8 Mainan Ini Bisa Bikin Anak Cerdas dan Kreatif
Ketika anak bermain, itu tidak sekadar untuk menghibur dirinya, melainkan untuk belajar
Sebagai orang tua wajib memberikan anak waktu yang cukup untuk bermain.
8 Mainan Ini Bisa Bikin Anak Cerdas dan Kreatif
Banyak yang bisa dilakukan untuk mengasah kecerdasan anak. Salah satunya, dengan mengajak anak bermain. Oleh karena itu, sebagai orang tua wajib memberikan anak waktu yang cukup untuk bermain. Dengan demikian, kecerdasan dan tumbuh kembang anak akan berlangsung dengan lebih optimal. Ada berbagai macam permainan dan aktivitas yang bisa mengasah otak anak. Di antaranya pola berpikir kritis dan kemampuan memahami serta memecahkan masalah secara kreatif. Berikut ini jenis permainan yang bisa meningkatkan kecerdasan anak, dikutip dari klik dokter:
-
Bagaimana merangsang kecerdasan anak? Setiap anak pada dasarnya memiliki potensi kecerdasan yang melekat, tetapi penelitian menunjukkan bahwa orang tua memiliki pengaruh terbesar dalam mengoptimalkan potensi tersebut.
-
Bagaimana cara mengembangkan kecerdasan anak? Pemenuhan nutrisi ibu hamil, gizi anak yang baik, perlindungan dari racun dan polutan, serta keseimbangan antara kegiatan belajar, bermain, dan olahraga merupakan aspek penting dalam perkembangan kecerdasan anak.
-
Apa saja tips untuk merangsang kecerdasan anak? Kecerdasan sering kali diukur dari seberapa baik anak memahami dan memproses informasi. Anak yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan menikmati proses belajar adalah beberapa indikator dari kecerdasan alami yang baik.
-
Apa yang membuat anak cerdas? Dilansir dari First Cry, berikut adalah 20 cara efektif yang dapat membantu anak mencintai proses belajar, menciptakan lingkungan yang mendukung, dan membentuk pola pikir yang positif.
-
Bagaimana cara mendorong kecerdasan anak balita? Salah satu trik untuk mendorong perkembangan otak pada anak balita adalah jika dia diajak bicara dalam berbagai bahasa, menurut laporan di jurnal ilmiah Child Development.
-
Bagaimana video game meningkatkan kecerdasan anak? Peningkatan IQ ini diukur berdasarkan kinerja anak-anak dalam tugas-tugas yang melibatkan pemahaman membaca, pemrosesan visual-spasial, serta tes yang menguji memori, fleksibilitas berpikir, dan pengendalian diri.
1. Lego
Lewat permainan balok lego, aspek perkembangan anak diasah melalui pengenalan bentuk, warna, dan ukuran.
bermain lego bisa meningkatkan, keterampilan memahami, menalar, maupun mengingat hubungan antar objek atau ruang dan kreativitas diasah saat anak membuat benda-benda sesuai imajinasinya.
Lego meningkatkan kemampuan motorik halus anak.
Untuk balita, bisa mulai dikenalkan dengan balok-balok yang berukuran besar dan bertema. Setelah anak berusia 5 tahun atau lebih, Anda dapat mengenalkan ukuran balok yang lebih kecil dan tidak bertema agar anak terpacu untuk mengembangkan imajinasinya sendiri.
Puzzle2. Puzzle
Bermain puzzle bagus untuk melatih anak untuk memecahkan masalah. Pada awalnya puzzle merujuk kepada jigsaw puzzle atau puzzle bergambar. Namun kini, jenis puzzle kian beragam, di mana pada intinya ada teka-teki yang harus dipecahkan.
3. Monopoli
Selanjutnya ada permainan legendaris yang ternyata bagus untuk mengasah kecerdasan anak, yakin monopoli. Monopoli biasanya dimainkan saat waktu luang dan variannya beragam dan disesuaikan dengan tahapan usia. Jenis monopoli yang paling sederhana bisa mulai dimainkan ketika anak berusia 5 tahun. Permainan ini mengasah pola berpikir strategis dan kemampuan berhitung, karenanya sangat baik untuk mengasah kecerdasan anak.
4. Bermain Peran
Bermain peran salah satu cara terbaik untuk mengasah kemampuan kognitif, berbahasa, dan keterampilan sosial anak. Kemampuan anak dalam berimajinasi serta memahami dunia di sekitarnya juga diasah melalui permainan ini.
Proses pikir anak dirangsang untuk berkembang, karena Anda dapat mengajukan berbagai pertanyaan terbuka kepada mereka.
Anda dapat mengajak anak memerankan sebuah profesi, misalnya menjadi koki, dokter gigi, penyanyi, guru, dan sebagainya.
5. Bermain Petak Umpet
Bermain petak umpet pasti sudah tak asing lagi. Permainan tradisional ini sering dimainkan sejak dulu. Ternyata, main petak umpet bisa mengasah kecerdasan anak lho.
5. Bermain Petak Umpet
Bermain petak umpet pasti sudah tak asing lagi. Permainan tradisional ini sering dimainkan sejak dulu. Ternyata, main petak umpet bisa mengasah kecerdasan anak lho. Pasalnya, permainan petak umpet membuat anak harus menebak tempat persembunyian teman-temannya. Hal tersebut tentu akan melatih intuisi serta kemampuan menganalisis si kecil dengan optimal. Permainan petak umpet juga memerlukan gerakan fisik yang turut melatih kemampuan motorik anak.
Ilustrasi Rubik6. Rubik
Permainan yang berbentuk kubus ini melatih keseimbangan otak kanan dan otak kiri serta dapat membantu meningkatkan konsentrasi. Permainan ini juga dapat melatih kecerdasan emosional anak untuk belajar menjadi sabar.
7. Permainan Labirin
Permainan labirin dapat melatih kemampuan anak untuk menyelesaikan masalah, berkreasi, serta mengasah kemampuan motoriknya dengan menyelesaikan misi sampai ke titik akhir melewati rintangan yang ada.
8. Flash Card
Dapat mengasah kecerdasan anak, karena membantunya untuk mengingat bentuk huruf atau gambar di kartu tersebut. Anak pun akan menjadi lebih cepat membaca di kemudian hari.