Bikin Bangga, Mayor TNI Lulus S2 dan S3 di Prancis Jadi Penerbang Pertama Jet Tempur Rafale di Eropa
Danpuspenerbal berpesan untuk segera menyiapkan paparan pasca pendidikan untuk memberikan inspirasi kepada yang lainnya.
Mayor Sensa melaksanakan tugas belajar Ecole de Guerre di École Militaire.
Bikin Bangga, Mayor TNI Lulus S2 dan S3 di Prancis Jadi Penerbang Pertama Jet Tempur Rafale di Eropa
Perwira Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal), Indonesian Naval Aviator, call sign 'sensa-278' Mayor Laut (P) Akhmad Sen Sagutra, telah kembali ke tanah air usai menamatkan pendidikan S2 dan S3 di Prancis.
Mayor Akhmad juga menjadi penerbang TNl AL pertama yang berkesempatan menerbangkan pesawat tempur Rafale dalam sesi latihan 'dog fight' di langit Eropa
"Selamat atas prestasi yang sudah diraih, selamat datang kembali di Puspenerbal, semoga ilmu yang diperoleh di Ecole de Guerre di École Militaire, Prancis dapat diaplikasikan untuk kebaikan Penerbangan TNI AL kedepan," terang Komandan Puspenerbal Laksda TNI Dr Imam Musani saat menerima Mayor Sensa-278 di Mako Puspenerbal.
merdeka.com
Danpuspenerbal berpesan untuk segera menyiapkan paparan pasca pendidikan untuk memberikan inspirasi dan kebanggaan kepada adik adik perwira penerbang muda lainnya.
Yaitu agar termotivasi untuk menyiapkan diri, membangun dan membesarkan Penerbangan TNI AL yang tangguh dan profesional.
Selama 20 bulan, tepatnya mulai 28 November 2021 hingg 1 Agustus 2023, Mayor Sensa melaksanakan tugas belajar Ecole de Guerre di École Militaire bersama 200 perwira Prancis, 88 perwira asing dari 66 negara, dan 45 auditeur sipil dari industri stratégis Perancis (MBDA, Nexter, Airbus, Naval Groupe, Dassaut Aviation, SNCF, hingga EDF).
Ecole de Guerre sendiri lanjut Sensa, merupakan tempat pendidikan bagi para perwira di level tinggi Perancis yang melibatkan matra Angkatan Darat (L’armée de terre), Angkatan laut (Marine nationale), Angkatan Udara dan Antariksa (l’armée de l’air et l’espace), Korps Gendarmerie (Maréchaussée), instansi sipil dari industri strategis Prancis.
"Program tersebut, saat ini disetarakan oleh RNCP (Repertoire National de Certifications Professionnel) setara 'Niveau-8/Doctoral' bidang pertahanan di sistem pendidikan dan profesi Perancis," terang perwira Alumni AAL Angkatan ke-51 tahun 2005 ini.
merdeka.com