Benarkah Isi Bensin Malam Hari Lebih Untung? Simak Faktanya
Pernah mendengar anggapan bahwa mengisi bensin di malam hari bisa membuat volume lebih banyak? Simak faktanya berikut ini.
Sejumlah pengendara kendaraan bermotor meyakini bahwa mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU pada malam hari dapat menghasilkan volume yang lebih banyak dibandingkan saat siang hari.
Anggapan ini sering menjadi bahan perdebatan, terutama karena suhu dan faktor lingkungan yang dianggap dapat memengaruhi volume bahan bakar.
Namun, apakah perbedaan waktu ini benar-benar berpengaruh terhadap volume BBM yang kita isi? Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai faktor yang mungkin berkontribusi dan sejauh mana anggapan tersebut berpengaruh pada kenyataan.
Asal Mula
Keyakinan bahwa mengisi bensin pada malam hari dapat menghasilkan volume yang lebih banyak muncul dari pemahaman bahwa suhu yang lebih rendah di malam hari dapat membuat bahan bakar menjadi lebih padat.
Pandangan ini berlandaskan pada prinsip-prinsip termodinamika, di mana cairan seperti bensin cenderung mengalami pemuaian atau penyusutan akibat perubahan suhu.
Namun, apakah perbedaan suhu yang hanya berkisar beberapa derajat dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap volume bahan bakar?
Apakah Suhu Memengaruhi Volume Bensin?
Pada dasarnya, bensin yang berada pada suhu yang lebih rendah cenderung memiliki kepadatan dan berat yang lebih tinggi dibandingkan bensin yang berada pada suhu yang lebih tinggi.
Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa suhu yang meningkat dapat menyebabkan cairan mengalami pemuaian. Namun, perbedaan ini biasanya hanya terasa signifikan ketika dalam jumlah yang besar.
Sebagai ilustrasi, jika kita mengisi bensin pada siang hari dengan suhu sekitar 32 derajat Celsius dan pada malam hari dengan suhu sekitar 30 derajat Celsius, selisihnya hanya dua derajat. Selisih suhu ini tidak cukup besar untuk menimbulkan perubahan yang berarti pada volume bensin yang diisi.
Fakta Suhu Bensin dan Volume
Massa satu liter bensin bervariasi tergantung pada suhu, baik dalam keadaan dingin maupun panas, namun perubahan tersebut tidak terlalu signifikan untuk volume yang diukur dalam liter. Dengan kata lain, saat Anda mengisi bensin dalam jumlah kecil, perbedaan suhu ini tidak akan memberikan dampak yang berarti.
Namun, jika Anda mengisi bensin dalam jumlah yang sangat besar, perbedaan ini mungkin akan lebih terasa. Akan tetapi, untuk penggunaan sehari-hari, perbedaan tersebut hampir tidak terlihat.
Dengan demikian, anggapan bahwa bensin yang diisi pada malam hari memiliki volume yang lebih banyak hanyalah sebuah mitos. Perbedaan suhu yang tidak signifikan tidak dapat mempengaruhi volume bensin secara berarti, terutama dalam jumlah yang sedikit. Oleh sebab itu, keyakinan ini tidak memiliki dasar dalam konteks penggunaan sehari-hari.
Apakah benar bensin diisi di malam hari memiliki volume yang lebih banyak?
Suhu antara siang dan malam tidak memiliki perbedaan yang cukup berarti untuk memengaruhi jumlah bensin yang diisi. Fluktuasi suhu yang hanya beberapa derajat tidak berpengaruh besar terhadap volume bahan bakar.
Bagaimana suhu memengaruhi volume bensin?
Bensin dapat mengalami perubahan volume akibat fluktuasi suhu. Ketika suhu menurun, bensin menjadi lebih padat, sementara pada suhu yang lebih tinggi, bensin akan mengembang. Namun, perubahan suhu yang kecil, seperti dua derajat, tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap volume bensin.
Apakah perbedaan suhu memengaruhi berat bensin?
Tentu, berikut adalah kalimat yang berbeda namun tetap mempertahankan konteks yang sama:
Memang, pada suhu yang lebih rendah, bensin akan memiliki kepadatan dan berat yang lebih tinggi dibandingkan saat berada pada suhu yang lebih tinggi. Namun, perbedaan tersebut tidak signifikan dalam hal volume yang diukur dalam liter, sehingga tidak berpengaruh besar saat mengisi bahan bakar dalam jumlah kecil.
Berapa suhu perbedaan yang dapat memengaruhi volume bensin?
Selisih suhu antara 2-3 derajat Celcius, yang sering terjadi antara siang dan malam, tidak cukup untuk berdampak secara signifikan terhadap volume bensin. Perbedaan ini hanya akan terasa penting jika diterapkan pada jumlah yang sangat besar.