Australian Independent School Dibangun di IKN, Jokowi: Hadirkan Pendidikan Kelas Dunia
Jokowi mengatakan AIS dapat menampung 750 siswa mulai dari PAUD hingga SMA.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan proses groundbreaking yang menandai dimulainya pembangunan kampus Australian Independent School (AIS) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (25/9).
Jokowi mengatakan AIS dapat menampung 750 siswa mulai dari PAUD hingga SMA.
"Alhamdulillah pada pagi hari ini kita akan kembali melakukan ground breaking untuk pembangunan sekolah internasional di Ibu Kota Nusantara, Australia Independent School Nusantara," katanya saat groundbreaking AIS di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (25/9).
"Pembangunan kampus AIS Nusantara ini dibangun di atas lahan 7.900 meter persegi dan siap menampung kurang lebih 750 siswa dari mulai preschool sampai ke jenjang high school SMA," sambung Jokowi.
Dia menyampaikan kampus AIS Nusantara memiliki fasilitas ruang belajar yang berstandar internasional.
Selain itu, dilengkapi berbagai fasilitas seperti mini soccer, lapangan tenis, lapangan basket, lapangan bulu tangkis, lapangan voli, kolam renang semi olympic, dan auditorium berkapasitas 250 orang.
Jokowi menuturkan kehadiran AIS Nusantara menunjukkan keseriusan pemerintah menyediakan berbagai fasilitas pendukung berkelas internasional di IKN. Dia berharap AIS Nusantara dapat menyelenggarakan pendidikan berkelas dunia di IKN ini.
"Mempromosikan pendidikan global berkelas tinggi di Nusantara dan memberikan pilihan pendidikan yang bermutu bagi warga di IKN yang berasal dari berbagai daerah, berasal dari berbagai negara dan berbagai latar belakang," jelas Jokowi.
Sebagai informasi, AIS Nusantara merupakan investasi asing yang bermitra dengan pengusaha lokal. Selain itu, ada juga groundbreaking investasi swasta luar negeri masuk pertama kali melalui sektor mix use yaitu Delonix Bravo Investment dari Tiongkok yang akan dilakukan pada Rabu hari ini.
