Bocah 9 tahun hanyut ditemukan 3 km dari Pantai Kemiren, Cilacap
Merdeka.com - Jasad Huda Rangga Jati (9) yang dilaporkan hilang terseret ombak saat mandi di Pantai Kemiren Cilacap Jawa Tengah, Minggu (20/11), akhirnya berhasil ditemukan. Tim SAR yang melakukan pencarian terhadap jasad pelajar asal Kelurahan Gumilir Cilacap Utara tersebut ditemukan sekitar tiga kilometer dari lokasi kejadian, Senin (21/11).
Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Moel Wahyono mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 17.00 Wib di Dermaga Jeti yang berada di PLTU Karangkandri. Rangga ditemukan, setelah tim SAR menurunkan beberapa regu pencari. "Sebelumnya, kami melakukan pencarian dengan membagi menjadi dua SRU (SAR Rescue Unit) darat dan laut," kata Moel, Senin (21/11).
Sebelumnya, pencarian terhadap jasad Rangga dilakukan bersama beberapa tim dar nelayan Tegal Kemiren, Basarnas Cilacap dan Polairud Polres Cilacap. Pencarian dilakukan sejak menerima laporan hilangnya Rangga pada Minggu (20/11). Sebelumnya, dilaporkan Rangga hilang terseret arus di Pantai Kemiren Cilacap saat mandi bersama empat temannya.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Dimana kekeringan di Cilacap terjadi? Berdasarkan hasil pemetaan, di Kabupaten Cilacap terdapat 105 desa di 20 kecamatan yang rawan kekeringan pada musim kemarau.
-
Bagaimana kebakaran kapal di Cilacap terjadi? Akan tetapi berdasarkan informasi dari sejumlah saksi mata, tiba-tiba saja terlihat kobaran api di Kapal Mulia 16 GT 50 dan selanjutnya merambat ke kapal-kapal lainnya.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 Wib. Menurut pengakuan keempat rekannya, mereka pergi sekitar pukul 07.30 Wib dengan mengendarai sepeda tanpa sepengetahuan orang tua. Mereka pergi ke Pantai Tegal Kemiren dengan menggunakan sepeda.
Saat asyik mandi, ombak besar datang dan langsung menyeret tubuh Rangga. Empat temannya yang melihat kejadian tersebut, berusaha menolong korban. Namun upaya tersebut tidak bisa dilakukan karena jasad korban sudah hilang dan keempat rekan Rangga akhirnya diselamatkan nelayan setempat yang melihat mereka.
Dari laporan yang diterima Basarnas Pos SAR Cilacap, ketinggian ombak saat kejadian berkisar 1,5 meter hingga dua meter terjadi di perairan Cilacap. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tingginya gelombang laut sangat berbahaya bagi nelayan yang sedang melaut.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaKorban saat berenang di Pantai Ciantir tiba-tiba terseret ombak besar hingga ke tengah laut
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut terjadi setelah panitia perlombaan layar menginstruksikan para atlet untuk merapat kembali ke pantai lantaran cuaca yang tidak mendukung.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaSeorang nelayan Kebumen tenggelam karena diterjang gelombang tinggi saat melaut.
Baca SelengkapnyaKapolsek Cilandak Kompol Wahid Key menyebut kejadian malang itu terjadi sekira pukul 17.00 WIB tadi sore.
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaSambil memanggil-manggil Azam, ibu ini ikut TIM SAR keliling laut untuk pencarian.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja putra berinisial H (13) nyaris tewas akibat diserang buaya muara. Korban selamat meski mengalami banyak luka gigitan.
Baca Selengkapnya