130 Pengungsi Gunung Agung yang alami gangguan kejiwaan sudah dievakuasi
Merdeka.com - Dari puluhan ribu warga yang dievakuasi dari zona rawan gunung Agung tercatat ada 130 orang di antaranya yang alami gangguan kejiwaan. Bahkan dari jumlah tersebut lebih dari 11 orang alami kejiwaan akibat depresi bencana erupsi gunung Agung saat ini.
Bahkan diperkirakan masih ratusan orang yang memilih bertahan tinggal di rumah kendati desanya sudah sunyi tanpa penghuni. Pemerintah pun mengambil langkah jemput bola dengan mengutamakan penyelamatan kepada para Lansia, anak-anak termasuk Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Khusus kepada warga yang alami masalah kejiwaan, dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Karangasem, I Gusti Bagus Putra Pertama bahwa dari 130 orang yang sudah dievakuasi, 114 ODGJ di antaranya harus menjalani rawat inap di RSJ Bangli.
-
Bagaimana Kemensos tangani disabilitas anak? 'Saya melihat beberapa kasus di sentra atau balai. Menurut saya masih kurang bagaimana menangani dan membimbing anak disabilitas. Salah jika kita memvonis tuna netra hanya bisa diberikan pelatihan musik.'
-
Apa yang diberikan Pemkot Tarakan untuk lansia dan disabilitas? Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Kenapa Pemkot Tarakan beri alkes untuk lansia dan disabilitas? Bantuan ini bersumber dari APBD Kota Tarakan. Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Bagaimana cara Pemkab Banyuwangi membantu lansia di Banyuwangi? Karena, Pemkab Banyuwangi memiliki program layanan 'Jemput Bola Rawat Warga' di mana puskesmas melakukan pemeriksaan ke rumah-rumah warga secara rutin, khususnya ke lansia dan mereka yang tidak bisa berobat ke luar rumah.
-
Apa yang dilakukan Menpora untuk atlet disabilitas? 'Tentu juga arahan dan masukan dari mas Menpora Dito, sehingga kami bisa semangat. Apalagi dengan dukungannya langsung saat bertanding. Jelas ini suntikan semangat bagi para atlet,' kata Angela.
-
Siapa yang butuh perhatian? 'Jika anak Anda terlihat sangat membutuhkan perhatian atau menjadi sangat lengket, mereka mungkin merasa kurang diperhatikan dan berusaha untuk mendekatkan diri kepada Anda.' Perilaku ini bisa mencakup interupsi saat Anda sedang berbicara dengan orang lain atau sibuk dengan kegiatan lain.
"Kemungkinan masih ada yang belum dievakuasi, mohon diinformasikan bila masih ada warga khususnya anak-anak dan lansia serta yang alami Kejiwaan masih berada di zona rawan agar dilaporkan," kata Gusti Bagus di Karangasem Bali, Rabu (27/12).
Laporan terakhir yang diterimanya pagi hari ini tim evakuasi gabungan dari TNI/Polri, Basarnas dan Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem telah mengevakuasi seorang dengan gejala ODGJ dari zona merah.
ODGJ yang dievakuasi tersebut belakangan diketahui bernama Ni Made Swasti (40), warga Banjar Gula, Desa Buanagiri, Kecamatan Bebandem.
Swasti yang alami masalah kejiwaan akibat depresi didapati berada di rumahnya bersama suami dan anaknya yang masih belia. Lokasi rumah tempatnya tinggal hanya berjarak 8 km dari kawah gunung Agung.
Suaminya, I Wayan Kembar (42) mengaku sempat tinggal di pengungsian sebelumnya. Lantaran kondisi istrinya tersebut, tidak memungkinkan dirinya tinggal lama di posko pengungsian.
"Begitu sempat dikatakan status Gunung Agung turun, saat itu kami kembali lagi pulang ke rumah. Saat ini saya justru tidak tau jika sudah kembali lagi naik status. Saya tidak mungkin diam lama di pengungsian dengan kondisi istri saya seperti ini," tutur Kembar.
Namun dirinya kini sedikit lega lantaran istrinya langsung mendapat penanganan di RSJ Bangli. Sementara, ia dan anaknya mengungsi di posko yang tidak jauh dari tempat istrinya rawat inap.
"Untuk penanganan terhadap warga pengungsi yang alami kejiwaan akan ditanggung semua melalui BPJS Kesehatan. Premi dibayar melalui program Penerima Bantuan Iur (PBI) darah. Saat ini baru 80 orang yang dapat kartu dari program PBI itu, sisanya masih proses administrasi," kata Gusti Bagus, Kadis Kesehatan Pemkab Karangasem. (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mensos Risma menjemput Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Barito Kuala
Baca Selengkapnya327 warga telah dievakuasi pada gelombang ketiga Tim KRI Kakap-811 atau dari TNI Angkatan Laut. Dari jumlah itu, terdapat 192 wanita dan 135 pria.f
Baca SelengkapnyaBanyak warga lansia harus dievakuasi dengan pelbagai cara untuk menjauh dari lokasi erupsi.
Baca SelengkapnyaTidak hanya mengirimkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi, TNI AL juga menyiapkan 400 prajurit dari berbagai satuan ke lokasi.
Baca SelengkapnyaPartisipasi ODGJ dalam menggunakan hak pilihnya merupakan upaya mewujudkan Pilkada yang inklusif.
Baca SelengkapnyaPuan pun menginstruksikan kepada seluruh Anggota DPR RI yang berasal dari dapil yang wilayahnya terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki untuk ikut membantu.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi korban pasca-letusannya gunung api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaTPS khusus yang pertama berlokasi di Panti Bina Laras Harapan Sentosa 1, Cengkareng, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaMomen viral ODGJ jadi bintang tamu hajatan sampai nyanyi bareng biduan.
Baca SelengkapnyaWarga dua desa di kaki Gunung Ruang dievakuasi daratan Tagulandang.
Baca SelengkapnyaHelikopter Caracal juga mengirim tim medis sebanyak enam orang dari Posko Penanggulangan Bencana Andi Jema menuju Desa Rante Lajang
Baca SelengkapnyaRatusan warga yang terdampak kebakaran diamankan ke posko pengungsian di halaman RSUD Kebayoran Lama.
Baca Selengkapnya