Viral Penampakan Honda Prelude saat Pengujian, Sekilas Mirip Lamborghini
Sebuah foto yang menunjukkan coupe dua pintu bertenaga listrik ini sedang dalam tahap pengujian telah viral di internet.
Honda Prelude tampaknya akan segera diperkenalkan ke publik. Baru-baru ini, foto coupe dua pintu bertenaga listrik ini yang sedang menjalani uji coba telah viral di internet. Menurut laporan dari **Carscoops**, Honda Prelude terlihat menjelajahi jalanan pedesaan di Jerman, yang menunjukkan bahwa pengembangan model ramah lingkungan ini berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai penampilan Honda Prelude, ada kabar yang menyebutkan bahwa model ini hanya akan tersedia dengan pilihan transmisi CVT eksklusif dan tidak akan menawarkan versi transmisi manual, mirip dengan CR-Z yang sudah tidak diproduksi. Sebelumnya, Shinji Aoyama, Wakil Presiden Eksekutif Honda Global, menjelaskan kepada MotorTrend bahwa transmisi manual konvensional tidak akan lagi ditawarkan.
Sebagai alternatif, Prelude akan menggunakan pengaturan mesin dari Honda Civic yang telah diperbaharui, termasuk mesin empat silinder 2.0 liter yang dipadukan dengan motor listrik ganda dan CVT. Namun, saat ini masih belum ada kepastian apakah Prelude akan menggunakan sasis yang lebih sporty, seperti varian Civic RS yang ada di Jepang.
Mengenai desainnya, meskipun prototipe Honda Prelude yang sedang diuji coba masih tertutup kamuflase, beberapa bagian seperti jendela, roda, dan unit lampu terlihat samar. Versi produksinya diperkirakan akan terlihat hampir identik dengan konsep terbaru yang akan debut di Eropa pada Juli 2024, mengikuti prototipe yang dipamerkan di Japan Mobility Show pada Oktober 2023, serta di Los Angeles Auto Show pada November 2023.
Honda CR-V Hybrid ditarik dari peredaran karena masalah pada baterai
Honda CR-V e:HEV telah resmi ditarik kembali untuk dilakukan perbaikan atau recall terkait masalah pada baterainya. Model ramah lingkungan yang berasal dari Jepang ini berpotensi mengalami kebakaran. Pemberitahuan mengenai hal ini diterbitkan oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), seperti yang dilansir oleh Carscoops pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Dalam pernyataan resmi, Honda menjelaskan bahwa masalah ini berasal dari proses perakitan yang mengalami cacat produksi. Secara spesifik, beberapa terminal negatif dalam kemasan baterai lithium-ion pada Honda CR-V hybrid diproduksi dengan ketebalan pelapis tembaga yang tidak memadai. Cacat produksi ini menyebabkan pelapis mengalami retakan, yang dapat mengakibatkan eksposur pada alumunium di bawahnya.