8 Cara Mengatasi Komputer Lemot atau Lambat, Mudah dan Cepat
Merdeka.com - Perangkat elektronik seperti komputer, laptop dan handphone telah menjadi kebutuhan primer bagi sebagian besar kalangan. Komputer dan laptop terutama lebih dibutuhkan, mengingat kepraktisan penggunaan dan fungsinya secara lengkap. Bagi kaum pekerja hingga anak sekolah dan kuliahan, komputer dan laptop adalah wadah untuk mengerjakan segala tugas-tugas.
Salah satu masalah yang paling sering dialami oleh pengguna komputer dan laptop adalah penurunan kapasitas performa perangkatnya. Komputer akan menjadi berat dan lemot apabila terlalu banyak menampung data dan digunakan secara terus-menerus tanpa istirahat. Faktor umur komputer juga dapat menjadi penyebab komputer lemot.
Umumnya, cara mengatasi komputer lemot bisa dengan cara menyesuaikan software yang diinstall dengan spesifikasi hardware yang terpasang. Anda juga dapat menghapus aplikasi-aplikasi yang tidak terpakai, memasang anti-virus, memperhatikan kebersihan perangkat hardware dan sebagainya.
-
Apa saja penyebab Laptop tidak berfungsi? Keyboard tidak berfungsi biasanya disebabkan oleh beberapa hal, seperti keyboard terputus, gangguan pada nirkabel atau masalah perangkat lunak atau driver.
-
Apa saja tanda HP lama lemot? HP lama cenderung menjadi lambat. Meskipun ada upaya untuk meningkatkan kinerja, seperti membersihkan cache, namun masih ada batasannya. Jika HP Anda lebih sering membuat Anda menunggu saat ingin digunakan, mungkin sudah waktunya untuk upgrade.
-
Apa yang bikin pegal saat kerja di komputer? Kebiasaan membungkuk dapat menyebabkan postur tubuh yang buruk, terutama jika dilakukan dalam jangka waktu yang lama. Postur yang buruk dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk sakit leher.
-
Kenapa laptop butuh dirawat? Hanya saja laptop ini juga perlu dirawat, agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
-
Kenapa keyboard laptop bisa rusak? Jangan menekan tombol-tombol terlalu keras atau berulang-ulang, karena bisa menyebabkan aus atau patah.
-
Apa saja penyebab baterai HP cepat habis? Berikut adalah beberapa penyebabnya: 1. Pengaturan kecerahan layar ponsel 2. Ponsel tidak mendapatkan sinyal yang baik 3. Aplikasi yang menghabiskan daya 4. Masalah pada baterai itu sendiri
Pada artikel kali ini, akan dibahas tentang beberapa cara mengatasi komputer lemot dengan mudah dan cepat agar dapat berfugsi lagi secara optimal.
1. Bersihkan Komputer dari Virus atau Malware
Sangat penting untuk mengecek apakah komputer Anda terinfeksi virus atau tidak. Salah satu penyebab kinerja komputer menjadi lemot biasanya karena komputer Anda mengandung virus atau malware. Serangan virus atau malware yang tidak disadari dapat memberatkan perangkat komputer yang Anda gunakan. Jenis virus dan malware juga sangat banyak jenisnya.
Cara mengatasi komputer lemot akibat virus atau malware yang paling cepat dan praktis dengan menginstal program anti virus pada perangkat yang Anda miliki. Program anti virus yang tersedia sangat beragam, baik yang berbayar maupun yang gratis.
Sebagai rekomendasi, Anda dapat menggunakan anti-virus dengan reputasi yang cukup bagus seperti Avast, Kaspersky, ESET NOD dan lainnya. Lebih disarankan bagi Anda untuk menggunakan program anti virus berbayar untuk hasil proteksi yang maksimal.
2. Jangan Buka Terlalu Banyak Startup Program
Terlalu banyak startup program pada komputer Anda juga merupakan salah satu penyebab komputer menjadi lemot. Banyaknya aplikasi yang berjalan saat start-up membuat RAM bekerja terlalu keras dalam mengalokasikan seluruh ruang yang dimilikinya pada aplikasi yang berjalan saat start-up. Hal ini tentu membuat RAM sangat terbebani.
Cara mengatasi komputer lemot akibat hal ini dengan men-disable atau mematikan beberapa start-up program yang berjalan secara default pada komputer.
Pada Windows 10, Anda bisa membatasi aktivitas beberapa aplikasi otomatis dengan cara buka task manager, pilih tab Startup, lalu pada tab tersebut pilih beberapa aplikasi yang akan dibatasi, lalu restart. Atau bisa juga dengan mengetikkan msconfig pada start menu, pilih tab start-up, dan matikan beberapa program start-up seperti Tune-Up Utilities yang memakan banyak RAM.
3. Periksa Kondisi Harddisk Komputer
Seringnya, komputer menjadi lemot karena overheat atau terlalu panas. Bisa juga karena ada masalah pada harddisk. Masalah harddisk yang umum ditemui adalah karena harddisk low space, terfragmentasi, sudah terlalu lama hingga rpm-nya menurun, atau harddisk mengalami error/bad sector. Banyaknya penumpukan temporary files pada harddisk juga mempengaruhi perlambatan kinerja komputer.
Cara mengatasi komputer lemot akibat masalah harddisk adalah, jika harddisk yang Anda miliki sudah lama, maka lebih baik Anda menggantinya dengan yang baru. Perangkat elektronik memiliki batasan usia dan umur pakai. Jika perangkat elektronik tersebut sudah tua, tentu akan memengaruhi performa komputer secara keseluruhan.
Apabila penyebabnya adalah harddisk terfragmentasi, maka solusinya adalah Anda perlu melakukan defragmentasi Harddisk setidaknya satu atau dua minggu sekali. Caranya, ketik Disk Defragmenter pada Start Menu, lalu Anda dapat melakukannya secara berkala.
4. Uninstall Program yang Tidak Perlu
Komputer pribadi biasanya terisi oleh bermacam-macam program, bahkan program yang tidak diperlukan dan tidak pernah digunakan sama sekali. Masalahnya adalah, beberapa program ini dapat berjalan di background process dan memakan resource komputer yang tersedia.
Selain membuat harddisk Anda penuh, program-program tak terpakai yang berjalan di background tersebut dapat membuat komputer menjadi lemot. Cara mengatasi komputer lemot karena hal ini Anda harus menghapus atau uninstall program-program yang memang tidak Anda pakai dan tidak Anda butuhkan. Ini akan mengurangi beban kerja CPU komputer dan meningkatkan performanya.
Anda bisa memeriksa program apa saja yang terinstall dikomputer dengan klik Add/Remove Program di Control Panel dan meng-uninstall-nya.
5. Non-Aktifkan Visual Effect Pada Komputer
Pada Windows, visual effect berfungsi untuk mempercantik tampilan komputer ketika sedang dijalankan agar lebih nyaman dipandang. Terdapat cukup banyak visual effect pada Windows 10, yang sebenarnya malah memakan cukup banyak performa CPU komputer Anda.
Cara mengatasi komputer lemot yang selanjutnya dengan mengurangi beberapa penggunaan visual effect tersebut.
Caranya, Anda bisa masuk ke Control Panel, klik System & Security, pilih System, pilih Advanced System Setting, lalu pilih tab Performance. Setelah masuk, Anda tinggal memilih opsi yang mengatur visual effect tersebut, lalu restart komputer Anda.
6. Aktifkan Maintenance System Komputer Anda
Dalam Windows 10, secara built in telah terdapat maintenance system yang nantinya dapat membantu Anda me-manage dan merawat data-data seperti scan virus, defragment, dan update system.
Hal ini semuanya berjalan pada background sistem. Namun Anda dapat juga mengaturnya dengan manual, sebagai cara mengatasi laptop lemot.
Caranya, klik control panel, pilih System & Security, pilih Security & Maintenance, klik opsi Maintenance, dan kemudian klik Maintenance.
7. Coba Restart Komputer Anda
Cara mengatasi komputer lemot yang satu ini mungkin terlihat biasa dan sepele, namun dalam banyak kasus dapat memberikan efek yang cukup signifikan pada performa komputer yang sedang lemot.
Terlebih jika komputer selalu digunakan berhari-hari tanpa istirahat atau mematikannya dengan baik. Me-restart fungsi keseluruhan komputer akan menjadi lebih siap untuk digunakan kembali, dan juga membantu menurunkan temperatur prosesor.
Komputer yang digunakan secara non-stop akan membuat temperatur prosesor mejadi overheat. Hal ini mengakibatkan pelemahan daya kerja komputer, membuatnya menjadi lemot. Sebelum me-restart, pastikan semua data penting telah tersimpan dengan aman.
8. Update Windows Secara Berkala
Program Microsoft pada umumnya perlu mengalami upgrade agar performa kerjanya tetap maksimal.
Karena, dalam setiap tipenya terdapat bug yang tetap perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Mengupgrade system Windows pada komputer Anda dapat membuat beberapa bug secara otomatis diperbaiki.
Cara mengatasi komputer lemot selanjutnya adalah dengan rutin mengupdate Windows 10 Anda, guna menjaga performa komputer agar tetap berfungsi dengan makasimal.
Penyebab Komputer Lemot
Penyebab komputer lemot biasanya dipengaruhi faktor komputer yang sudah lama dan tidak dirawat dengan baik. Oleh karena itu, selain mengetahu bagaimana cara mengatasi kelemotannya, Anda juga harus tahu apa saja yang menjadi faktor penyebab sebuah komputer menjadi lemot:
1. Masalah Pada Hard Disk
Penyebab komputer lemot yang paling utama adalah masalah pada Hard Disk. Kalau Hard Disk kamu sudah lama, maka Anda perlu menggantinya. Karena Hard Disk juga memiliki batasan usia. Hard Disk yang sudah tua, akan mempengaruhi performa komputer secara keseluruhan.
Hal ini biasanya juga disebabkan oleh faktor Hard Disk yang terdefragmentasi sehingga menyebabkan proses pembacaan data pada partisi hard disk kamu menjadi lambat.
Dalam melakukan proses pembacaan dan pencarian data, sistem komputer akan mencari data yang tersimpan pada Hard Disk menggunakan sistem indeks sehingga jika tidak pernah melalukan defragmentasi, maka data yang tersimpan di akan berserakan sehingga ketika diakses, akan membutuhkan proses yang lebih lama.
Data yang banyak juga memberikan faktor penyebab komputer lemot. Kalau Hard Disk sudah hampir penuh mencapai 95 persen, sangat besar kemungkinan komputer akan lemot.
Untuk mengatasi masalah penyebab komputer lemot ini, kAnda wajib melakukan defragmentasi Hard Disk setidaknya satu atau dua minggu sekali. Caranya cukup mudah, dengan mengetik Disk Defragmenter pada Start Menu, lalu Anda bisa melakukannya secara terjadwal.
2. Banyak Startup Program
Selain itu, banyaknya startup program di komputer juga dapat menjadi salah satu penyebab komputer lemot. Soalnya, beberapa aplikasi itu akan berjalan di background secara otomatis saat Anda mulai menyalakan komputer. Makin banyak aplikasi yang berjalan otomatis ketika booting, akan menjadikan komputer semakin lemot.
Biasanya ketika start-up komputer sangatlah lambat dan terkadang memakan waktu hingga 2-3 menit ditambah dengan masalah loading time yang begitu lama ketika membuka aplikasi sesaat setelah start-up pada komputer merupakan tanda-tanda masalah ini.
Dengan banyaknya aplikasi yang berjalan saat start-up, RAM akan bekerja terlalu keras untuk mengalokasikan seluruh ruang yang dimilikinya pada aplikasi yang berjalan saat start-up tersebut sehingga tentu saja hal tersebut akan membuat RAM sangat terbebani.
Selain itu, tak jarang Anda membuka banyak aplikasi dalam satu waktu. Hal ini juga merupakan penyebab komputer lemot, karena terbatasnya RAM
Untuk mengatasi salah satu penyebab komputer lemot ini, Anda perlu mematikan beberapa start-up program yang berjalan secara default pada komputer kalian dengan mengetikkan msconfig pada start menu kemudian pilih tab start-up dan matikan beberapa program start-up yang memakan banyak RAM seperti Tune-Up Utilities jika ada.
3. Terlalu Banyak Temporary Files
Selain itu, penyebab komputer lemot juga bisa karena terlalu banyak temporary files. Sebenarnya temporary files bisa sangat berguna untuk mempercepat akses ke data situs yang sudah pernah dikunjungi, namun temporary files juga dapat menyebabkan komputer menjadi lambat.
Misalnya, jika hard disk sudah hampir penuh, keberadaan temporary files ini akan memakan ruang hard disk yang harusnya tersisa untuk digunakan sebagai page file agar dapat membantu RAM menjalankan berbagai program.
Untuk mengatasi masalah seperti ini, Anda bisa menggunakan berbagai aplikasi untuk membersihkan temporary files pada komputer.
4. Faktor Browser yang Terlalu Berat
Faktor lain yang juga dapat menjadi penyebab komputer lambat adalah faktor browser. Ketika membuka browser, sering kali Anda membuka banyak tab pada browser tersebut untuk mengakses beberapa situs sekaligus.
Ternyata hal ini dapat memberikan beban yang lebih besar pada RAM komputer. Misalnya saja jika Anda membuka 10 tab secara bersamaan, tentunya beban pada RAM komputer juga akan menjadi sepuluh kali lipat.
Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini, usahakan untuk tidak membuka tab terlalu banyak saat sedang menggunakan browser.
5. Infeksi Malware
Jika Anda sudah melakukan berbagai cara untuk mengatasi masalah komputer seperti yang telah disebutkan di atas, namun penyebab komputer lemot tetap tidak teratasi, maka kemungkinan besar komputer Anda telah diserang oleh malware. Hal inilah yang dapat mempengaruhi kinerja komputer.
Untuk mengatasi masalah malware ini, Anda bisa menggunakan beberapa anti-virus dengan reputasi bagus seperti Avast, Kaspersky dan lain-lain. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dampak dari penerapan cara agar laptop tidak lemot dengan Windows + R cukup powerful untuk performa sehari-hari.
Baca SelengkapnyaCara mengatasi keyboard laptop yang tidak berfungsi.
Baca SelengkapnyaPenggunaan HP yang optimal bergantung pada kualitas baterai yang dimiliki. Oleh karenanya, penting untuk tahu penyebab baterai bermasalah dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPenyebab HP sering mati sendiri ini bisa saja berasal dari masalah pada perangkat keras, gangguan perangkat lunak, atau pengaturan yang tidak tepat.
Baca SelengkapnyaCara memperbaiki dan membersihkan keyboard laptop sebenarnya cukup mudah dilakukan.
Baca SelengkapnyaBekerja di depan komputer atau laptop setiap hari bisa menyebabkan masalah leher dan punggung.
Baca SelengkapnyaGejala mata lelah termasuk mata kering, iritasi, sensasi terbakar, dan bahkan sakit kepala.
Baca SelengkapnyaCara mengatasi mata lelah bisa dilakukan dengan beberapa langkah. Simak informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaKeyboard adalah bagian penting dari laptop Anda. Itulah kenapa, masalah pada keyboard dapat menghambat Anda dalam bekerja atau menyelesaikan tugas.
Baca SelengkapnyaBaterai HP yang cepat habis meskipun tidak digunakan dan mudah panas merupakan masalah yang sering dikeluhkan oleh pengguna.
Baca SelengkapnyaBerikut tanda HP perlu ganti yang baru. Jangan sampai Anda tidak sadar.
Baca SelengkapnyaBaterai smartphone yang cepat habis meskipun tidak digunakan dan mudah panas merupakan masalah yang sering dikeluhkan oleh pengguna.
Baca Selengkapnya