Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Hal janggal sebelum pesawat Lion Air jatuh di Karawang

4 Hal janggal sebelum pesawat Lion Air jatuh di Karawang Lion Air 737 MAX 8. ©2018 Airways Magazine

Merdeka.com - Kabar duka kembali datang dari dunia penerbangan Indonesia. Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 61 jurusan Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) pagi.

Pesawat dengan tipe Boeing 737 Max 8 itu mengangkut 189 penumpang. Sebelum jatuh, terdapat beberapa hal janggal dari pesawat Lion Air. Berikut rangkumannya:

Lion Air JT 610 sempat minta kembali ke bandara

Orang lain juga bertanya?

Sebelum pesawat Lion Air JT 610 hilang kontak dan jatuh di perairan Karawang, pilot Bhavye Suneja sempat meminta kembali ke bandara. Tapi setelah itu hilang dari radar. Permintaan ini cukup janggal lantaran tidak diketahui alasan pilot Bhavye ingin kembali ke bandara.

"Pesawat sempat meminta return to base sebelum akhirnya hilang dari radar," kata Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas Ditjen Perhubungan Udara, Sindu Rahayu.

Tak pancarkan sinyal ELT

Kejanggalan lainnya dari peristiwa Lion Air JT 610 jatuh yakni pesawat tidak memancarkan sinyal emergency locator transmitter (ELT). Diduga pilot Bhavye Suneja tidak sempat menyalakan sinyal ELT.

ELT adalah perangkat penentu lokasi pesawat yang merupakan bagian dari standar peralatan pada pesawat. "Enggak (sempat transmit). Berarti enggak diaktifkan (pilot)," kata Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono di Kantor Basarnas.

Sempat alami kendala teknis

Dirut Lion Air Group Edward Sirait mengatakan sebelum terbang ke Pangkalpinang, JT610 mendarat dari Denpasar. Usai dari Denpasar, pesawat nahas tersebut mengalami kendala teknis. Namun, ia mengklaim kendala teknis tersebut sudah diselesaikan oleh engineer atau teknisi sesuai ketentuan.

"Pesawat terakhir terbang dari Denpasar-Cengkareng dalam posisi memang ada laporan ada masalah teknis," ujar Edward kepada wartawan di kantornya.

Terjadi penurunan ketinggian

Dalam data Flightradar24, terlihat ada penurunan ketinggian secara mendadak. Pada pukul 6.31 WIB lewat 10 detik pesawat berada di ketinggian 5.450 kaki. Kecepatan pesawat 324 knots.

Namun pada pukul 6.31 WIB lewat 25 detik, ketinggian sudah merosot menjadi 4.900 kaki. Kecepatan pesawat 322 knots. Kemudian 10 detik kemudian terjadi kembali penurunan ketinggian menjadi 4.850 kaki dengan kecepatan yang sama.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Video Mengerikan, Jendela Pesawat Ini Lepas Saat Terbang, Penumpang Sebut Bagai 'Perjalanan dari Neraka'
Video Mengerikan, Jendela Pesawat Ini Lepas Saat Terbang, Penumpang Sebut Bagai 'Perjalanan dari Neraka'

Pesawat Alaska Airlines ini membawa 177 penumpang dan kru, berhasil mendarat darurat dengan selamat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Mengerikan Pesawat Jet Meledak Jatuh di Jalan Raya Malaysia
VIDEO: Detik-Detik Mengerikan Pesawat Jet Meledak Jatuh di Jalan Raya Malaysia

Sepuluh orang tewas dalam insiden mengerikan kecelakaan pesawat jet di Selangor Malaysia. Delapan penumpang di dalam pesawat dan dua orang di darat ikut tewas.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta
Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta

Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Tegang Jendela Pesawat Terlepas Saat Terbang di Ketinggian, ini Kronologinya
VIDEO: Detik-Detik Tegang Jendela Pesawat Terlepas Saat Terbang di Ketinggian, ini Kronologinya

Salah satu jendela pesawat Boeing 737 Max 9 itu lepas saat terbang

Baca Selengkapnya
Tragedi Jatuhnya Pesawat Adam Air 574 pada 1 Januari 2007, Begini Sejarah dan Kronologinya
Tragedi Jatuhnya Pesawat Adam Air 574 pada 1 Januari 2007, Begini Sejarah dan Kronologinya

Pesawat Adam Air Penerbangan 574 mengalami kecelakaan tragis di Selat Makassar pada 1 Januari 2007.

Baca Selengkapnya
Hoaks Ada Pesawat Jatuh di Karawang, Ini Fakta Sebenarnya
Hoaks Ada Pesawat Jatuh di Karawang, Ini Fakta Sebenarnya

Faktanya, pesawat itu milik maskapai Lion Air PK-LRU yang tergelincir di Bandara Morowali, pada 11 Mei 2023. Bukan di Karawang.

Baca Selengkapnya
Deretan Insiden Batik Air yang Bikin Geger, Terbaru Pilot Ketiduran Saat Terbangkan Pesawat
Deretan Insiden Batik Air yang Bikin Geger, Terbaru Pilot Ketiduran Saat Terbangkan Pesawat

Batik Air menjadi sorotan karena pilot dan co-pilot tertidur saat mengemudikan pesawat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Horor! Turbulensi Dahsyat Hantam Singapore Airlines, Begini Kondisi di Dalam Pesawat
FOTO: Horor! Turbulensi Dahsyat Hantam Singapore Airlines, Begini Kondisi di Dalam Pesawat

Turbulensi dahsyat itu menciptakan guncangan luar biasa di dalam kabin pesawat Singapore Airlines SQ321. Satu penumpang dilaporkan tewas.

Baca Selengkapnya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kronologi Lengkap Mesin Pesawat Garuda Bawa 450 Jemaah Haji Terbakar di Makassar
VIDEO: Kronologi Lengkap Mesin Pesawat Garuda Bawa 450 Jemaah Haji Terbakar di Makassar

Pihak Garuda Indonesia menjelaskan terjadi kendala teknis pada mesin pesawat.

Baca Selengkapnya
Viral AC dan Lampu Pesawat Batik Air Mati Usai Mendarat di Jakarta, Penumpang Buka Paksa Pintu Darurat
Viral AC dan Lampu Pesawat Batik Air Mati Usai Mendarat di Jakarta, Penumpang Buka Paksa Pintu Darurat

Hampir seluruh penumpang nampak memadati lorong kabin dan berusaha untuk segera keluar dari pesawat karena AC juga padam.

Baca Selengkapnya
Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu
Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu

Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu

Baca Selengkapnya