjaga etika dengan tidak mengganggu jalannya pertandingan.
"Bagi supporter atau penonton acara apapun di situ (JIS) agar dapat menghormati dan menjaga etika, tata krama," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/4).
Pemprov DKI Jakarta saat ini sedang meneliti informasi rasisme dan siulan yang bersifat pelecehan seksual ketika laga pertama antara tim usia 18 tahun (U18) antara Bali United dan Atletico Madrid pada Rabu (13/4).
-
Dimana arak-arakan Timnas dimulai? Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Apa pertandingan Timnas Indonesia? Duel menarik akan tersaji saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Arab Saudi.
-
Dimana pertandingan berlangsung? Belanda berhadapan dengan Bosnia pada matchday pertama UEFA Nations League 2024/2025, yang berlangsung pada Minggu, 8 September 2024. Pertandingan diadakan di Stadion Phillips, di mana Belanda meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 5-2.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Di mana pertandingan Timnas Indonesia pertama? Pertandingan pertama Timnas Indonesia dijadwalkan berlangsung pada hari Jumat (6/9/2024) dini hari. Mereka akan menghadapi Timnas Arab Saudi di King Abdullah Sport Stadium.
"JIS itu dibangun, dibuat sebagai tempat bertaraf internasional menjadi kebanggaan, kami sudah melihat langsung juga menyaksikan pertandingan di situ, itu sangat membanggakan," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sebelumnya, salah satu akun media sosial di Twitter, @addogerardo menuliskan cuitan soal tindakan rasisme dan siulan bernada pelecehan seksual atau catcalling yang dilakukan oknum penonton di JIS.
Tak hanya itu, ada juga oknum penonton yang melontarkan pernyataan rasis kepada salah satu pemain Atletico Madrid.
Ia pun mengunggah video berisi pengumuman dari petugas melalui pengeras suara yang meminta para penonton tidak melakukan pelecehan.
"Perilaku anda menunjukkan kapasitas diri anda," begitu pengumuman petugas JIS melalui pengeras suara yang diunggah di akun twitter @addogerardo pada Minggu (17/4).
Dalam unggahan di media sosial itu, juga ada video siulan dan sorakan ketika salah satu tim medis wanita sedang berlari ke tengah lapangan untuk memberi bantuan medis kepada salah satu pemain Bali United yang cedera.
Sebelumnya, Panitia Pelaksana International Youth Championship (IYC) 2021 akan mengambil tindakan tegas terkait aksi rasisme dan seksisme yang terjadi dalam turnamen tersebut.
"Terkait dengan kejadian rasisme dan seksisme yang terjadi pada pertandingan International Youth Championship yang sudah terlaksana sejak 13 April 2022, Organizing Commitee International Youth Championship sangat menyesalkan kejadian tersebut," tulis Organizing Commitee IYC dalam rilisnya, Sabtu (16/4).
Untuk empat pertandingan tersisa, termasuk partai final, Organizing Commitee IYC akan mengambil tindakan tegas dimulai dari imbauan oleh announcer, pengusiran penonton keluar stadion hingga terpaksa memberhentikan pertandingan jika diperlukan," bunyi pernyataan Organizing Commitee IYC.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu guna, mengantisipasi potensi konflik yang mungkin terjadi selama pertandingan.
Baca Selengkapnya772 personel gabungan yang akan diterjunkan, terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, hingga pemadam kebakaran
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia telah menghadapi berbagai masalah akibat tindakan suporter dan komentar netizen dalam beberapa tahun belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPertandingan digelar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada jumat (15/11) malam.
Baca SelengkapnyaPolri menerjunkan 13.251 personel gabungan untuk mengamankan jalannya gelaran Piala Dunia FIFA U-17 di Indonesia
Baca SelengkapnyaPengalaman jadi perempuan suporter sepak bola berkelindan dengan hal-hal seru, tapi juga dibersamai kejadian-kejadian tak mengenakkan.
Baca SelengkapnyaPSSI mengecam aksi diskriminasi. Untuk itu, akan ada larangan bagi suporter yang melakukan diskriminasi dan anarkis.
Baca SelengkapnyaRibuan personel gabungan akan disebar untuk menjaga ketertiban di area sekitar stadion.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan dua kantong parkir bagi penonton Piala Dunia U-17.
Baca SelengkapnyaPSSI akan memperketat masuk stadion buntut penonton masuk tanpa tiket ke GBK saat pertandingan Indonesia Vs Australia.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan, FIFA telah menyepakati bahwa Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia akan diselenggarakan di empat stadion.
Baca SelengkapnyaPSSI pun akan melakukan tindakan tegas termasuk kepada orang dalam jika terbukti melakukan tindakan pelanggaran tersebut.
Baca Selengkapnya