Penyebab Kucing Nakal dan Cara Mengatasinya, Pecinta Kucing Wajib Tahu

Merdeka.com - Kucing adalah hewan lucu dan menggemaskan yang digemari oleh banyak orang. Mereka memiliki berbagai fitur fisik yang menarik, seperti mata yang besar dan bulu yang lembut. Tingkah laku mereka yang lincah dan mainan yang lucu sering kali membuat orang tertawa dan terhibur.

Selain itu, kucing juga dikenal karena kepribadian mereka yang beragam. Beberapa kucing cenderung aktif dan penuh energi. Ada pula kucing yang memiliki sifat agresif dan cenderung nakal. Dalam hal ini, ternyata terdapat beberapa penyebab kucing nakal yang perlu Anda perhatikan.

Penyebab kucing nakal bisa mendapat pengaruh dari sifat predator, naluri nokturnal, hingga faktor perubahan lingkungan. Selain itu, penyebab kucing nakal juga bisa jadi akibat tidak diberi makan, jarang diperhatikan, hingga kondisi sakit.

Dengan begitu, jika kucing peliharaan Anda menjadi nakal dan lebih agresif Anda perlu memperhatikan beberapa penyebab tersebut. Di samping itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi kucing nakal dari setiap penyebabnya.

Dengan mengetahui solusinya, Anda tidak perlu khawatir dengan sikap nakal kucing peliharaan Anda. Secara alami, sifat tersebut akan lunak tergantung tindakan yang Anda lakukan. Dari berbagai sumber, berikut kami merangkum penyebab kucing nakal dan cara mengatasinya, bisa Anda simak.

Penyebab Kucing Nakal: Sifat Predator, Naluri Nokturnal, Perubahan Lingkungan

Sifat Predator

Penyebab kucing nakal yang pertama adalah pengaruh dari sifat predator. Perlu dipahami, bahwa kucing adalah hewan peliharaan setengah jinak. Kucing juga termasuk dalam keluarga hewan predator yang memiliki sifat agresif. Sifat ini tidak lain dilakukan untuk mempertahankan diri maupun naluri ingin memburu mangsa.

Karena mendapat pengaruh dari sifat alami, maka hal yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan latihan secara konsisten pada kucing peliharaan Anda. Latih kucing agar memiliki sikap yang lebih lembut dan tidak agresif. Cara paling baik dilatih sejak kecil, agar kucing dapat mengubur naluri berburu dan sikap aktif dan agresif yang lebih terkontrol.

Naluri Nokturnal

Penyebab kucing nakal berikutnya yaitu naluri nokturnal. Perlu dipahami pula, bahwa kucing termasuk hewan nokturnal yang aktif pada malam hari. Inilah yang menjadi alasan mengapa kucing sering tertidur di siang hari dan senang berkeliaran di malam hari.

Akan menjadi masalah ketika Anda memiliki beberapa kucing di rumah. Mungkin mereka akan bertingkah satu sama lain hingga bertengkar di malam hari. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menyediakan kandang khusus untuk kucing-kucing peliharaan Anda. Saat malam hari, Anda bisa memasukkan kucing ke dalam kandang agar tidak berbuat ulah.

Perubahan Lingkungan

Penyebab kucing nakal selanjutnya yaitu adanya perubahan lingkungan. Kucing adalah hewan teritorial yang memiliki aktivitas rutin yang monoton. Ketika Anda membawa kucing ke lingkungan baru, tentu secara alami kucing akan bingung dan kaget dengan perubahan lingkungan yang dirasakan.

Tak heran, jika hal ini membuat kucing lebih nakal dan agresif dari biasanya. Untuk mengatasi masalah ini, latih kucing untuk beradaptasi di lingkungan baru. Ciptakan ruang dan lingkungan yang tenang agar kucing merasa nyaman. Perlahan kucing akan menyesuaikan diri dengan baik jika sudah terbiasa.

Penyebab Kucing Nakal: Tidak Diberi Makan, Jarang Diperhatikan, Sakit

Tidak Diberi Makan

Tidak diberi makan juga termasuk salah satu penyebab kucing nakal yang perlu Anda perhatikan. Saat kucing lapar, tentu kucing akan bertingkah seperti halnya manusia. Terlebih jika kucing jarang diberi makan, maka kucing akan menggunakan insting liarnya untuk memburu mangsa.

Sering kali mungkin ini terjadi ketika Anda memutuskan untuk mengadopsi kucing liar yang Anda temukan terlantar di jalan. Meski liar dan agresif, bukan berarti sifat tersebut akan menetap dan tidak bisa berubah. Perlahan Anda perlu melatih kucing liar agar terbiasa dengan lingkungan Anda.

Berikan makanan dan minuman secara teratur pada kucing. Selain itu, Anda juga bisa mengajak kucing bermain untuk mendekatkan diri. Dengan begitu, kucing akan terbiasa dengan Anda, lingkungan, serta kebiasaan baru yang dia dapatkan.

Jarang Diperhatikan

Penyebab kucing nakal juga bisa dipengaruhi oleh faktor jarang diperhatikan. Kucing adalah hewan yang cenderung manja dan ingin selalu bersama pemiliknya. Sehingga ketika Anda meninggalkan kucing terlalu lama sendirian, maka dia akan merasa kesepian dan menunjukkan sifat agresif sebagai bentuk protes.

Ketika sedang nakal untuk mencari perhatian, Anda perlu meluangkan waktu untuk memberikan kebutuhan tersebut pada hewan peliharaan Anda. Meskipun hanya sekedar mengelus kepala dan tubuhnya hingga meluangkan waktu untuk bermain bersama, dapat membuat kucing merasa aman dan disayang.

Sakit

Penyebab kucing nakal yang terakhir mungkin disebabkan oleh kondisi tubuhnya yang tidak fit atau sakit. Saat mengalami rasa sakit di bagian tubuhnya, kucing Anda mungkin akan lebih agresif dan nakal. Sebab, beberapa kondisi kucing menahan rasa sakit pada tubuhnya sehingga mempengaruhi caranya berperilaku.

Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu memastikan kondisi kesehatan kucing. Apakah kucing memiliki luka yang menyakitkan di bagian tubuhnya atau tidak. Perhatikan pula kebiasaan makan kucing, jika secara tiba-tiba kucing tidak nafsu makan, bisa jadi pertanda kucing sedang sakit. Segera periksakan kucing ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang baik dan tepat. (mdk/ayi)