5 Potret Gunung Merapi Meletus Luncurkan Awan Panas, Wisatawan Tenang Abadikan Momen
Merdeka.com - Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas guguran pada Sabtu (11/3) sekitar pukul 12.12 ke arah Kali Krasak. Peristiwa ini menyebabkan sejumlah tempat diguyur hujan abu.
Hujan abu mengarah ke arah barat dan barat daya, dalam hal ini wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Peristiwa luncuran awan panas ini diabadikan dalam video oleh masyarakat setempat. Terlihat dari rekaman video itu, awan panas yang tercipta dari erupsi Gunung Merapi cukup besar.
-
Bagaimana Merapi meluncurkan awan panas? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Dimana awan panas guguran Merapi terjadi? Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan adanya luncuran awam panas guguran sejauh 2.700 meter yang keluar dari kawah Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Kapan Gunung Merapi meluncurkan awan panas? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Apa yang terjadi di Gunung Merapi? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Tangkuban Perahu di video? Dalam video tersebut terlihat gunung tangkuban perahu yang dipenuhi dengan asap hitam dan para warga di sekitar berlarian untuk menyelamatkan diri.
-
Mengapa video erupsi Tangkuban Perahu tahun 2019 beredar? Video tersebut dibagikan oleh beberapa akun Facebook di antaranya oleh akun Vicho Najwa, Hasanova Store, dan Yuni Sri Rahayu.
Berikut selengkapnya:
Awan Panas Membumbung Tinggi
©Instagram/@merapi_uncover
Tampak dari rekaman video yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, awan panas yang tercipta dari erupsi Merapi pada Sabtu (11/3) siang itu cukup besar.
Diketahui, awan panas itu mengalir ke arah Kali Bebeng/Kali Krasak. Atas erupsi ini, masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya, yaitu jarak 7 km dari puncak Gunung Merapi di alur Kali Bebeng dan Kali Krasak.
Truk Pengangkut Pasir Lari Berhamburan
©Instagram/@merapi_uncover
Erupsi yang terjadi secara tiba-tiba ini menimbulkan kepanikan di mana-mana. Truk pengangkut pasir di lereng Gunung Merapi pun lari berhamburan agar terhindar dari amukan awan panas.
“Metu sek, siji-siji, kalem wae, ra sah banter-banter,” teriak seorang penambang pasir pada sopir truk yang membawa kendaraan mereka menghindar dari awan panas Gunung Merapi.
Hujan Abu Lebat
©Instagram/@merapi_uncover
Erupsi Merapi kali ini menyebabkan hujan abu yang cukup lebat. Salah satu lokasi yang diterjang hujan abu adalah di Desa Krinjing, Magelang. Belum selesai hujan abu mengguyur lokasi itu, awan panas susulan kembali terjadi pukul 13.35 WIB.
“Terjadi susulan lagi gaes,” kata perekam video dikutip dari akun Instagram @merapi_uncover.
Hari Seperti Malam
©Instagram/@merapi_uncover
Erupsi Gunung Merapi menyebabkan hujan abu yang cukup lebat. Bahkan saking lebatnya, siang hari seakan seperti malam.
“Terpantau langsung koyo jam 8 bengi lur. Langsung peteng dedet. Jombong, Paten, Kecamatan Dukun,” seru perekam video.
Wisatawan Abadikan Momen
©Instagram/@merapi_uncover
Adanya erupsi Gunung Merapi tidak membuat aktivitas wisata berhenti. Hal inilah yang tampak di obyek wisata Tol Kahyangan, Magelang. Terlihat para wisatawan justru asyik mengabadikan momen Gunung Merapi yang tengah erupsi.
“Merapi erupsi siang ini. Lokasi di negeri kahyangan, Ketep,” kata perekam video. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada siang hari, Minggu (21/1), awan panas yang muncul dari Gunung Merapi. Beberapa daerah di sekitaran Merapi terkena dampak hujan abu.
Baca SelengkapnyaJarak luncur awan panas guguran maksimum 3,5 kilometer ke arah Kali Krasak.
Baca SelengkapnyaAwan panas guguran itu telah menyebabkan hujan abu tipis yang turun pukul 21.24 WIB di sekitar Dukuh Plalang hingga Desa Lencoh.
Baca SelengkapnyaJarak luncur awan panas 1.000 meter ke arah barat daya atau Kali Bebeng.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi kembali mengeluarkan rentetan awan panas guguran pada Senin (4/2) sore.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran
Baca SelengkapnyaPuncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi kembali menunjukkan keaktifannya, Jumat (28/7) malam. Gunung di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu meluncurkan awan panas guguran sejauh 1,5 Km.
Baca SelengkapnyaDua kali awan panas guguran ini terjadi pada pukul 19.56 WIB dan 20.03 WIB.
Baca SelengkapnyaPerubahan bentuk kubah lava itu teramati berdasarkan analisis morfologi pada periode 30 Juni-6 Juli 2023
Baca SelengkapnyaKolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.
Baca SelengkapnyaPemandangan sangar dari Merbabu yang dapat menyaksikan 8 gunung lain secara berjajar. Apa saja?
Baca Selengkapnya