Hadapi Kemarau Panjang, Ganjar Pranowo Sampaikan Ini saat Tinjau Embung Glebeg Rembang
Ganjar berharap Embung Glebeg bisa dimanfaatkan masyarakat secara optimal.
Ganjar berharap Embung Glebeg bisa dimanfaatkan masyarakat secara optimal.
Hadapi Kemarau Panjang, Ganjar Pranowo Sampaikan Ini saat Tinjau Embung Glebeg Rembang
Dikutip dari Jatengprov.go.id, program seribu embung yang digalakkan Pemprov Jateng telah mencapai target. Namun Gubernur Ganjar Pranowo menegaskan akan terus melanjutkan program tersebut. Hal ini dikarenakan masih banyak warga yang memerlukan pasokan air untuk pertanian. "Ini area-area kering. Memang kalau tidak ada curah hujan mereka tidak mendapatkan air. Maka mudah-mudahan sekian embung yang terbangun akan bisa membantu. Akan kami tambah terus dan tidak akan berhenti. Karena kebutuhan masih banyak sekali," kata Ganjar. Ganjar mengatakan, terkait penambahan jumlah embung, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah desa, kabupaten, dan pusat.
Dari hasil peninjauan ke Embung Glebeg, Ganjar memberikan beberapa catatan. Di antaranya beberapa pekerjaan masih ada yang perlu diperbaiki sebelum diserah terimakan, salah satunya adalah paving yang tampak amblas. Ia meminta agar paving tersebut diperbaiki lebih dulu sebelum nanti diserahterimakan. "Suruh perbaiki dulu. Jangan mau terima kalau masih seperti ini," kata Ganjar. Ganjar menambahkan, anggaran pembangunan Embung Glebeg bersumber dari Bantuan Keuangan Pemprov Jateng pada 2022, dengan pagu bantuan keuangan senilai Rp3,1 miliar.Embung Glebeg memiliki luas sekitar 2.279,5 meter persegi dengan kapasitas tampung air kurang lebih 9.118 meter kubik. Embung ini dapat mengairi lahan pertanian dan perkebunan seluas 30 hektare. “Ini kita menghadapi musim kemarau dan kemungkinan juga kemaraunya panjang. Jadi Pak Bupati bangun satu di situ, kami bangun dari provinsi di sini. Jadi harapan kami nanti ini akan bisa menjadi alternatif bagaimana suplai air untuk kebun. Paling banyak tebu dan tembakau ya,” ungkap Ganjar.
Ganjar berharap Embung Glebeg dapat dimanfaatkan masyarakat secara optimal. Sehingga kebutuhan air untuk pertanian dan perkebunan di sekitar bisa terpenuhi. "Meskipun tentu saja masih kurang, sehingga kami nanti bisa tambah di beberapa tempat. Tapi setidaknya kami berharap embung ini bisa dimanfaatkan dan dipakai masyarakat. Sehingga problem air untuk pertanian atau perkebunan masih bisa terpenuhi," kata Ganjar.
