Lowongan Kerja Jadi Sopir Truk 'Sarjana' Ini Viral, Gajinya Jadi Sorotan
Merdeka.com - Perusahaan besar, biasanya akan selalu membuka lowongan untuk mencari para pekerjanya. Syarat-syarat yang ada di lowongan tersebut harus dipenuhi oleh para pelamar.
Seperti yang terjadi pada perusahaan asal Singapura ini yang membuka lowongan untuk mencari sopir truk. Namun, lowongan yang disebarkan di media sosial itu menjadi perbincangan para warganet.
Info lowongan pekerjaan ini mendadak viral. Bukan karena syaratnya saja, tapi juga gaji yang ditawarkan.
-
Siapa yang merekrut pekerja di Singapura? Data Jobs on the Rise terbaru mengungkapkan lonjakan dalam perekrutan untuk spesialis pertumbuhan, pekerjaan teknis, dan profesional perawatan kesehatan di Asia diperkirakan akan memperluas perekrutan hingga tahun 2023.
-
Pekerjaan apa yang banyak dicari oleh perusahaan di Indonesia? Data LinkedIn menunjukkan bahwa analitik, desain, dan teknik adalah skill yang paling banyak dimiliki di kalangan tingkat pemula saat ini.
-
Apa yang sedang trending dalam dunia pekerjaan? Seiring perkembangan zaman, penggunaan Bahasa Inggris pun kian meningkat pesat.
-
Apa pekerjaan yang sedang meningkat di Singapura? Melansir dari CNBC, menurut LinkedIn pekerjaan yang membantu perusahaan untuk digitalisasi dan tumbuh di tengah volatilitas ekonomi sedang meningkat di Singapura.
-
Apa yang viral di media sosial? Sontak saja, momen tersebut menjadi sorotan hingga viral di media sosial.
Gelar Sarjana
MyCareersFuture
Seperti informasi yang dilansir dari World Of Buzz, perusahaan yang bernama Preethi Engineering itu mencari sopir truk dengan syarat mempunyai gelar sarjana. Lowongan tersebut pun akhirnya menuai berbagai tanggapan dari warganet.
Padahal untuk menjadi seorang sopir, syarat yang paling penting adalah mempunyai surat izin mengemudi atau SIM. Tak hanya SIM tentunya pengalaman mengemudi truk pun juga menjadi pertimbangan penyeleksi.
Usai lowongan tersebut viral, kini Preethi Engineering mengubah syarat yang tertulis. Mereka telah mengganti dengan kualifikasi yang lebih mudah dan tanpa gelar sarjana.
Meski demikian, mereka akan lebih melirik para pelamar yang mempunyai gelar sarjana. Namun, hal itu tak menjadikan para pelamar tertarik untuk mengirimkan CV ke perusahaan itu.
Gajinya Curi Perhatian
Hal itu dikarenakan perusahaan itu meminta para sopir truk nantinya juga akan melakukan pekerjaan sehari-hari dan menghadiri rapat di proyek.
Selain itu, perusahaan menginginkan sopir truk yang sudah mempunyai pengalaman lebih dari 10 tahun mengendarai kendaraan besar.Sekarang yang menjadi sorotan adalah gaji yang tak setimpal dengan deskripsi pekerjaan di perusahaan tersebut.
Perusahaan tersebut akan menggaji sopir truknya hanya dengan 2.800 sampai 3.800 dolar Singapura (setara Rp31-41 juta). (mdk/dem)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mencari pekerjaan di luar negeri, menjadi pilihan sebagian orang Indonesia untuk bisa mendapatkan penghasilan yang tinggi.
Baca SelengkapnyaSetiap pekerjaan tentu memiliki resikonya masing-masing.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang wanita cantik yang bekerja sebagai sopir truk demi mencari nafkah.
Baca SelengkapnyaPelamar yang lolos diterima kerja akan dikontrak Pekerjaan Kerja Waktu Tertentu (PKWT).
Baca SelengkapnyaSiapa bilang perempuan tak bisa melakukan pekerjaan berat? Wanita satu ini berhasil membuktikan kemampuannya.
Baca SelengkapnyaWanita ini berbagi suka dan duka selama menjadi pegawai SPBU dalam satu unggahan.
Baca SelengkapnyaRibuan orang di Cianjur, Jawa Barat. tampak mengantre untuk mengirim berkas lamaran pekerjaan.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini modus penipuan berkedok lowongan kerja kembali beraksi.
Baca Selengkapnya“Kadang kasian sama kang parkir tapi ternyata diri sendiri yang perlu dikasihanin,” tulis warganet.
Baca SelengkapnyaMemiliki wajah yang cantik, ternyata penampilannya pun bahkan mampu membuat para netizen terpukau.
Baca SelengkapnyaGaji minimal yang diterima pekerja asing yaitu SGD5.600 atau setara Rp65 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaLaporan kasus penipuan tersebut antara lain pernah didapatkan berdasarkan iklan lowongan kerja yang disebarkan lewat WhatsApp dan Telegram.
Baca Selengkapnya