Renovasi MTSN 23 Pejaten Timur, Tukang Bangunan Temukan Ular Sanca 2 Meter
Merdeka.com - Ular kembali ditemukan di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kali ini, ular ditemukan bukan di permukiman warga, melainkan di salah satu sekolah wilayah Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Ular berjenis sanca ini ditemukan di sekolah Madrasah Tsanwiyah Negeri (MTSN) 23, Pejaten Timur. Saat itu, ular tersebut ditemukan dua pekerja bangunan sedang memperbaiki bangunan sekolah tepatnya di ruang tata usaha lantai 2.
"Waktu kami kerja di lantai tata usaha (lantai 2) mau ngecat, pas lihat ke atas pas ada ular itu. Jam 2, baru-baru ini (ditemuinnya) lagi tidur abis makan itu kayanya," kata Yanto di lokasi penemuan ular, Jakarta Selatan, Selasa (17/12).
-
Bagaimana ular tersebut ditangkap? Penangkapan ular-ular itu dilakukan secara manual pada malam hari. 'Semua spesimen spesies baru ini ditemukan di dahan kecil atau di tanah di samping sungai pada malam hari, di dekat hutan dan lahan pertanian,'
-
Dimana ular ditemukan di Jakarta? Seekor ular muncul di tengah banjir yang merendam permukiman warga di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, (1/12/2023).
-
Siapa yang menemukan ular? Ular yang panjangnya tak sampai satu meter itu ditemukan di sebuah rumah warga yang terendam banjir.
-
Dimana ular ditemukan? Brooke Bonilla, wanita asal Texas ini kebelet untuk ke kamar mandi pada tengah malam. Tetapi, alangkah kagetnya Brooke saat membuka penutup WCnya, ada ular sedang mengawasinya.
-
Dimana ular tersebut ditemukan? Di selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
-
Dari mana ular diselundupkan? Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
Penemuan ular itu langsung dilaporkan ke pihak sekolah. Ular yang sedang melilit di paralon itu pun langsung ditangkap rekan Yanto.
"(Ukuran ular) Besar lah itu, lebih dari setangan orang dewasa, besarlah itu. Panjang sekitar 2 meter lebih," ujarnya.
"Enggak (ngelawan ularnya), soalnya ulernya udah kenyang. Kalau belum kenyang enggak berani juga itu. Kayanya abis makan tikus itu (ular)," sambungnya.
Ia mengaku baru pertama kali menemukan hewan ular selama dia bekerja menjadi tukang bangunan. Ia bersama dengan teman-temanya mengaku lebih berhati-hati dalam bekerja.
"Iya selama kami kerja dibangunan baru kali ini nemuin uler, baru di sini lah kamu nemuin uler. Langsung rame juga pada ke atas semua," ucapnya.
Ular Dibawa ke Penampungan
Sementara itu, Salam yang merupakan bagian tata usaha sekolah MTSN 23 mengaku, baru kali ini pihaknya menemukan ular jenis sanca yang berukuran besar. Terlebih, ular tersebut berada dilantai atas sekolah.
"Sebelumnya enggak pernah, paling kalau lagi banjir biasa. Ini baru pertama kali sampai masuk ke atas, sampai di plafon, baru pertama kali," ujar Salam.
Ia menyebut, ular tersebut pertama kali ditemukan oleh dua orang tukang bangunan dari Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kini, ular tersebut sudah dibawa ke penampungan ular.
"Ular dibawa di penampungan Komunitas Ciliwung di Pak Haji Royani," ucapnya.
Dengan adanya penemuan ular tersebut, ia menghimbau kepada para pekerja dan siswa serta staf sekolah lainnya agar segera berhati-hati lagi. Karena, ia tak ingin ada korban akibat digigit ular.
Meski begitu, pihaknya tetap tidak meliburkan anak sekolah. Tapi, ia juga meminta terhadap para murid untuk berantisipasi kembali.
"Antisipasi kan sebentar lagi anak sekolah pada libur, jadi kebetulan itu anak-anak masuknya tidak seluruhnya masuk, karena ruang kelas terbatas," tegasnya.
"(Masuk) seperti biasa aja, sekolah tetap harus berjalan sesuai dengan KBN, karena senen depan baru libur. Ya suruh waspada aja," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral di media sosial seekor ular piton berukuran besar muncul dari dalam kloset Sekolah Dasar di Riau
Baca SelengkapnyaPemilik bahkan mengizinkan klosetnya dibongkar untuk mengevakuasi ular itu.
Baca SelengkapnyaSeekor ular berukuran itu sedang melingkar di dekat kran air.
Baca SelengkapnyaKemunculan ular sanca itu pun sempat membuat Damkar kesulitan ketika ingin melakukan proses evakuasi.
Baca SelengkapnyaKucing tersebut hanya diam merasakan kuatnya tenaga ular dengan panjang mencapai 4 meter tersebut.
Baca SelengkapnyaPetugas pemadam kebakaran nampak 'bertarung' dengan ular tersebut di atas atap.
Baca SelengkapnyaAwalnya petugas mengamati posisi ular yang berada di dalam kandang ayam tersebut, sebelum ditangkap.
Baca SelengkapnyaSembilan petugas Damkar dikerahkan untuk mengevakuasi ular.
Baca SelengkapnyaDua orang petugas menggunakan tongkat penjepit untuk menangkap ular kobra
Baca SelengkapnyaVideo evakuasi ular piton yang melilit di pohon di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan ular sanca batik sepanjang 4 meter di Lengkong Gudang Barat, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa (19/3) dini hari, berlangsung dramatis.
Baca SelengkapnyaPetugas yang telah piawai menangkap ular, akhirnya mendapat celah posisi ular.
Baca Selengkapnya