Anies Baswedan: Sudah Saatnya KPK Dipimpin Orang Berintegritas
Anies mengatakan, Indonesia saat ini telah banyak dirusak oleh para koruptor culas.
Menurut Anies, sudah saatnya KPK kembali diperkuat oleh sosok-sosok berintegritas.
Anies Baswedan: Sudah Saatnya KPK Dipimpin Orang Berintegritas
Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan, sudah saatnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipimpin orang-orang berintegritas.
Hal ini disampaikan Anies saat berorasi di Alun-alun Sangkala Buana, Cirebon, Jawa Barat.
“Sudah saatnya mereka-mereka yang tak bermasalah dikembalikan untuk memimpin KPK, pribadi-pribadi berintegritas,” kata Anies, Sabtu (9/12).
Anies mengatakan, Indonesia saat ini telah banyak dirusak oleh para koruptor culas. Menurut dia, sudah saatnya KPK kembali diperkuat oleh sosok-sosok berintegritas.
“KPK tidak boleh dilemahkan lagi,” tegas Anies.
Presiden Joko Widodo baru saja meneken surat pemberhentian sementara terhadap Firli Bahuri sebagai ketua KPK. Firli digantikan oleh Ketua KPK sementara, Nawawi Pomalongo.
Pemberhentian tersebut lantaran Firli dijadikan tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) atas penanganan perkara dugaan korupsi di Kementrian Pertanian (Kementan).
Sementara itu saat ini komposisi KPK disisi oleh Alexander Marwata, Nurul Ghufron dan Johanis Tanak sebagai wakil ketua KPK.
Cara Anies Berantas Korupsi
Anies mengaku punya langkah efektif untuk memberantas korupsi. Salah satunya dari hal yang paling mendasar adalah memberantas keserakahan para koruptor.
"Yang paling efektif terkait korupsi yang mendasarkan atas keserakahan, karena yang ditangani KPK itu korupsi yang berdasarkan keserahkan dengan memberikan hukuman yang menjerakan,"
kata Anies.
merdeka.com
Menurut Anies memindahkan penjara para koruptor ke Nusakambangan bukan cara efektif untuk membuat jera para pelaku. Sebab menurutnya apabila pelaku tersebut bebas, masih akan dapat menikmati sisa harta korupsinya.
Menurut Anies, memiskinkan para pelaku korupsi merupakan cara paling efektif untuk membuat jera koruptor.
"Kita rampas seluruh asetnya yang diinginkan koruptor hedonis itu yang diinginkan, hidup berlebih konsumtif nah begitu dimiskinkan hilang semua," pungkas dia.
"Tapi kalau sekedar dihukum yang panjang tapi uangnya tetap menjadi miliknya nah ketika dia sudah bebas, dia menikmati semua uangnya hasil korupsi. Kalau dimiskinkan maka konsekuensinya akan sangat berat, nah jenis pelanggaran karena rasa takut itu dihadapinya dengan hukuman yang menjerakan," tambah mantan Mendikbud itu.
Anies juga berkeyakinan Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset dapat menjadi obat mujarab dalam memberantas korupsi.