2.450 Personel Gabungan Jaga Sidang Tahunan di Gedung MPR-DPR Hari Ini
Presiden Jokowi akan menyampaikan dua pidato dalam sidang tahunan ini.
2.211 personel di antaranya merupakan anggota Polri.
2.450 Personel Gabungan Jaga Sidang Tahunan di Gedung MPR-DPR Hari Ini
Petugas gabungan dari TNI-Polri serta unsur pengamanan pemerintah siap mengawal jalannya Sidang Tahunan MPR pada hari ini, Rabu (16/8). Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menerangkan, sebanyak 2.450 personel disiagakan. "Total 2.450 personel," kata Trunoyudo dalam keterangan tertulis.
Trunoyudo merinci, 2.211 personel di antaranya merupakan anggota Polri. Sisanya, 150 personel anggota TNI, dan dari pemda 89 personel.
"2.211 meliputi 2.051 personel Polda, Polres 160 personel," ucap dia.
Dalam sidang tahunan MPR, Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menyampaikan dua laporan kinerja lembaga-lembaga negara dan sekaligus pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Pidato pertama akan disampaikan Jokowi pada pukul 09.00 WIB.
Selanjutnya, Jokowi akan membacakan Pidato Presiden RI pada Penyampaian Keterangan Pemerintah atas Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2024 beserta Nota Keuangannya di Depan Rapat Paripurna DPR RI. Rencananya, pidato kedua akan disampaikan Jokowi pada pukul 13.00 WIB.
Adapun sidang akan dihadiri 1.549 undangan. Selain dihadiri Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, turut diundang para mantan presiden dan mantan wakil presiden.
Selain itu, diundang pula mantan ketua MPR/DPR dan DPD, pimpinan lembaga negara, seluruh anggota MPR yang terdiri dari DPR dan DPD, menteri Kabinet Indonesia Maju dan pejabat setingkat menteri.
Hadir juga ketua umum partai politik, raja-raja Nusantara, ketua ormas keagamaan, dan perwakilan teladan dari seluruh Nusantara pada acara sidang tahunan MPR ini.
Pada pidato kenegaraan 16 Agustus 2022, Jokowi mengklaim kepercayaan internasional terhadap Indonesia meningkat tajam. Hal itu terlihat dari diterimanya Indonesia sebagai jembatan perdamaian Rusia dan Ukraina.
Selain itu, kata Jokowi, Indonesia dipercaya PBB sebagai Champions dari Global Crisis Response Group untuk penanganan krisis global, Presiden G20 pada tahun 2022, serta menjadi Ketua ASEAN. “Artinya, kita berada di puncak kepemimpinan global dan memperoleh kesempatan besar untuk membangun kerja sama internasional,” kata Jokowi.
