3.009 Mahasiswa Baru UMP Main Musik Kentongan Bareng, Pecahkan Rekor MURI
Merdeka.com - Ada banyak cara untuk mengekspresikan rasa cinta maupun peduli terhadap alat musik tradisional. Dalam hal ini, Universitas Muhammadiyah Purwokerto mengekspresikan rasa cinta itu dengan mengadakan pertunjukan musik secara kolosal. Tak main-main, sebanyak 3.009 mahasiswa baru dilibatkan dalam pertunjukan musik itu.
Dalam acara itu, mereka memainkan alat musik kolosal dengan membawakan sejumlah lagu daerah. Acara itu digelar bersamaan dengan momen masa orientasi mahasiswa. Lalu bagaimana keseruan mereka dalam memainkan alat musik kentongan? Berikut ulasan selengkapnya:
Bentuk Kecintaan Terhadap Musik Daerah
-
Siapa yang memanfaatkan medium seni musik? Para musisi dapat memanfaatkan berbagai instrumen musik untuk menciptakan komposisi musik yang unik, kemudian merekam karyanya menggunakan teknologi rekaman modern, dan akhirnya menyajikannya dalam konser atau pertunjukan langsung.
-
Bagaimana cara menunjukkan cinta? Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengungkapkan rasa sayang kepada pasangan. Kata-kata romantis dan pujian bisa menjadi salah satu cara untuk menyampaikan perasaan sayang.
-
Apa yang ditampilkan dalam Muhibah Budaya di Banyuwangi? Muhibah Budaya yang digelar Jumat malam (7/7/2023) tersebut menampilkan berbagai atraksi tari dari sejumlah daerah.
-
Bagaimana medium seni musik berperan dalam musik? Medium ini diaplikasikan dalam menciptakan karya seni musik melalui proses penggunaan instrumen musik, perekaman, produksi rekaman, dan penyajian langsung.
-
Apa itu medium seni musik? Medium dalam seni musik memainkan peran kunci dalam proses menciptakan, merekam, dan menyajikan karya seni musik kepada khalayak. Medium seni musik adalah mengacu pada cara atau alat yang digunakan untuk menyampaikan karya musik kepada pendengar.
-
Mengapa Muhibah Budaya di Banyuwangi diselenggarakan? “Muhibah Budaya ini tidak semata pertunjukkan, namun sebagai wadah saling silaturahmi dan memperkuat kebudayaan di daerah masing-masing,“ ungkap Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat hadir dalam acara tersebut.
©YouTube/Liputan6
Pagelaran kolosal musik kentongan itu dilaksanakan di Lapangan Mas Mansoer Kampus Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Dalam pagelaran itu, mereka membawakan sejumlah lagu daerah dan lagu Muhammadiyah “Sang Surya”. Kegiatan dalam masa orientasi mahasiswa itu bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap musik tradisional.
“Persiapannya dari teman-teman panitia itu dua bulan, tapi untuk teman-teman mahasiswa baru kemarin ikut latihan-latihan itu hanya dua hari. Kemarin latihannya lebih ke gimana caranya memukul, kemudian variasi-variasinya,” kata Abid Hanifi Samha, Panitia Musik Kentongan dikutip dari YouTube Liputan6 pada Kamis (1/8).
Catat Rekor MURI
©YouTube/Liputan6
Sebagai bonus, kegiatan kolosal itu mendapat penghargaan rekor MURI dengan peserta musik kentongan terbanyak. Pagelaran lagu dengan musik kentongan ini dikategorikan sebagai rekor baru karena dinilai berbeda dari rekor yang sebelumnya dicetak di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
“Kegiatan ini tercatat sebagai Pagelaran Lagu dengan Iringan Musik Kentongan Calung Terbanyak, yang dimainkan oleh mahasiswa baru dengan jumlah 3.009 mahasiswa. Pagelaran ini resmi kami catat di MURI sebagai rekor yang ke 10.520, kami serahkan pagelarannya ke Universitas Muhammadiyah Purwokerto,” kata Sri Widayati, Senior Manager MURI. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kembali curi perhatian. Ia gebuk drum dengan lagu Dewa 19.
Baca SelengkapnyaPak Bas juga tampak menghibur para mahasiswa dengan bermain drum bersama anak-anak muda lain.
Baca SelengkapnyaDulu disenandungkan saat masyarakat Muaro Jambi berangkat menuju sawah ataupun ketika hendak memasang alat pancing ikan.
Baca SelengkapnyaSeni rampak kendang tak hanya menampilkan kepiawaian memainkan alat musik, tetapi lebih dari itu.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini D'Professor Band mendapatkan rekor MURI
Baca SelengkapnyaFestival ini merupakan wadah bagi para pelajar HSE dalam menampilkan kreativitas musikal, instrumen, makanan dan tarian khas negaranya masing-masing.
Baca SelengkapnyaRatusan anak muda antusias mengikuti kompetisi menyanyikan gending (lagu) daerah.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.
Baca SelengkapnyaAksi sekelompok mahasiswa muslim 'ngabuburit' ke Kapel Biara Ursulin ini viral, tuai komentar warganet.
Baca SelengkapnyaKesenian daerah memiliki daya tarik luar biasa saat dipopulerkan oleh anak muda seperti Rafy
Baca SelengkapnyaCara unik dilakukan Dosen di Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan wajibkan Mahasiswa presentasi pakai Bahasa Daerah.
Baca Selengkapnya15.110 Orang ikut memeriahkan pagelaran musik tradisional angklung di Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu (5/8).
Baca Selengkapnya