Arti Cringe dalam Bahasa Gaul, Gunakan di Saat yang Tepat
Arti kata cringe dalam bahasa Indonesia adalah jijik.
Arti kata cringe dalam bahasa Indonesia adalah jijik.
Arti Cringe dalam Bahasa Gaul, Gunakan di Saat yang Tepat
Cringe adalah sebuah kata bahasa Inggris yang menjadi bahasa gaul. Kata ini kerap dijumpai dalam meme atau sosial media baik di Instagram maupun X. Pengguna kata cringe sering kali merupakan kaum milenial dan Gen Z yang suka mencampurkan kata-kata Bahasa inggris ke dalam kalimat atau obrolannya.
Bahasa gaul semakin berkembang seiring berjalannya waktu. Belakangan, Anda pasti pernah membaca atau mendengar istilah "cringe" yang sering bersliweran di sosial media. Cringe adalah sebuah kata dalam bahasa Inggris yang artinya jijik.Secara luas, arti kata cringe dalam bahasa gaul adalah rasa malu atau jijik seseorang saat melihat sesuatu yang memalukan atau menjijikan bagi standarnya. Arti kata cringe juga kerap diasosiasikan dengan ekspresi meringis saat melihat hal-hal yang menjijikkan dan memalukan. Cringe adalah istilah kekinian, sering digunakan terutama oleh anak-anak muda yang gemar mencampur-adukkan penggunaan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam percakapannya sehari-hari. Cringe sendiri sudah menjadi istilah gaul yang diterima oleh anak muda, dan digunakan secara luas.
Dilansir dari laman Liputan 6, berikut penjelasan selengkapnya tentang arti kata cringe yang menarik diketahui agar Anda dapat menggunakannya secara tepat.
Arti Kata Cringe
Seperti yang telah disebutkan di atas, secara bahasa arti kata cringe adalah jijik. Cringe adalah kata dalam bahasa Inggris yang populer digunakan dalam percakapan gaul sehari-hari oleh para anak muda dari seluruh dunia.Cringe sangat mudah Anda jumpai dalam meme atau sosial media seperti Instagram, X (Twitter), maupun TikTok. Pengguna kata cringe sering kali merupakan kaum milenial dan Gen Z yang suka mencampurkan kata-kata Bahasa inggris ke dalam kalimat atau obrolannya.
Arti kata cringe adalah jijik yang mana menjadi ungkapan atas perasaan geli atau takut terhadap suatu topik atau objek yang sedang dibahas. Namun saat ini, arti kata cringe terbagi dalam 3 hal yang berbeda yang mana penggunaannya tergantung pada kondisi dan situasi yang tengah dihadapi.
Cringe adalah versi singkat dari "cringeworthy", yang juga mengacu pada sesuatu yang sangat canggung atau tidak menyenangkan. Contoh, ada pasangan yang bermesraan di ruang publik secara berlebihan, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan atau perasaan canggung bagi orang lain yang melihatnya.
Kondisi seperti di atas adalah kondisi yang "cringeworthy" atau secara singkat disebut cringe. Karena cringe adalah ungkapan atas rasa jijik, kata ini juga dapat digunakan untuk menyatakan ketidaksetujua. Contoh, teman Anda ingin membuat video dance TikTok di tempat umum, namun Anda tak setuju karena menganggapnya cringe.
Cara Menggunakan Kata Cringe dengan Tepat
Cringe adalah kata gaul yang juga lekat dalam kehidupan anak-anak muda Indonesia. Penggunaan kata cringe saat ini tidak hanya untuk menunjukkan sesuatu perasaan, namun juga diucapkan dalam percakapan sehari-hari.Arti kata cringe tidak hanya digunakan untuk mengungkapkan atau merasa malu dan jijik atas seseorang, namun juga pada sesuatu yang diinilai tidak sesuai dan ketinggalan zaman. Misalnya, anak-anak dibawah umur yang berpacaran memiliki nama panggilan layaknya orang dewasa.
Hal ini didapati menjadi sesuatu yang cringe di Indonesia. Masifnya penggunaan kata cringe membuatnya kerap dijadikan meme atau bahan bercandaan di media sosial. Di meme tersebut, tidak semua gambar akan menggunakan kata-kata cringe.
Namun sebagai ganti kata cringe, hampir semuanya disimbolkan seperti mengerutkan dahi ataupun suatu ekspresi wajah yang jijik. Perkembangan teknologi dan kreativitas anak-anak muda pun turut mengubak kata cringe menjadi simbol jijik hingga menjadi Gif.
Aturan Penggunaan Kata Cringe
“Cringe” sendiri tergolong ke dalam part of speech yang bisa bermakna dua hal yaitu kata kata kerja dan noun kata benda. Oleh karena itu, ketika menggunakannya kita harus mengetahui terlebih dahulu apakah kita menggunakannya sebagai kata kerja atau kata benda.Ikutilah aturan penggunaan kata kerja ketika kita menggunakan “cringe” sebagai kata kerja, dan aturan penggunaan kata benda ketika kita menggunakannya sebagai kata benda. 1. Cringe sebagai Kata Kerja
Definisi “cringe” sebagai kata kerja, menurut Merriam Webster adalah “to shrink in fear or servility” (menyusut dalam ketakutan atau ketundukan). Dalam konteks ini, “cringe” bisa diterjemahkan sebagai “gemetar ketakutan”.
Selain itu, Merriam Webster juga mendefinisikan “cringe” sebagai kata kerja dengan “to behave in an excessively humble or servile way” (Bersikap rendah hati yang berlebihan). Kata “cringe” dalam konteks ini biasanya digunakan untuk mendeskripsikan tindakan yang dilakukan untuk mendapat keuntungan, mencari muka, atau menarik belas kasihan orang lain.
Definisi “cringe” sebagai kata kerja selanjutnya yaitu “to recoil in distaste” (mengerut dalam kebencian). “Cringe” dalam konteks ini berarti perasaan jijik, malu, atau tidak nyaman akan sesuatu. Kita dapat menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia sebagai “geli” atau “merinding”. 2. Cringe sebagai Kata Benda
Kata “cringe” sebagai kata benda dalam dictionary.com didefinisikan sebagai “an act or instance of shrinking back, bending, or crouching” (tindakan atau kejadian menyusut, membungkuk, atau berjongkok).
Dalam konteks ini, “cringe” bisa dideskripsikan sebagai tindakan gemetar atau menyusut, membungkuk, atau berjongkok yang kita lakukan sebagai reaksi atas sesuatu.
Definisi kata “cringe” sebagai kata benda selanjutnya adalah “an instance of being very embarrassed, awkward, or uncomfortable” (kejadian yang memalukan, canggung, atau tidak nyaman). Dalam konteks ini, “cringe” bisa diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai “kegelian”.