Balapan Renang, Remaja di Kabupaten Bekasi Tenggelam
Merdeka.com - Seorang remaja berinisial AM (18) tenggelam di danau galian di Desa Sumbersari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi. Diduga remaja tersebut tenggelam karena kelelahan saat berenang bersama temannya.
AM dikabarkan tenggelam pada Selasa (14/12) sore. Hingga saat ini, petugas gabungan bersama Tim SAR masih melakukan pencarian di lokasi korban tenggelam.
Hendra, teman korban mengatakan sebelum tenggelam ia bersama AM dan seorang temannya lagi saling berlomba berenang menyeberang danau. Namun nahas, belum sampai ke tepi danau korban kelelahan sehingga tenggelam.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Kapan nelayan Kebumen tenggelam? Musibah yang dialami Sodiran terjadi pada Senin (10/7) sekitar pukul 06.30 WIB.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Siapa yang menemani Revalina S. Temat berenang? Temani Anak Berenang Belum lama ini, Revalina S. Temat mengajak keluarganya glamping di sebuah villa di pegunungan. Dalam potret ini, Revalina tampil tanpa make up saat menemani kedua anaknya berenang.
"Awalnya dia (AM) ngajak berenang. Ya saya ikut bareng dengan teman yang lain. Dia niatnya nyeberang danau ke sebelah sana," kata Hendra, Rabu (15/12).
Hendra bersama teman lainnya berusaha menolong AM yang sudah kelelahan saat berenang menyeberang danau. "Belum sampai pinggir danau sudah tenggelam, saya niatnya mau tolong tetapi enggak ketolong," katanya.
Petugas gabungan mengerahkan perahu karet untuk menyisir lokasi korban tenggelam. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaBocah bernama Abdul (12) dan Rafael (14) berenang pukul 14.00 WIB. Keduanya diduga panik karena mengetahui danau ternyata dalam.
Baca SelengkapnyaDua bocah, Nurfaqiah Hadiawan (12) dan Rafih (12), ditemukan tewas tenggelam di Danau Puri Kartika, Kota Tangerang, Minggu (7/1) sekitar pukul 07.10 WIB.
Baca SelengkapnyaBeruntung, ada sejumlah warga yang sedang memancing dan melihat anak-anak tersebut tenggelam.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut terjadi setelah panitia perlombaan layar menginstruksikan para atlet untuk merapat kembali ke pantai lantaran cuaca yang tidak mendukung.
Baca SelengkapnyaKeduanya berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada pagi Minggu (3/3)
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat rombongan TK berwisata ke kolam renang di Musi Rawas
Baca SelengkapnyaNF awalnya berenang di Waduk Tanah Merah bersama empat temannya yang lain.
Baca SelengkapnyaKeempat remaja tersebut mandi di Pantai Pancer atau dikenal juga Pantai Perawan Desa Sidoasri.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca Selengkapnya