Wih! Marcus Gideon Ambil Bagian di Kejurnas PBSI 2024 usai Nyatakan Pensiun, Comeback ke Bulu Tangkis?
Marcus Fernaldi Gideon mengungkapkan perasaannya setelah kembali berkompetisi di Kejuaraan Nasional PBSI 2024.
Mantan pemain bulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon, mengungkapkan perasaannya setelah kembali berkompetisi dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2024. Dalam ajang tersebut, ia bermain bersama para atlet muda, termasuk Moh. Reza Pahlevi Isfahani. Meski telah memutuskan untuk pensiun dari dunia bulu tangkis pada Maret 2024 di usianya yang ke-33, Marcus tetap tampil memukau. Pengumuman pensiun tersebut disampaikannya melalui akun Instagram miliknya. Namun, ia mengejutkan banyak orang dengan kehadirannya di Kejurnas PBSI 2024, di mana ia mewakili klub Jaya Raya Jakarta.
“Senang masih bisa dipercaya untuk bermain (mewakili klub), kemarin juga tidak menyangka bisa diajak main karena sudah lama tidak (mengikuti) pertandingan. Saya siap saja, sih, karena ada anak muda juga (Reza) yang bisa cover saya,” ungkap Marcus saat diwawancarai oleh Antara di GOR UNJ Rawamangun, Jakarta Timur, pada hari Kamis (5/12/2024).
Ingin Bawa Klub Juarai Kejurnas PBSI 2024
Marcus menyatakan bahwa ia memiliki motivasi tinggi untuk membantu Jaya Raya Jakarta meraih kemenangan dalam nomor beregu campuran dewasa di Kejuaraan Nasional kali ini. Pertandingan di sektor ini akan berlanjut ke babak perempat final pada hari Jumat, 6 Desember 2024, pukul 14.00 WIB.
"Senang saja kembali karena sudah lama tidak (mengikuti) pertandingan. Bisa membela Jaya Raya adalah kebanggaan tersendiri untuk bantu klub, apalagi kalau juara juga luar biasa," ujarnya.
Eks pemain ganda putra nomor satu dunia ini juga menegaskan bahwa ia dapat bertanding tanpa tekanan. Ia bahkan menyatakan kesiapannya untuk tampil penuh membela Jaya Raya hingga akhir turnamen jika diperlukan. Dengan semangat yang menggebu, Marcus berharap bisa memberikan yang terbaik untuk klubnya dan meraih prestasi yang membanggakan.
Pesan untuk Para Junior
"Saya siap terus sampai full, aman. Sekarang bermainnya sudah tanpa beban, dulu (ada) pressure, bermainnya tidak seperti sekarang. Kalau pun kalah ya karena tidak latihan," ujarnya sembari tertawa.
Peraih medali emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018 itu juga memberikan pesan kepada para juniornya yang sedang fokus mengembangkan karier di ganda putra. Mantan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo ini mengungkapkan bahwa hal yang paling penting adalah menjaga konsistensi dan fokus dalam permainan.
"Di ganda putra, pemainnya dari dulu selalu berimbang (dari segi teknik dan kualitas). Jadi, siapa yang lebih bisa menikmati pertandingan dan fokus, biasanya bisa menang. Selain itu, jangan gampang puas, harus konsisten juga latihannya," ucapnya.
Sumber: Antara
