Booming batu akik, pedagang di JGC raup Rp 200 juta sebulan
Merdeka.com - Semakin banyaknya peminat batu akik, membuat penghasilan (omzet) pedagang batu akik di Jakarta Gems Center (JGC) naik hingga 400%. Tingginya omzet pedagang batu akik yang menggiurkan membuat pedagang batu akik semakin menjamur. Tidak hanya di gedung JGC, pedagang batu akik pun menjalar hingga sekitar pasar Jatinegara.
Ketua Harian Asosiasi Pedagang Batu Mulia JGC, Tobikin mengatakan jumlah pedagang yang membuka lapak batu akik semakin banyak di sekitaran Jatinegara. Kondisi JGC kini tidak seperti 2 tahun lalu. Pusat penjualan batu mulia ini semakin ramai pengunjung.
"2 tahun belakangan ini batu akik memang sedang booming. Peminatnya makin banyak, pedagang pun bertambah. Di luar JGC saja sekarang sudah lebih dari seratus pedagang," kata Toto, panggilan akrab Tobikin, Senin (16/2).
-
Apa saja yang ditemukan di pasar batu akik? Arkeolog menemukan tiga menara, sebuah ruangan berisi bermacam benda yang digunakan penguasa pada masa itu saat kunjungan-kunjungan resmi, dan obsidian yang digunakan untuk pembuatan perkakas selama 17 tahun penggalian.
-
Dimana pasar terbesar batu akik David di Indonesia? Batu akik buatan David pernah terjual nyaris ke seluruh Indonesia. Pasar domestik terbesarnya adalah Sukabumi.
-
Mengapa batu akik kecubung diburu kolektor? Selain harganya mahal, terdapat kisah misterius dibalik jenis batu yang digunakan.Percaya atau tidak percaya, setiap batu akik mempunyai cerita misteri yang berbau mistis dan bahkan menyimpan kekuatan magis serta baik untuk kesehatan tubuh bagi siapapun yang memakainya. Selain itu, batu-batu ini juga memiliki harga yang cukup tinggi di pasaran dan diburu para kolektor.
-
Kapan pasar batu akik itu beroperasi? Situs kuno ini dikenal sebagai pusat perdagangan di masa lalu.
-
Kenapa omzet pedagang Tanah Abang naik menjelang Ramadan? Memasuki bulan suci Ramadan, ragam busana muslim yang paling banyak dipesan dan diminati para konsumen.
-
Dimana pasar batu akik kuno ini ditemukan? Sebuah struktur kuno yang diyakini pernah digunakan sebagai istana atau kuil berasal dari abad ke-13 SM ditemukan di Gundukan Tepecik, distrik Cine, Provinsi Aydin, Turki.
Toto menambahkan, boomingnya batu akik menyebabkan omzet pedagang meningkat hingga 400%. Toto sendiri sebagai pengrajin dan penjual batu akik, turut merasakan kenaikan omzet yang signifikan dari bisnis batu akik.
"Dulu paling omzet hanya bisa sampai Rp 5 juta sehari. Sekarang bisa Rp 20 (juta) sampai Rp 30 (juta) sehari. Sebulan bisalah sampai Rp 100 juta, Rp 200 juta," tambahnya.
Bahkan, Toto juga mengatakan batu akik olahannya bisa laku hingga lebih dari Rp 100 juta dalam sehari. Batu-batu akik yang dijual Toto memang memiliki kualitas bagus. Bahan batu akik jenis bacan seberat 5 kg pernah dilepas ke penjual dengan harga setengah triliun.
Pedagang batu akik lain mengaku telah jualan di JGC selama puluhan tahun, menyatakan hal yang sama. Omzetnya memang tak sebesar yang didapatkan di tempat Toto. Hal itu lantaran kiosnya memang kecil dan hanya menjual batu akik murah. Tapi omzet yang dia dapatkan saat ini bertambah hingga 4 kali lipat.
"Pembeli memang makin banyak. Sekarang minimal bisa dapat 5 juta. Kalau hari minggu lebih ramai bisa sampai 30 jutaan," katanya.
Ada lagi Sandy Sadewo yang mengaku pemain baru di bisnis batu akik. Kiosnya jauh lebih kecil lagi dari kios yang dimiliki Toto. Dia hanya menumpang di kios temannya di JGC. Omzet yang dia dapat sekitar Rp 800.000 hingga Rp 1 juta sehari. Omzet sebesar itu termasuk besar untuk pemain baru. Dari hasil menjual batu akik, Sandy mampu menghidupi istri dan 6 anak-anaknya.
"Saya jualan baru kurang dari dua tahun. Tapi lebih lumayan daripada ikut shooting dan main teater. Saya juga sudah bisa beli dua motor dari jualan batu," ungkap Sandy yang mengaku sering jadi pemain figuran dalam film dan sinetron.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merujuk pada data terakhir Kamis (18/4/2024), harga emas batangan Antam di Pegadaian sudah menembus Rp1.369.000 per gram.
Baca SelengkapnyaBila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca SelengkapnyaBegini penampakan batu giok dan kristal mani gajah saat mencari di dalam hutan Sumatera.
Baca SelengkapnyaIa kebanjiran pesanan berbagai alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPedagang bunga mengklaim bahwa tidak menaikkan harga bunga karena khawatir dagangannya tidak laku.
Baca SelengkapnyaMenjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang bedug di kawasan Tanah Abang mengungkapkan bahwa dia mendapatkan pesanan sebanyak 100 bedug.
Baca SelengkapnyaBisnis pinggir jalan yang bisa raup omset puluhan juta sehari.
Baca SelengkapnyaPenyumbang terbesar PAD pada tahun ini berasal dari profit sharing (dana bagi hasil).
Baca SelengkapnyaKisah wanita bernama Vita Aprillia sukses mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaOmzet yang didapat pada momen Iduladha naik lebih dari 100 persen.
Baca Selengkapnya