Penyebab Oli Bocor dari Selang Pernafasan Motor dan Cara Mengatasinya
Oli berfungsi melumasi berbagai komponen mesin yang bergerak agar dapat beroperasi dengan lancar.
Sistem pelumasan adalah salah satu elemen penting dalam mesin motor yang menggunakan minyak pelumas atau oli. Fungsi oli adalah untuk melumasi berbagai bagian mesin yang bergerak, sehingga dapat berfungsi dengan baik dan mengurangi gesekan di antara komponen tersebut. Namun, kadang-kadang muncul masalah ketika oli mengalir keluar dari selang pernapasan mesin motor, yang menandakan adanya masalah dalam sistem pelumasan atau kondisi mesin secara keseluruhan.
Fungsi Selang Pernafasan Mesin Motor
Proses pernapasan mesin merupakan aspek krusial yang memungkinkan pelepasan uap dan gas yang dihasilkan oleh mesin motor ke lingkungan sekitar. Pada mesin yang menerapkan sistem pelumasan dengan tekanan positif, umumnya terdapat selang pernapasan yang terhubung ke bagian atas blok mesin atau penutup kepala silinder. Selang ini memiliki fungsi utama untuk mengalirkan uap dan gas yang terbentuk di dalam mesin, termasuk uap oli, kembali ke saluran pembuangan atau ke sistem pembakaran untuk dibakar kembali.
-
Kenapa oli kering bikin motor berisik? Sebagai pelumas mesin, oli yang kotor atau berkurang volumenya dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras. Hal ini mengakibatkan peningkatan gesekan di dalam mesin, yang bisa memicu getaran dan suara kasar yang tidak diinginkan dari motor.
-
Apa bahaya oli motor kering? Jika oli sepeda motor menipis atau habis, hal ini dapat merugikan mesin dan berpotensi menyebabkan kerusakan serius.
Namun, jika oli mulai keluar dari selang pernapasan, ini menunjukkan adanya masalah serius yang perlu diatasi dengan segera. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan oli keluar dari selang pernapasan mesin motor:
1. Penumpukan Kotoran dalam Sistem Pelumasan
Salah satu penyebab utama keluarnya oli dari selang pernapasan adalah adanya penumpukan kotoran atau endapan dalam sistem pelumasan, terutama pada katup PCV (Positive Crankcase Ventilation). Katup ini berfungsi untuk mengatur aliran uap dan gas dari mesin. Ketika kotoran menumpuk, aliran gas dapat terhambat, yang menyebabkan peningkatan tekanan di dalam mesin dan mendorong oli keluar melalui selang pernapasan.
2. Kelebihan Tekanan pada Mesin
Kelebihan tekanan di dalam mesin juga merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan oli terdorong keluar melalui selang pernapasan. Ketidakseimbangan tekanan dalam sistem pelumasan, seperti akibat tekanan yang terlalu tinggi di ruang bakar, dapat memicu keluarnya oli dari jalur yang seharusnya.
3. Kerusakan Pelampung Oli
Pada beberapa mesin motor, pelampung oli berfungsi untuk mengatur level minyak di dalam blok mesin. Jika pelampung ini mengalami kerusakan atau masalah dalam pengaturannya, tekanan oli bisa menjadi tidak stabil dan menyebabkan oli keluar melalui selang pernapasan.
4. Kebocoran dalam Sistem Pelumasan
Kebocoran dalam sistem pelumasan juga dapat menyebabkan oli keluar dari selang pernapasan. Ketika kebocoran terjadi, jumlah oli di dalam mesin menjadi tidak mencukupi, sehingga tekanan di dalam mesin menjadi tidak seimbang. Hal ini menyebabkan oli terdorong keluar melalui jalur pernapasan.
Solusi untuk Mengatasi Oli Keluar dari Selang Pernafasan
Apabila oli mengalir dari selang pernapasan, sebaiknya Anda segera memeriksa keadaan mesin motor. Melakukan pembersihan katup PCV secara teratur, memastikan tidak ada kebocoran dalam sistem pelumasan, serta melakukan pemeriksaan rutin pada pelampung oli dapat membantu mencegah terjadinya masalah ini. Jangan sepelekan tanda-tanda gangguan pada sistem pelumasan, karena hal ini dapat berdampak negatif pada performa mesin dan memperpendek umur motor Anda.