Mengenal kesenian tradisional Malang
Merdeka.com - Malang tak hanya terkenal sebagai Kota Pelajar, tetapi juga karena kesenian tradisionalnya yang sudah terkenal hingga mancanegara. Festival tahunan Malang Kembali VII atau Malang Tempo Doeloe tahun 2012 yang digelar mulai tanggal 24 - 27 Mei 2012 ini tak hanya menyediakan berbagai macam kuliner khas kota Malang tempo dulu, tetapi juga pagelaran kesenian tradisional Malang. Berikut adalah bentuk-bentuk kesenian tradisional Malang berdasarkan buku "Malang: Telusuri dengan hati" karya Dwi Cahyono. Kesenian tradisional ini juga bisa Anda temui di Festival Malang Kembali 2012.
1. Batik MalangBatik adalah salah satu bentuk ekspresi kedaerahan yang melambangkan identitas dan kewibawaan Kota Malang. Batik di daerah Malang memiliki banyak karakter tergantung pada dari mana batik itu berasal. Salah satu batik Malang yang telah digunakan dalam upacara adat sejak sebelum tahun 1900-an adalah batik bermotif Sido Mukti Malang. Batik Sido Mukti Malang memiliki motif kotak putih di bagian tengah, yang disebut Modhang Koro. Adapun motif batik lainnya antara lain: Sawat Kembang Pring (motif bambu Jawa sakbarong), Dele Kecer (hijau-merah), Kembang Kopi (gambar kopi dibelah dua berwarna hitam), dan lainnya.
Kerajinan batik khas kota Malang bisa dilihat atau dibeli sebagai kenang-kenangan dengan mendatangi stan pasar batik yang terdapat pada Pasar Pahing di Jalan Besar Ijen selama Festival Malang Kembali 2012 digelar.
-
Apa saja wisata di Malang? Ragam wisata yang ada di Malang memang tidak akan membosankan siapapun. Anda bisa bersantai dengan menikmati pemandangan pantai yang eksotis, bermain wahana permainan, atau mengajak keluarga untuk wisata edukasi dengan berbagai pengalaman menarik.
-
Apa yang terkenal dari wisata di Malang? Malang tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga dengan beragam tempat wisata menarik yang memikat para pengunjung.
-
Apa yang menarik dari wisata di Malang? Dikelilingi pegunungan hijau dan udara sejuk, Malang menyuguhkan pengalaman wisata yang khas.
-
Apa saja yang khas dari Kuliner Malang? Kota Malang kini tak hanya tempat wisatanya saja, namun ragam kulinernya pun menarik banyak pelancong untuk berkunjung.
-
Kenapa Mataram Culture Festival diadakan? Menurut Wabup Bantul, selain sebagai wadah untuk mengenalkan aktivitas budaya khas Kabupaten Bantul, ajang tersebut juga sebagai upaya dalam menarik wisatawan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
-
Apa saja wisata alam di Malang? Keindahan Malang mencakup beragam aspek yang menjadikannya salah satu kota yang menarik dan memesona di Indonesia. Keindahan Malang menjadikannya salah satu kota yang menarik dan memesona di Indonesia. Dengan lanskap alam yang memukau, Malang dikelilingi oleh pegunungan yang hijau, sawah yang luas, dan udara sejuk yang membuatnya menjadi tempat yang menyenangkan untuk dijelajahi.
2. Ludruk MalangLudruk Malang terlahir dari perjuangan masyarakat selama masa penjajahan. Oleh karena itu, lakon, cerita, maupun latar belakang tempat dan waktu selalu merujuk pada kehidupan sehari-hari saat masa perjuangan. Kesenian ludruk mulai tumbuh di Malang sejak tahun 1930, saat kelompok ludruk pertama bernama ludruk "Ojo Dumeh" dibentuk oleh Abdul Madjid. Setelah itu ludruk-ludruk lain mulai bermunculan di Kota Malang. Namun saat ini, hanya tersisa sedikit saja kelompok ludruk yang masih aktif di kota Malang. Hal ini dikarenakan banyaknya pemain ludruk yang beralih profesi, tempat pementasan yang minim, serta kurangnya perhatian dari banyak pihak untuk melestarikan budaya ludruk ini. Tetapi jangan khawatir, kesenian ludruk Malangan ini masih bisa disaksikan di Festival Malang Kembali 2012.3. Topeng MalangBanyak orang yang telah mengenal topeng Malang sebagai perwakilan budaya Kota Malang, Topeng Malang merupakan penutup wajah yang digunakan dalam pertunjukan wayang topeng yang memberikan makna jasmani atau badan yang tampak. Selain itu, topeng Malang juga digunakan dalam pagelaran Tari Topeng. Wayang Topeng Malang memiliki ciri khas dalam hal kesenirupaan, tata busana, iringan musik gamelan, dan ragam cerita yang dimainkan. Cerita topeng Malangan yang banyak digunakan bersumber pada ragam sastra lisan cerita Panji yang ruang waktu dan suasananya mengacu pada peristiwa sejarah jaman Singasari, Kediri, Daha, dan Tanah Sabrang pada masa pemerintahan Prabu Airlangga.
Tari Topeng Malang mulai muncul pada tahun 1898 dengan dua dalang pertamanya, yaitu Mbah Reni dan Mbah Gurawan. Sementara itu, pembuat topeng Malang yang terkenal hingga saat ini adalah Mbah Karimun yang berasal dari Pakis Saji, Kabupaten Malang.Beberapa ragam hias topeng Malang antara lain ragam hias Urna (pada bagian kening), Dahi (yang menunjukkan kebangsawanan berupa bunga melati, kantil, atau teratai), dan Jamang (tutup kepala). Warna pada topeng Malang sendiri memiliki arti, yaitu putih yang melambangkan jujur, suci, dan berbudi luhur. Warna kuning yang melambangkan kemuliaan, warna hijau yang melambangkan watak ksatria, dan warna merah yang melambangkan raksasa dan angkara murka.
Dalam rangkaian Festival Malang Kembali 2012, jangan lewatkan pagelaran tari topeng dan wayang topeng Malang yang bisa disaksikan di daerah Kampoeng Kajoetangan di Jalan Wilis, serta di daerah Kampoeng Klojen Ledok yang terletak di Jalan Besar Ijen pada hari Kamis dan Sabtu, tanggal 24 dan 26 Mei 2012 pukul 20.00 - 24.00 WIB. Workshop tari topeng juga bisa dihadiri pada hari Sabtu, tanggal 26 Mei 2012 pukul 08.00 - 12.00 WIB.
Jangan lupa membawa berbagai macam souvenir topeng Malang yang bisa didapatkan di berbagai stan galeri seni yang terdapat di sepanjang Jalan Besar Ijen, selama Festival Malang Kembali berlangsung.
4. Topeng MonyetAtraksi wisata topeng monyet tentu sering Anda jumpai di berbagai daerah. Namun, atraksi topeng monyet yang selalu digelar pada hari Minggu dan hari libur pagi sampai siang hari ini sangat sederhana dan hanya bisa ditemui di Kota Malang. Peralatan yang digunakan hanya sebuah genderang kecil untuk mengiringi setiap atraksi yang ditampilkan monyet. Para penonton juga tidak ditarik bayaran.
Atraksi lucu dari topeng monyet ini masih bisa disaksikan saat pagi hingga sore hari di kawasan Jalan Besar Ijen selama Festival Malang Kembali 2012 digelar.Jadi, tunggu apa lagi? Mari nikmati berbagai macam pagelaran seni dan kerajinan tradisional khas Malang di Festival Malang Kembali 2012. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Malang adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur dengan pesona keindahan wisata yang beragam.
Baca Selengkapnya10 kuliner khas Malang yang wajib dikunjungi saat libur akhir tahun. Selain harganya yang terjangkau, rasanya juga akan membuat kangen saat kembali ke kota asal
Baca SelengkapnyaDari pegunungan hijau hingga keunikan arsitektur kolonial, Malang memiliki daya tarik yang tidak dapat diabaikan.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, festival tersebut mengusung tema yang berbeda.
Baca SelengkapnyaWisata Kota Malang memang selalu menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaTema 'Pelangi Nusantara' diangkat untuk menggambarkan keragaman budaya Indonesia yang luar biasa, yang ada di Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaJangan lewatkan keseruan acara-acara di Jawa Timur pada September mendatang.
Baca SelengkapnyaMengmleng merupakan pementasan tradisional dengan menampikan hewan macan tiruan.
Baca SelengkapnyaTarian ini bukan hanya menjadi hiburan semata, melainkan juga ditampilkan dalam acara-acara resmi dan festival budaya Melayu di Bitan dan Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaMalang adalah kota di Jawa Timur yang menawarkan keindahan wisata yang memukau.
Baca SelengkapnyaMenparekraf Sandiaga Uno terkesan dengan anak-anak muda kreatif di kota ini
Baca SelengkapnyaMalang menghadirkan beragam wisata baik alam, kuliner bahkan alun-alun yang bisa dijadikan alternatif untuk menghabiskan waktu liburan panjang pekan ini.
Baca Selengkapnya