Bukan hanya shockbreaker, suara jeduk di motor matik juga disebabkan oleh faktor lain.
Suara jeduk di motor matik biasanya disebabkan oleh shockbreaker yang bermasalah dan komstir yang sudah aus atau rusak.
Coba kita cari tahu penyebab munculnya suara jeduk yang sering dialami oleh motor matik.
Bukan hanya shockbreaker, suara jeduk di motor matik juga disebabkan oleh faktor lain
Munculnya suara jeduk pada motor matik seringkali disebabkan oleh masalah pada shockbreaker depan. Namun, ternyata ada faktor lain yang juga dapat memicu bunyi jeduk, yaitu kerusakan pada komstir. Bagaimana shockbreaker dan komstir yang mengalami masalah dapat menyebabkan motor matik mengeluarkan suara jeduk? Temukan penjelasan lengkapnya di artikel yang telah disajikan oleh Otosia berikut ini!Berikut adalah faktor-faktor yang menyebabkan suara jeduk di motor matik, seperti yang dikutip dari berbagai sumber.
Motor matik mengeluarkan suara jeduk disebabkan oleh faktor-faktor tertentu
1. Masalah pada Shockbreaker
Timbulnya suara jeduk disebabkan oleh permasalahan pada shockbreaker. Terdapat beberapa kasus terkait masalah pada shockbreaker.
Pertama, shockbreaker mengalami amblas atau turun dari posisi semula. Akibatnya, travel atau jarak main sok tidak lagi optimal.
Kedua, volume oli shockbreaker tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Hal ini dapat mengurangi efektivitas kinerja shockbreaker. Ketiga, shockbreaker terlalu empuk sehingga jarak mainnya lebih panjang.
Sebagai akibatnya, tabung sok menjadi rawan mentok ke segitiga. Inilah sebabnya mengapa terdengar suara jeduk setiap kali motor matik melintasi jalan yang tidak rata.
Untuk mengatasi masalah ini, cara yang dapat dilakukan adalah dengan menyesuaikan volume oli sesuai dengan rekomendasi pabrik. Dengan volume oli yang tepat, jarak main sok dapat disesuaikan sehingga risiko mentok dapat diminimalisir.
Selain itu, tindakan ini juga dapat mencegah terjadinya gejala sok amblas karena sering membawa beban berlebihan.
2. Komstir Aus atau Rusak
Salah satu tanda adanya masalah pada komstir adalah bunyi jeduk pada motor matik, yang bisa disebabkan oleh aus atau kerusakan. Perhatikan juga setang yang tidak bergerak dengan mulus saat digerakkan ke kiri dan kanan, ini menandakan bahwa komstir sudah aus atau rusak.
Selain menyebabkan suara jeduk, masalah pada komstir juga dapat membuat setang menjadi kaku dan berat saat digerakkan, yang pada akhirnya akan mengurangi kestabilan motor.
Berapa Lama Shock Depan Motor Harus Diganti?
Selain kerusakan, penggantian shockbreaker motor juga harus mempertimbangkan usia pakainya.
Apakah Shock Depan Terlalu Empuk karena Faktor-faktor Ini?
Tekanan udara yang terlalu rendah pada shockbreaker udara, kebocoran udara atau oli, keausan, dan setelan yang salah adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan shock depan terlalu empuk.
Apakah Oli Shock Depan Perlu Diganti?
Pada umumnya, oli shockbreaker perlu diganti setelah mencapai jarak 15 ribu kilometer. Untuk informasi lebih lanjut, silakan merujuk ke buku manual.
Memberikan oli shockbreaker dengan takaran yang pas sangat penting agar shockbreaker dapat berfungsi dengan baik. Selain itu, pemeriksaan dan perawatan rutin pada shockbreaker atau komstir juga diperlukan oleh setiap pengendara motor matik untuk mencegah munculnya suara jeduk dan menjaga kenyamanan berkendara. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!