BPIP: Pancasila Tidak Bertentangan dengan Agama
Merdeka.com - Pancasila lahir sebagai dasar negara buah pemikiran pendiri bangsa berdasarkan nilai budaya dan ajaran agama. Karenanya, agama sama sekali tidak bertentangan dan tidak dapat dipertentangkan dengan Pancasila.
Saat ini ada kelompok radikal yang ingin mengganti dasar negara. Untuk itulah, perlu adanya penguatan kembali relasi harmonis agama dan Pancasila sebagai upaya menolak secara tegas kelompok yang ingin mempertentangkan keduanya.
"Agama itu mengatur umat manusia yang tentunya tidak hanya di Indonesia saja, tetapi juga di luar Indonesia. Sementara Pancasila itu sendiri hanya mengatur manusia, tata negara kita yang ada," kata Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Hariyono dalam keterangannya, Selasa (18/2)
-
Apa yang dimaksud dengan Pancasila sebagai dasar negara? Pancasila adalah ideologi atau dasar negara yang dijadikan pedoman bangsa Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara adalah sistem nilai dan pandangan hidup yang menjadi landasan dan pedoman bagi pemerintahan dan kehidupan masyarakat Indonesia.
-
Apa pengertian Pancasila? Pengertian Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang memiliki arti prinsip atau dasar. Maka dari itu, Pancasila dapat diterjemahkan sebagai lima prinsip atau lima dasar.
-
Bagaimana Pancasila membentuk kepribadian bangsa? Hal ini bisa diwujudkan dalam berbagai sikap atau tingkah laku masyarakat di dalam kehidupan sehari-hari.
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila? Pancasila akhirnya dapat disahkan pada sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Dalam sidang tersebut disetujui juga bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
-
Apa fungsi pokok Pancasila bagi negara Indonesia? Pancasila mengatur dalam penyelenggaraan aparatur negara sehingga tercapainya tujuan nasional.
Menurut Hariyono, selama ini masih ada sebagian kelompok menafsirkan ajaran agama secara sempit, bahkan sering dieksploitasi untuk kepentingan tertentu dalam menghantam nilai-nilai Pancasila. Padahal jika dilihat, Pancasila yang ada di Indonesia adalah merangkum dan meramu nilai-nilai agama yang ada.
"Agama-agama yang ada di Indonesia adalah yang penuh dengan kedamaian, yang bisa hidup saling toleransi di tengah-tengah masyarakat beragam. Jadi saya tegaskan bahwa Pancasila ini tidak bertentangan dengan agama," tutur mantan Deputi bidang Advokasi BPIP ini.
Lebih lanjut, Hariyono menceritakan ketika sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia, pertama kali yang diminta adalah dasar negara, yakni Pancasila. Dari situlah Pancasila sejak awal disepakati oleh para pendiri bangsa untuk menyatukan semua elemen bangsa tanpa melihat agama, suku, etnis, keyakinan dan adat istiadatnya.
"Pemikiran mendalam itu adalah nilai-nilai yang digali dari bumi Indonesia, termasuk pandangan hidup dari seluruh masyarakat yang oleh Bung Karno kemudian dikonstruksi menjadi sebuah ideologi yaitu Pancasila. Dan ini semua itu tidak mengabaikan agama tertentu apalagi menginginkan hilangnya komunitas-komunitas tertentu," jelasnya.
Menurut Hariyono, bukan negara itu menganut agama, tetapi negara itu adalah pelaksana pemerintahan, sehingga kebijakan negara harus memperhatikan nilai-nilai Ketuhanan.
"Jadi maksudnya itu. Jadi sekali lagi jangan dilihat bahwa ketika Bung Karno menyatakan tidak hanya rakyat Indonesia yang harus bertuhan, tetapi negara pun itu juga harus bertuhan. Agama bukan musuh Pancasila," tegasnya.
Untuk itulah Dia meminta kepada seluruh komponen bangsa untuk memperkuat relasi harmoni antara agama dan Pancasila sebagai upaya menolak tegas kelompok yang mempertentangkan keduanya. Hal ini tentunya demi menjadi persatuan dan peradaban bangsa agar tidak terpecah belah.
"Untuk itu sekali lagi saya katakan Pancasila jangan dipertentangkan dengan agama. Namun disisi lain juga Pancasila jangan diidentikkan dengan agama," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk mengatasi permasalahan di negara ini bukan sebuah sistem baru, tapi persatuan dan kesatuan.
Baca SelengkapnyaMempelajari makna Pancasila penting bagi warga negara Indonesia agar dapat lebih memahami nilainya.
Baca SelengkapnyaPancasila memiliki kedudukan yang krusial bagi negara Indonesia.
Baca SelengkapnyaHari Lahir Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, adalah momen penting dalam sejarah Indonesia.
Baca SelengkapnyaMeski ada perbedaan hingga saat ini sikap toleran tetap dipegang teguh agar tidak mudah diadu domba.
Baca SelengkapnyaDengan memahami apa itu Pancasila, seseorang bisa mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Baca SelengkapnyaSalam lintas agama merupakan salah satu upaya berkesinambungan merawat kemajemukan dimiliki Indonesia.
Baca SelengkapnyaPancasila mencakup lima pedoman penting untuk rakyat Indonesia dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang penerapan Pancasila dalam Kehidupan sehari-hari dan contohnya.
Baca SelengkapnyaIndonesia sekarang ini adalah yang terbaik karena mampu merangkum keberagaman seperti pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Baca SelengkapnyaNilai toleransi yang diamanahkan jika dipegang teguh bisa menjaga keutuhan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara.
Baca Selengkapnya