Panduan untuk Menyetel Rem Motor yang Kurang Responsif, Yuk Ikuti Langkah-langkahnya!
Berikut adalah beberapa cara untuk mengatur sendiri rem motor yang kurang pakem
Rem pada sepeda motor adalah salah satu elemen krusial dalam sistem pengereman kendaraan bermotor. Apabila rem sepeda motor tidak berfungsi dengan baik, hal ini bisa mengakibatkan kecelakaan yang serius.
Di bawah ini terdapat beberapa metode untuk memperbaiki rem sepeda motor yang tidak optimal, yang telah dirangkum dari berbagai sumber pada Selasa (20/8/2024).
-
Gimana cara servis motor yang benar? Servis kendaraan merupakan kewajiban yang tidak bisa ditawar bagi para pemilik kendaraan.
-
Apa yang harus dilakukan untuk menjaga rem motor klasik tetap optimal? Sistem rem harus selalu dalam kondisi optimal. Lakukan pemeriksaan rutin pada sistem rem Anda, termasuk bantalan rem, cairan rem, dan selang rem. Pastikan rem beroperasi dengan baik dan tidak ada tanda-tanda kebocoran.
-
Gimana cara kerja kampas rem? Prinsip kerja rem adalah memanfaatkan gesekan antara dua brake pad atau kampas rem dan piringan cakram. Ketika pengendara menginjak pedal rem, minyak rem akan mengalir dari master silinder untuk mendorong piston di kaliper. Piston ini kemudian menekan kampas rem agar menjepit piringan cakram, sehingga kendaraan dapat berhenti.
-
Kapan sebaiknya rem tangan digunakan? Di ajang kompetisi Drift, rem tangan juga biasanya digunakan untuk membuang sisi belakang mobil dengan mengunci roda belakang saat transisi sehingga gerakan drift pun bisa dilakukan.
-
Bagaimana mengatasi tarikan mobil yang berat akibat penyetelan rem? Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan penyetelan ulang pada tromol rem agar tidak menyebabkan gesekan berlebih. Disarankan untuk segera mengunjungi bengkel resmi terdekat untuk melakukan penyetelan ulang.
1. Periksa Kondisi Kampas Rem
Kampas rem merupakan komponen yang paling sering menjadi penyebab rem motor tidak berfungsi dengan baik. Lakukan pemeriksaan visual terhadap kondisi kampas rem. Apabila celah-celah pada kampas rem tidak terlihat lagi, itu menandakan bahwa kampas rem sudah habis dan perlu diganti. Jika masih dalam keadaan tebal, kemungkinan penyebabnya adalah karena 'masuk angin' atau usia kampas yang sudah 'habis masa pakainya'.
2. Cek Sistem Hidrolik
Sistem hidrolik pada rem bisa menyebabkan rem menjadi kurang efektif. Pastikan untuk memeriksa apakah level minyak rem sudah menurun atau jika terdapat masalah pada saluran minyak rem. Penurunan minyak rem atau saluran yang mengalami kebocoran udara dapat mengakibatkan kinerja rem menjadi tidak maksimal.
3. Penyetelan Rem Belakang
Untuk motor matic, Anda dapat melakukan penyetelan rem belakang sendiri dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Siapkan Alat: Ambil tang dan kunci.
- Atur Posisi Motor: Tempatkan motor dalam posisi standar tengah agar penyetelan lebih mudah.
- Putar Baut Penyetelan Rem: Sesuaikan baut penyetelan rem hingga jarak main rem berada dalam batas aman (biasanya antara 20 mm-30 mm).
- Panduan Penyetelan: Gunakan tang untuk menahan kabel penarik dan pastikan untuk memutar searah jarum jam.
- Sesuaikan dengan Kenyamanan: Uji kembali dengan menarik dan melepaskan rem hingga sesuai dengan kenyamanan dan cara berkendara Anda.
4. Ganti Kampas Rem
Apabila kampas rem telah habis, sebaiknya lakukan penggantian dengan kampas rem yang baru. Pilihlah kampas rem yang sesuai dengan tipe motor Anda dan pastikan kualitasnya memadai. Menggunakan kampas rem original atau aftermarket yang berkualitas tinggi dapat menjaga agar rem motor tetap berfungsi dengan baik.
5. Pemilihan Minyak Rem yang Sesuai
Pastikan untuk menggunakan minyak rem yang sesuai dengan sistem hidrolik rem motor Anda. Minyak rem berkualitas akan memastikan sistem hidrolik bekerja dengan maksimal dan rem tetap responsif.