Begini Tanda-tanda Air Radiator Harus Diganti
Jangan anggap remeh air radiator yang seharusnya diganti. Yuk simak!
Jangan anggap remeh air radiator yang seharusnya diganti. Yuk simak!
Begini Tanda-tanda Air Radiator Harus Diganti
Cairan pendingin atau coolant adalah bagian vital dari sistem pendingin mobil. Fungsinya adalah menjaga suhu mesin agar tetap stabil selama mobil beroperasi.
Sama seperti oli mesin, cairan pendingin juga perlu diganti secara teratur untuk memastikan kinerja kendaraan tetap optimal.
Lantas, bagaimana cara mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti cairan pendingin mobil? Berikut beberapa indikator air radiator harus diganti, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, Senin, (20/5/2024).
Warna Coolant Berubah
Cairan pendingin terbaru hadir dalam warna hijau, kuning, atau merah terang. Jika warnanya berubah menjadi coklat, berkarat, atau keruh, itu menunjukkan bahwa cairan pendingin telah mencapai batas penggunaannya dan perlu diganti.
Permukaan Coolant Berbusa
Terdapat gelembung di atas permukaan cairan pendingin menunjukkan bahwa udara telah masuk ke dalam sistem pendingin. Keadaan ini bisa mengakibatkan peningkatan suhu yang berlebihan dan merusak komponen-komponen mesin.
Kurang Volume Coolant
Apabila tidak terdapat kebocoran dan terjadi penurunan yang signifikan pada tingkat cairan pendingin, hal tersebut menunjukkan bahwa sistem pendingin tidak beroperasi dengan optimal dan perlu untuk diganti.
Mesin Cepat Panas (Overheating)
Panas yang berlebihan adalah petunjuk yang jelas bahwa cairan pendingin tidak dapat lagi mendinginkan mesin secara efektif. Jika mobil Anda sering mengalami kepanasan berlebih, segera periksa kondisi cairan pendingin dan lakukan penggantian jika diperlukan.
Muncul Endapan di Reservoir Coolant
Penemuan endapan dalam reservoir cairan pendingin mengindikasikan adanya kontaminasi dalam cairan tersebut, sehingga perlu dilakukan penggantian.
Berapa Lama Coolant Mobil Harus Diganti?
Cairan pendingin yang telah digunakan dalam waktu yang cukup lama pasti akan mengalami penurunan kinerja. Disarankan untuk mengganti cairan pendingin ini setiap dua tahun atau setiap 38.000 kilometer. Meskipun demikian, waktu dan jarak tersebut dapat disesuaikan dengan spesifikasi mobil yang Anda miliki.
Bagaimana Cara Mengetahui Bahwa Radiator Kondisi Normal?
Anda bisa mengetahui apakah radiator normal atau tidak dengan melihat adanya kotoran yang menyumbat di dalamnya. Jika terdapat kotoran yang tersumbat di dalam radiator mobil, maka radiator tersebut perlu dibersihkan dan dikuras agar kembali berfungsi secara optimal.
Apa Resiko Air Radiator Mobil Habis?
Mobil Anda dapat mengalami risiko overheating atau bahkan mogok. Bunyi mesin yang kasar menunjukkan bahwa air radiator telah habis. Langkah yang perlu Anda lakukan adalah segera menepi dan berhenti.