Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aksi Gejayan Memanggil Kembali Digelar, UGM Persilakan Mahasiswa Ikut

Aksi Gejayan Memanggil Kembali Digelar, UGM Persilakan Mahasiswa Ikut UGM. ©ugm.ac.id

Merdeka.com - Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) akan kembali melakukan demonstrasi di Jalan Gejayan (Jalan Affandy), Kabupaten Sleman, Senin (9/3). Dalam aksinya ini ARB akan menyampaikan penolakannya terhadap RUU Omnibus Law.

Terkait aksi demonstrasi yang dinamai Gejayan Memanggil ini, Universitas Gadjah Mada (UGM) tidak melarang jika ada mahasiswanya ikut aksi. Kepala Bidang Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani memersilakan mahasiswa untuk ikut Gejayan Memanggil.

Iva menerangkan jika peserta aksi yang ikut merupakan atas nama pribadi dan bukanlah mewakili institusi. Iva menjabarkan bahwa kegiatan aksi itu menjadi tanggung jawab pribadi.

"Disilakan saja menyalurkan aspirasi. Sejauh berada di koridor dan mematuhi aturan yang berlaku. Tapi aksi tersebut merupakan tanggung jawab pribadi. Bukan mewakili institusi," ujar Iva saat dihubungi, Senin (9/3).

Iva menerangkan jika UGM tidak akan menjatuhkan sanksi bagi mahasiswanya yang mengikuti aksi Gejayan Memanggil.

"Selama tidak ada aturan yang dilanggar, enggak ada alasan menjatuhkan sanksi," tegas Iva.

Terkait kegiatan perkuliahan, Iva menyebut aktivitas perkuliahan tetap dilakukan sesuai dengan jadwal seperti biasanya. "Perkuliahan tetap berjalan seperti biasa," ungkap Iva.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Protes Iuran Pengembangan Institusi, Mahasiswa Pilih Berkemah di Balairung UGM
Protes Iuran Pengembangan Institusi, Mahasiswa Pilih Berkemah di Balairung UGM

Para mahasiswa ini mendirikan tujuh tenda dan memasang sejumlah karangan bunga.

Baca Selengkapnya
Dalam RUU DKJ Dewan Aglomerasi Dipimpin Wapres, Ini Kata JK
Dalam RUU DKJ Dewan Aglomerasi Dipimpin Wapres, Ini Kata JK

Penyusunan ini sebelumnya dibahas di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI.

Baca Selengkapnya
Anies Jamin Revisi Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja Jika jadi Presiden 2024
Anies Jamin Revisi Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja Jika jadi Presiden 2024

Anies Baswedan memastikan bakal merevisi Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tolak Politik Dinasti, Ribuan Mahasiswa di Jember Demo Kawal Putusan MK
Tolak Politik Dinasti, Ribuan Mahasiswa di Jember Demo Kawal Putusan MK

Ribuan orang dari berbagai elemen masyarakat turun ke jalan menentang upaya revisi UU Pilkada, Jumat (23/8).

Baca Selengkapnya
Perludem Serahkan Revisi Angka Ambang Batas Parlemen ke Pembentuk UU: Harus Ada Hitungan Rasional
Perludem Serahkan Revisi Angka Ambang Batas Parlemen ke Pembentuk UU: Harus Ada Hitungan Rasional

Dengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.

Baca Selengkapnya
Seruan Dewan Guru Besar UI: Kami Cemas Kegentingan ini Menghancurkan Masa Depan Bangsa
Seruan Dewan Guru Besar UI: Kami Cemas Kegentingan ini Menghancurkan Masa Depan Bangsa

Seruan Dewan Guru Besar UI: Kami Cemas Kegentingan ini Menghancurkan Masa Depan Bangsa

Baca Selengkapnya
Sederet Fakta di Balik Aksi Demo di Semarang Berakhir Ricuh, Tercatat 33 Orang Dirawat di Rumah Sakit
Sederet Fakta di Balik Aksi Demo di Semarang Berakhir Ricuh, Tercatat 33 Orang Dirawat di Rumah Sakit

Demonstrasi terkait RUU Pilkada di Semarang berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa harus dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya ditahan polisi

Baca Selengkapnya
Janji Cawapres Cak Imin Depan Buruh Akan Revisi UU Omnibus Law
Janji Cawapres Cak Imin Depan Buruh Akan Revisi UU Omnibus Law

Ketua umum PKB ini mengungkap alasan mengapa dulu menyetujui UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya
Muncul Gerakan Universitas Selamatkan Demokrasi, Anies: Kampus Bicara Setelah Tangkap Suara Rakyat
Muncul Gerakan Universitas Selamatkan Demokrasi, Anies: Kampus Bicara Setelah Tangkap Suara Rakyat

nies Baswedan mengaku senang berbagai kampus turut menyuarakan kepeduliannya terhadap kondisi demokrasi.

Baca Selengkapnya