Ketahui Apa Itu Portofolio Beserta Cara Membuatnya, Baca Lebih Lanjut
Merdeka.com - Mengetahui apa itu portofolio sangat penting di era modern ini. Pasalnya, para pencari kerja saat ini banyak yang diharuskan untuk melampirkan portofolio saat hendak melamar pekerjaan.
Portofolio adalah berkas penting selain CV dan surat lamaran kerja yang harus harus disertakan saat hendak memasukkan lamaran kerja ke suatu perusahaan atau instansi. Portofolio menjadi penting karena di dalamnya terkandung segala rincian mengenai skill dan kapasitas yang Anda miliki.
Portofolio bertujuan untuk meningkatkan value atau nilai individu terhadap skill dan kapasitas dalam suatu hal. Portofolio akan digunakan oleh perusahaan atau instansi terkait untuk mempertimbangkan lamaran kerja yang Anda masukkan.
-
Kenapa portofolio penting untuk melamar kerja? Sebagai gambaran pencapaian dan perkembangan karier, portofolio membantu perekrut atau HRD untuk memahami lebih dalam tentang pengalaman dan keahlian seorang kandidat.
-
Kenapa CV penting untuk melamar kerja? CV adalah dokumen yang sangat krusial, karena CV adalah tempat di mana kesan pertama perusahaan mengenai kandidat pelamar akan terlihat.
-
Bagaimana cara membuat CV yang menarik dan profesional? Membuat CV yang baik dan benar adalah salah satu kunci untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat CV yang menarik dan profesional.
-
Kenapa surat lamaran kerja penting? Surat lamaran kerja adalah salah satu hal yang sangat penting ketika Anda mencari pekerjaan.Surat ini adalah kesempatan Anda untuk menunjukkan kualifikasi, pengalaman, dan kepribadian Anda yang sesuai dengan posisi yang Anda lamar.Surat lamaran kerja yang baik akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara dari perusahaan yang Anda inginkan.
-
Kenapa penting untuk mencantumkan skills yang sesuai dengan posisi yang diincar di CV? SkillsDi bagian skills, bisa mencantumkan semua skills yang dimiliki. Namun, sebaiknya kamu bisa mencantumkan skills yang sesuai dengan posisi yang sedang diincar. Jika ingin mengincar posisi Social Media Specialist pastikan mencantumkan keterampilan yang dibutuhkan. Contohnya kemampuan analisis data, copywriting atau storytelling, dan optimalisasi SEO.
-
Bagaimana cara membuat CV yang menarik? Agar calon perusahaan yang ingin dilamar tertarik dan melirik CV Anda, diperlukan upaya untuk membuat CV menjadi semenarik mungkin agar mendapat penilaian yang tinggi dari rekrutmen.
Di era globalisasi seperti saat ini, di mana persaingan antar individu semakin ketat, memiliki sebuah skill khusus yang dapat dibuktikan adalah hal penting. Untuk membuktikan kepemilikan skill tersebut, diperlukan portofolio.
Berikut informasi selengkapnya mengenai apa itu portofolio dan cara membuatnya yang perlu Anda ketahui.
Apa Itu Portofolio
Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya bagi Anda untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu portofolio. Melansir dari merriam-webster.com, portofolio diartikan sebagai; a hinged cover or flexible case for carrying loose papers, pictures, or phamplets (semacam map, kotak, atau tas yang fleksibel untuk dipakai membawa surat-surat atau dokumen-dokumen lepas, gambar-gambar, atau pamflet lepas).
Jadi, pada dasarnya portofolio adalah suatu koleksi hasil kerja seseorang yang berupa kumpulan dokumen secara lepas. Dengan melihat koleksi itu, seseorang dapat menelusuri riwayat perkembangan prestasi atau apapun yang telah dicapainya.
Makna dan konteks portofolio dapat menjadi berbeda, tergantung sudut pandang atau perspektif Anda dalam melihatnya. Sebagai contoh, di dunia perusahaan portofolio adalah kumpulan dokumen yang dimiliki perusahaan dan dipergunakan untuk menilai keberhasilan proses pencapaian tujuan suatu program atau rencana produksi.
Di dunia fotografer portofolio adalah kumpulan dokumen yang akan dipakai untuk memperlihatkan prospektif pekerjaannya kepada pelanggan dengan menunjukkan koleksi pekerjaan yang dimilikinya. Di dunia kesehatan, portofolio adalah dokumen yang digunakan untuk memantau perkembangan kesehatan seseorang.
Di dunia pendidikan, secara umum portofolio adalah kumpulan evidence (dokumen, bukti) yang berisi informasi tentang kemampuan dan perkembangan peserta didik dari waktu ke waktu. Sementara dalam bidang politik, portofolio adalah kewajiban dan pilar pemerintahan para menteri kabinet dan juga para pejabat pimpinan departemen yang ada di dalam institusi pemerintah.
Pentingnya Portofolio
Sudah dijelaskan bahwa portofolio adalah wadah yang berisi sejumlah bukti yang dikumpulkan untuk tujuan tertentu. Dengan adanya portofolio, Anda dapat membuktikan kepada orang lain khususnya rekruter bahwa Anda benar-benar memiliki skill dan kapasitas seperti yang tertera pada CV.
Keberadaan portofolio saat ini sangat penting bagi setiap individu yang sedang mencari pekerjaan. Karena sebagian besar perusahaan akan menilai kemampuan Anda dari apa yang tercantum dalam daftar portofolio. Bahkan, ada juga perusahaan yang lebih mementingkan kualitas portofolio seseorang daripada latar belakang pendidikannya.
Ada baiknya Anda mulai merencanakan penyusunan portofolio sejak masih dalam masa kuliah. Pengalaman dalam berorganisasi, posisi yang Anda emban di sana, lomba-lomba dan kegiatan ekstra yang Anda ikuti, dapat menjadi pengisi portofolio Anda kelak sebagai fresh graduate ketika mulai mencari kerja.
Cara Membuat Portofolio
Setelah mengetahui pengertian potrofolio dan pentingnya bagi seseorang untuk mengembangkan skill guna mengisi portofolionya, kali ini Anda perlu mengetahui bagaimana cara menulis dan menyusun portofolio dengan baik dan benar.
Portofolio yang baik dan menarik akan lebih mudah mendapat perhatian oleh rekruter. Hal ini akan memudahkan langkah Anda ke tahap selanjutnya. Berikut panduan cara membuat portofolio yang baik dan benar.
1. Daftar Isi
Portofolio adalah kumpulan file dan dokumentasi yang menunjukkan berbagai pencapaian dan prestasi yang Anda miliki. Maka, untuk mempermudah proses screening atau pembacaan portofolio oleh klien atau rekruter, akan lebih baik jika Anda membuat daftar isi untuk portofolio. Selain membuat portofolio tersusun dengan rapi, daftar isi juga akan memudahkan pembaca untuk menemukan informasi khusus tentang Anda yang sedang mereka cari.
2. Pilih Karya atau Prestasi Terbaik
Portofolio adalah rincian prestasi dan pencapaian yang pernah Anda raih. Namun tidak semua hal dapat masuk ke dalam portofolio. Sebaiknya, pilih prestasi-prestasi dan pencapaian akademik maupun karir yang paling signifikan dan memuaskan.
Akan lebih bagus lagi jika prestasi dan pencapaian tersebut berkaitan dan relevan dengan posisi yang sedang Anda lamar. Hal ini akan membuat portofolio tampak menonjol dan berkesan.
Selain itu, Anda juga dapat menyertakan bukti-bukti prestasi yang Anda raih. Contohnya, jika pernah menang dalam lomba debat antar universitas, maka Anda dapat melampirkan fotokopi atau scan sertifikat pemenang yang didapatkan dari lomba tersebut. Atau jika Anda memiliki karya tulis berupa jurnal atau esai yang sudah diterbitkan, Anda juga dapat menyertakannya dalam lampiran portofolio sebagai bukti konkrit.
3. Usahakan Portofolio Tampil Sederhana Namun Berisi
Portofolio yang baik adalah portofolio yang sederhana namun berisi, menarik dan nyaman dilihat. Portofolio juga sebaiknya tersusun dalam satu halaman atau file yang sama. Portofolio dapat dibuat dengan format PDF dan menyatu dengan curriculum vitae agar konteks hasil pekerjaan dan latar belakang Anda dapat terlihat dalam satu kesatuan. Selain PDF, Anda juga dapat membuat situs website khusus untuk menaruh semua dokumen prestasi dan pencapaian Anda.
Usahakan untuk tidak mencantumkan hal-hal yang kurang relevan pada portofolio ketika melamar kerja pada posisi tertentu. Portofolio yang tampak terlalu penuh dan tidak berkaitan dengan kebutuhan perusahaan dapat membuat rekruter menjadi bosan untuk membacanya.
Anda dapat mencantumkan semua pengalaman kerja. Namun, tidak perlu menjabarkan semuanya dengan detail. Cukup pilih beberapa yang sekiranya pas dengan posisi yang Anda lamar, dan sertakan bukti-bukti penunjang skill Anda.
4. Pilih Desain dan Warna yang Minimalis
Desain pada tampilan portofolio juga berpengaruh terhadap tingkat ketertarikan rekruter dalam membaca. Portofolio yang baik adalah portofolio yang dikemas dalam sebuah tampilan yang rapi, nampak bersih, berwarna kalem, dan tidak mengandung ilustrasi yang berlebihan dan tidak sesuai dengan konteks.
Apabila Anda memilih menggunakan website untuk memajang hasil karya dan prestasi, gunakan desain dan warna yang unik, sederhana dan elegan. Desain website yang minimalis dan berwarna basic lebih disarankan karena lebih nyaman untuk dipandang.
Usahakan untuk tidak menggunakan lebih dari 3 warna dalam tampilan website portofolio Anda. Kurangi juga tampilan fitur seperti tombol atau button yang berlebihan, karena dapat membingungkan pembaca.
(mdk/edl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini cara yang bisa Anda lakukan jika sedang membuat portofolio untuk melamar sebuah pekerjaan.
Baca SelengkapnyaCV bukan sekadar daftar riwayat hidup, tetapi juga merupakan gambaran singkat yang mencerminkan identitas, kualifikasi, dan pengalaman seseorang.
Baca SelengkapnyaCover letter berfungsi sebagai pengantar kepada calon pemberi kerja dan memberi Anda kesempatan untuk menyoroti kualifikasi dan pengalaman Anda.
Baca SelengkapnyaCV adalah bagian penting dalam syarat mendapatkan pekerjaan.
Baca SelengkapnyaFormat penulisan biodata diri bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Baca SelengkapnyaSaat melamar pekerjaan di perusahaan tertentu, setiap orang diminta untuk mempresentasikan keahliannya.
Baca SelengkapnyaKetika hendak melamar kerja, kita harus mempersiapkan beberapa berkas di antaranya adalah CV. Dokumen ini penting agar recruiter tau informasi lengkap kita
Baca SelengkapnyaCV adalah dokumen penting yang sering dibutuhkan untuk melamar kerja.
Baca SelengkapnyaCV adalah singkatan dari curriculum vitae, yang dalam bahasa latin berarti 'jalan hidup'.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa hal yang perlu disiapkan fresh graduate saat mencari pekerjaan.
Baca SelengkapnyaPastikan biodata diri Anda berisi informasi yang dibutuhkan dan tersusun dengan baik.
Baca SelengkapnyaBeberapa pelamar kerja seringkali mengabaikan beberapa hal penting saat wawancara.
Baca Selengkapnya