Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Babak baru kasus penganiayaan oleh istri bupati Kampar

Babak baru kasus penganiayaan oleh istri bupati Kampar Istri Bupati Kampar. ©facebook.com/eva.yuliana.144

Merdeka.com - Dugaan kasus penganiayaan dan pengeroyokan yang dilakukan oleh Eva Yuliana, istri Bupati Kampar Jefry Noer, terhadap Nur Asmi (36) warga Desa Pulau Birandang Kecamatan Kampar Timur, Sabtu (31/5) lalu berbuntut panjang. Kasus itu pun membuka babak baru.

Penganiayaan bermula dari percekcokan sengketa tanah antara Eva dengan Nur Asmi yang kini terbaring tak berdaya di rumah sakit itu menimbulkan banyak kecaman. Kecaman tersebut dilayangkan terhadap Eva yang dianggap semena-mena terhadap warga yang notabene adalah petani.

Jefry Noer beserta istri dan anaknya diduga masih tersangkut kasus hukum, dalam dugaan korupsi BPR Sarimadu yang masih dalam proses persidangan dengan terdakwa Syafri di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pekanbaru.

Orang lain juga bertanya?

Berikut beberapa babak baru dari kasus penganiayaan yang dilakukan istri Bupati Kampar tersebut:

Orang suruhan Bupati Kampar sempat ajak damai

Usai cekcok masalah lahan antara Nur Asmi dan istri bupati Kampar Eva Yuliana yang berujung pada pengeroyokan dan penganiayaan, Nur Asmi dan suaminya, Jamal, melapor ke Polres Kampar. Namun, saat akan melapor, Nur Asmi dan Suaminya sempat didatangi oleh seorang yang mengaku dari pihak Bupati Kampar untuk berunding secara damai."Ada orang yang mengaku suruhan dari Pak Jefri datang untuk minta damai. Saya bilang, tidak terima karena dianiaya. Mereka diam saja, lalu bilang kalau mau damai akan diobatkan," kata Jamal, suami dari Nur Asmi kepada wartawan, Selasa (3/6).Setelah melaporkan penganiayaan tersebut, Nur Asmi dan Jamal hanya bisa menyerahkan semua proses pada pihak yang berwajib yakni Polres Kampar tempat dia dan suaminya melaporkan."Kami serahkan ini pada proses hukum, kami yakin Tuhan itu adil. Sebagai manusia, saya mungkin bisa memaafkan, tapi dalam proses hukum harus tetap lanjut agar menjadi contoh bahwa pejabat jangan semena-mena kepada rakyatnya," harap Nur Asmi.

Warga kumpulkan koin untuk korban istri Bupati Kampar

Kasus pengeroyokan dan penganiayaan yang dilakukan bupati Kampar Eva Yuliana terhadap Nur Asmi mengundang rasa simpati dari warga sekitar. Dukungan datang dari warga yang mengatasnamakan Gerakan Rakyat Kampar (Gerak). Mereka melakukan aksi simpati dan menggalang pengumpulan koin, Selasa (3/6) di Bundaran Mall SKA Pekanbaru dan Bundaran tugu Zapin depan kantor Gubernur Riau Jalan Jenderal Sudirman.Koordinator 'Gerak', Rafi menyebutkan aksi ini bentuk rasa simpati terhadap Nur Azmi. Total koin yang terkumpul Rp 2.357.800. "Alhamdulillah, Koin yang terkumpul itu nantinya akan kita serahkan langsung ke Nur Asni,"kata Rafi.

Polisi ajudan Bupati Kampar ancam bunuh warga

Anggota polisi, Bripka Verry yang juga ajudan Bupati Kampar, Jefry Noer, dilaporkan ke Mapolda Riau terkait dugaan pengancaman membunuh dengan mengacungkan senjata api ke sejumlah warga."Kami telah resmi melaporkan yang bersangkutan ke Propam Polda Riau untuk diusut dan diberikan sanksi," kata Joni S Tanjung selaku pengacara dari warga yang menjadi korban pengancaman itu di Pekanbaru, seperti dikutip dari Antara, Rabu (4/6).Saat itu, Bripka Verry mencoba melerai pertikaian dan melakukan pengamanan terhadap pejabat 'VIP' (Bupati Kampar) hingga terpaksa mengeluarkan senjata api dan menodongkannya ke sejumlah warga yang berdatangan."Tidak cuma menodong, dia juga mengancam akan menembak dan membunuh warga yang ada saat itu," kata pengacara.Dalam laporan di kepolisian, Bripka Verry dituduh telah melanggar Pasal 3 huruf (g) dan/atau Pasal 5 huruf (a) PPRI Nomor 2 tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Polri atau Pasal 15 huruf (e) Perkap kapolri Noor 14 tahun 2011 tentang Kode Etif Kepolisian.

Bupati Kampar dan istrinya didemo warga

Ratusan warga, mahasiswa dan kalangan LSM turun ke jalan lintas Riau-Sumatera Barat, melakukan aksi unjuk rasa terkait penganiayaan yang dilakukan oleh istri bupati Kampar, Rabu (4/6). Akibatnya, jalur transportasi sempat lumpuh selama aksi unjuk rasa berlangsung. Massa menghadang kendaraan roda empat melintas. Kecuali, kendaraan yang mengangkut orang sakit.Mereka menuntut agar Jefry Noer segera mundur dari jabatannya sebagai Bupati. "Jefry Noer telah gagal memimpin Kampar. Pemimpin yang tidak pantas menganiaya masyarakatnya sendiri," teriak Koordinator Umum Aksi Unjuk Rasa M. Rafi dalam orasinya.Rafi mengecam tindakan kekerasan yang dialami oleh Nur Asmi hingga harus dirawat di rumah sakit. Menurutnya, insiden Sabtu (31/5) lalu itu adalah yang kesekian kali terjadi di kabupaten Kampar. Sejumlah warga terpaksa harus berurusan dengan hukum bahkan dipenjarakan karena melawan pemerintahan Dinasti Jefry Noer.

Bupati Kampar dilaporkan ke Polda Riau

Bupati Kampar Jefri Noer dilaporkan ke Polda Riau karena dinilai melakukan pembiaran atas kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Eva Yuliana, istrinya yang juga wakil ketua DPRD Kampar itu terhadap Jamal dan Nur Asni dua suami istri petani di Kabupaten Kampar tersebut.Pengacara kedua pasangan suami istri itu, Irwan Siri Tanjung, sewaktu membuat laporan ke Polda Riau, Rabu (4/6). "Kami melaporkan pembiaran karena Jefri tidak menganiaya," katanya.Menurut Irwan, seorang bupati harus mencegah terjadinya tindak pidana. Dengan sikap pembiaran, Bupati Kampar dinilai telah lalai menjalankan tugasnya sebagai pelindung masyarakat.Selain itu, Irwan juga melaporkan ajudan Jefri, Bripka Very, ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda. Ajudan dari kepolisian itu dinilai menyalahi prosedur karena menodongkan senjata api ke masyarakat.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Periksa IRT Usut Kasus Bupati Sidoarjo Potong Dana Insentif ASN
KPK Periksa IRT Usut Kasus Bupati Sidoarjo Potong Dana Insentif ASN

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo

Baca Selengkapnya
Novel Baswedan Dapat Informasi Kepala Daerah Jadi Korban Pemerasan Oknum KPK
Novel Baswedan Dapat Informasi Kepala Daerah Jadi Korban Pemerasan Oknum KPK

Novel Baswedan mengaku menerima informasi adanya kepala daerah yang menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK.

Baca Selengkapnya
KPK Periksa Mbak Ita dan Suaminya Usut Dugaan Korupsi Pemkot Semarang
KPK Periksa Mbak Ita dan Suaminya Usut Dugaan Korupsi Pemkot Semarang

Pemeriksaan tersebut sehubungan dengan kasus korupsi dugaan gratifikasi hingga pemerasan pada Pemkot Semarang.

Baca Selengkapnya
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap

KPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.

Baca Selengkapnya
Tiga Bupati Sidoarjo Berturut-Turut Terjerat Korupsi, Ini Reaksi KPK
Tiga Bupati Sidoarjo Berturut-Turut Terjerat Korupsi, Ini Reaksi KPK

Tiga Bupati Sidoarjo Berturut-Turut Terjerat Korupsi, Ini Reaksi KPK

Baca Selengkapnya
Baru Daftar Cabup di KPU Situbondo, Jagoan KIM Plus Ketahuan Berstatus Tersangka Korupsi di KPK
Baru Daftar Cabup di KPU Situbondo, Jagoan KIM Plus Ketahuan Berstatus Tersangka Korupsi di KPK

Calon Bupati Petahana Karna Suswandi diduga melakukan tindak pidana korupsi pengelolaan dana PEN serta pengadaan barang dan jasa di Pemkab Situbondo 2021-2024.

Baca Selengkapnya
KPK Terus Usut Dugaan Korupsi, Dua Pejabat Pemkot Semarang Dicecar soal Pencairan TPP
KPK Terus Usut Dugaan Korupsi, Dua Pejabat Pemkot Semarang Dicecar soal Pencairan TPP

Berkaitan dengan kasus yang sedang disidik ini, empat orang juga telah dicegah salah satunya wali kota Semarang.

Baca Selengkapnya
Korupsi Dana Bencana Rp1,1 Miliar, Kepala BPBD Siak Jadi Tersangka
Korupsi Dana Bencana Rp1,1 Miliar, Kepala BPBD Siak Jadi Tersangka

Dalam rangkaian penyidikan tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
KPK Obok-Obok Kantor dan Rumah Dinas Bupati Situbondo!
KPK Obok-Obok Kantor dan Rumah Dinas Bupati Situbondo!

Hal itu dibenarkan oleh Juru Bicara (Jubir) KPK, Tessa Mahardika Sugiarto.

Baca Selengkapnya
KPK OTT Pejabat Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara
KPK OTT Pejabat Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara

(KPK) melakukan OTT terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, atas dugaan tindak pidana korupsi.

Baca Selengkapnya
Fakta Penggeledahan Rumah Wali Kota Semarang, Diduga Terkait Kasus Gratifikasi Proyek
Fakta Penggeledahan Rumah Wali Kota Semarang, Diduga Terkait Kasus Gratifikasi Proyek

Ada isu yang mencuat bahwa Wali Kota Semarang telah ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya