300 Peserta demo 2 Desember berangkat dari Stasiun Semarang Tawang
Merdeka.com - Ratusan peserta demonstrasi damai Bela Islam Jilid III pada 2 Desember dari Semarang mulai berangkat ke Jakarta melalui Stasiun Semarang Tawang, di Jalan Imam Bonjol, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (1/12) sekira pukul 14.00 WIB. Mereka dengan menggunakan Kereta Api (KA) ekonomi Tawang Jaya bertolak ke Jakarta untuk mengikuti aksi unjuk rasa besar-besaran yang akan digelar di Kawasan Monas pada esok hari.
Abdul Faqih, salah seorang peserta aksi mengungkapkan dirinya beserta sedikitnya 300 orang mengikuti aksi unjuk rasa ke Jakarta untuk membuktikan rasa simpatik dan peduli terhadap kasus penistaan agama.
"Kami ada sekitar 300 orang berangkat naik Kereta Api Tawang Jaya jurusan Jakarta pukul 14.00 WIB untuk membela agama kami yang telah dinistakan," kata Abdul Faqih sebelum naik KA Tawang Jawa di Stasiun Semarang Tawang.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Dimana warga demo jalan rusak? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Dari pantauan merdeka.com di Stasiun Semarang Tawang, ratusan para peserta aksi 2 Desember itu rata-rata mereka berpakaian muslim seperti menggunakan penutup kepala, baju muslim koko maupun jubah serba warna putih.
Satu per satu mereka saat masuk ke pintu masuk Stasiun Semarang Tawang untuk digeledah oleh petugas kepolisian yang diterjunkan dan merupakan anggota Polrestabes Semarang untuk mengantisipasi keamanan sepanjang perjalanan dan saat aksi pada 2 Desember besok di Kawasan Monas, Jakarta.
Sampai kemudian menjelang keberangkatan KA Tawang Jaya tidak ditemukan senjata tajam maupun barang yang mencurigakan yang dibawa oleh ratusan peserta aksi tersebut.
Kapolsek Semarang Utara Kompol Sulkhan mengungkapkan, pihaknya telah mengerahkan puluhan personelnya untuk mengawal pemberangkatan para peserta aksi unjuk rasa di Jakarta pada 2 Desember besok.
"Sebanyak 50 personelnya juga diterjunkan untuk menggeledah barang bawaan pendemo. Ini kami lakukan untuk mengantisipasi bila ada barang berbahaya yang dibawa ke Jakarta," jelas Sulkhan.
Sulkhan menjelaskan, selain melakukan pengamanan di sekitar Stasiun Semarang Tawang, anggota Polrestabes Semarang lainya juga melakukan pemantauan dan pengamanan di sekitar tempat-temoat pemberangkatan lainya seperti di Terminal Terboyo, Bandara Ahmad yani Kota Semarang dan lainya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyesuaian layanan dilakukan untuk rute 1P (Blok M - Senen) karena adanya penutupan jalan di sekitar Patung Kuda.
Baca SelengkapnyaHal itu dibenarkan VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus. Dia mengakui terjadi lonjakan penumpang pada pukul 09:00 WIB hingga pukul 10:00 WIB.
Baca SelengkapnyaRibuan buruh dari berbagai elemen berencana bakal menggelar aksi unjuk rasa menolak kewajiban iuran Tapera yang digagas pemerintah.
Baca SelengkapnyaPemberangkatan peserta mudik gratis Pemprov DKI dilakukan secara serentak dari Monas, pada Kamis (4/4) pagi.
Baca SelengkapnyaKemacetan parah terjadi ketika ribuan buruh menggelar aksi unjuk rasa memperingati May Day atau Hari Buruh Sedunia di sejumlah titik di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSejumlah elemen buruh menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha pagi ini.
Baca SelengkapnyaPemudik terus berdatangan ke Stasiun Pasar Senen dan Terminal Kampung Rambutan.
Baca SelengkapnyaTerlihat ribuan penumpang mulai berdatangan sambil barang bawaannya, seperti koper hingga kardus dengan berbagai ukuran
Baca SelengkapnyaApriastini menyampaikan, penyesuaian layanan dilakukan agar mobilitas masyarakat yang menggunakan Transjakarta dengan rute-rute terdampak tetap berjalan.
Baca SelengkapnyaPihak pengamanan Stasiun Manggarai mengurai Penumpang KRL tersebut. Upaya itu membuahkan hasil.
Baca SelengkapnyaPengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut, sebanyak 1.784 personel gabungan dikerahkan.
Baca Selengkapnya