Bukan Orang Sembarangan, Ini Fakta A.M. Hendropriyono Mertua KASAD Andika Perkasa

Merdeka.com - Sosok Jenderal Andika Perkasa tidak hanya dikenal sebagai KASAD yang penuh dedikasi dalam pekerjaan. Ia juga dikenal sebagai sosok yang menyayangi keluarganya. Salah satu yang mencuri perhatian ialah latar belakang keluarga sang jenderal.

KASAD yang mulai menjabat sejak akhir 2018 ini, memiliki seorang istri cantik bernama Diah Erwiany atau lebih dikenal dengan Hetty Perkasa. Mungkin tak banyak yang tahu, kalau istri KASAD ini adalah putri dari tokoh penting dalam dunia militer Indonesia, yaitu A.M. Hendropriyono.

Hendropriyono adalah sosok penting dalan Badan Intelijen Indonesia (BIN). Tak hanya itu, ayah mertua KASAD Jenderal Andika Perkasa ini bukan orang sembarangan. Berikut fakta mengenai sosok A.M. Hendropriyono, mertua KASAD Andika Perkasa:

Tokoh Militer Indonesia

Dilansir dari website resminya, hendropriyono.id, A.M. Hendropriyono adalah Jenderal TNI Purnawirawan, yang lahir di Yogyakarta Mei 1945 silam. Dilihat dari rekam jejak pendidikannya, mertua KASAD ini sangat aktif di dunia militer. Dari mengenyam pendidikan di AKMIL Magelang tahun 1967, hingga bersekolah di United States Army General Staff College di Fort Leavenworth, Amerika Serikat pada tahun 1980.

©2020 Merdeka.com

Hendropriyono dikenal sebagai sosok yang mahir dalam bidang kemiliteran. Bahkan, pernah berprestasi di KSA-VI Lemhannas (Lembaga Ketahanan Nasional) di Jakarta tahun 1996 dan mendapat prestasi tertinggi. Dalam berkarier pun, Hendropriyono juga tak main-main.

Mantan Kepala BIN

Bahkan, di pemerintahan pun, Hendropriyono juga berprestasi. Pria kelahiran Yogyakarta ini pernah menjabat sebagai Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan Republik Indonesia, Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan, dan Menteri Tenaga Kerja.

©bin.go.id

Tak sampai di situ, dengan kepiawaiannya di bidang intelijen Hendropriyono pernah diangkat menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Rilis Buku SPY SI

Tidak mau menyimpan pengalamannya dalam dunia militer untuk diri sendiri, Hendropriyono merilis buku. Ia memberi judul bukunya, SPY SI yang merupakan singkatan dari 'Sebagian Pengalaman Yang Saya Ingat'. Dilansir dari laman resminya, buku ini diluncurkan pada Mei lalu.

©2020 Merdeka.com

Tidak hanya merilisnya dalam bentuk fisik, Hendropriyono ternyata juga merilis bukunya dalam bentuk digital. File buku ini bisa diakses lewat website resminya di hendropriyono.id.

Guru Besar Filsafat Intelijen

Tidak hanya mengenyam pendidikan militer, Hendropriyono ternyata juga mengenyam pendidikan formal lain. Ia bahkan menerima gelar doktor filsafat dari Universitas Gajah Mada tahun 2009, dan dikukuhkan menjadi guru besar Filsafat Intelijen. Selain itu, Hendropriyono juga diketahui mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi/Lembaga Administrasi Negara (STIA/ LAN), sarjana hukum lulusan Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), sarjana ekonomi dari Universitas Terbuka Jakarta, sarjana teknik industri Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani) Cimahi Bandung dan program pascasarjana bidang hukum di STHM.

Punya Banyak Penghargaan

Dengan segala prestasinya, mertua KASAD Jenderal Andika Perkasa ini mendapatkan banyak penghargaan. Baik penghargaan dalam dunia militer dan lainnya. Seperti, Bintang Mahaputera Indonesia Adipradana, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya-prestasi, Bintang Bhayangkara Utama, Bintang Yudha Dharma, Bintang Dharma, Satya Lencana Bhakti untuk luka-luka di medan pertempuran.Hingga saat ini Hendropriyono masih aktif dunia politik di usianya ke-75 tahun. (mdk/snw)