Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buat sabu dan inex palsu dari pelet ikan, FR dicokok petugas

Buat sabu dan inex palsu dari pelet ikan, FR dicokok petugas Ilustrasi Narkoba. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang warga Kasihan, Bantul yang berinisial FR (42) dicokok petugas di rumahnya. Dia diduga memproduksi narkoba jenis sabu-sabu.

FR diketahui merupakan pemain lama. Sebelumnya FR di tahun 2011 pernah tertangkap Polresta Yogyakarta karena membuat pil inex palsu. FR membuat inex palsu dengan bahan baku pelet ikan.

"FR sudah tiga kali tertangkap. Dulu ketika ditangkap karena membuat inex palsu, dia beralasan mendukung program pemerintah untuk memberantas narkoba dengan inex palsu. Katanya biar para pengguna inex jadi kapok karena pilnya palsu," ujar Kasat Resnarkoba Polresta Yogyakarta Kompol Sugeng Riyadi saat jumpa pers di Mapolresta Yogyakarta, Selasa (20/12).

FR ditangkap setelah sebelumnya pihak Polresta Yogyakarta menangkap tersangka AM yang sedang mengonsumsi sabu-sabu di rumahnya yang berada di Bantul. Berdasarkan pengembangan dari tersangka AM, FR pun akhirnya ikut ditangkap.

"FR dikenal cukup pintar. Walaupun hanya lulusan SLTA namun FR mampu memproduksi narkoba sendiri. Ini dibuktikan dulu pernah membuat inex palsu dan sekarang membuat sabu-sabu palsu," jelas Sugeng.

Sugeng mengatakan dari hasil penggeledahan petugas di rumah FR, ditemukan pipet kaca, bong, cangklong kaca dan botol kaca yang biasa digunakan untuk mengonsumsi sabu-sabu. Selain itu juga ditemukan beberapa alat yang diduga untuk memproduksi sabu-sabu.

"Beberapa peralatan yang diduga digunakan untuk memproduksi sabu-sabu adalah tabung besar, tabung berbentuk spiral, dan bejana ukur serta beberapa peralatan lainnya. Kami masih dalami dan melakukan penelitian apakah yang diproduksi itu sabu-sabu palsu atau bukan," papar Sugeng.

Sugeng menjelaskan bahwa FR beralasan bahwa alat yang biasa digunakan untuk memproduksi sabu-sabu tersebut digunakannya untuk membuat liquid atau cairan untuk vapor.

"Dari hasil olah TKP kami menemukan dua jenis hasil bubuk yang mirip sabu-sabu. Dari pengakuan pelaku bubuk tersebut merupakan garam dan metanol," ucap Sugeng.

Sugeng menerangkan bahwa kedua bahan itu lazimnya digunakan untuk bahan dasar sabu-sabu. Garam tersebut jika dipegang dingin dan berbau wangi. Akan tetapi, lanjut Sugeng, untuk pembuktian apakah itu merupakan sabu-sabu masih membutuhkan uji laboratorium.

"Baik FR maupun AM berdasarkan hasil tes urine positif menggunakan narkoba dan sabu-sabu. Sehingga akan dijerat dengan UU RI no 35 tahun 2009 tentang Narkotika Pasal 112, 132, dan 127 dengan ancaman hukuman paling lama 12 tahun denda maksimal Rp 8 miliar," pungkas Sugeng. (mdk/sho)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pecatan Polisi Menangis Saat Tertangkap Jadi Bandar Sabu
Pecatan Polisi Menangis Saat Tertangkap Jadi Bandar Sabu

Dari tangan pelaku, polisi menemukan sabu dengan berat sekitar 1 kilogram.

Baca Selengkapnya
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN

FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.

Baca Selengkapnya
Kontrakan di Cilincing Disulap Jadi Gudang Sabu, 2 Orang Ditangkap
Kontrakan di Cilincing Disulap Jadi Gudang Sabu, 2 Orang Ditangkap

terdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi

Baca Selengkapnya
Akhir Perjalanan Kakek Pengedar Narkoba, Kena Ciduk Saat Edarkan 20 Kg Sabu
Akhir Perjalanan Kakek Pengedar Narkoba, Kena Ciduk Saat Edarkan 20 Kg Sabu

Pelaku sudah 3 kali tertangkap gegara kasus narkoba

Baca Selengkapnya
Rio Reifan Jalani Pemeriksaan Kesehatan Setelah Ditangkap karena Narkoba yang Kelima Kali
Rio Reifan Jalani Pemeriksaan Kesehatan Setelah Ditangkap karena Narkoba yang Kelima Kali

Dia ditangkap tim dari Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (26/4) malam, setelah ketahuan mengonsumsi narkoba jenis sabu, ekstasi dan alprazolam.

Baca Selengkapnya
Ibra Azhari Kembali Ditangkap Terkait Narkoba
Ibra Azhari Kembali Ditangkap Terkait Narkoba

Kasatnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga menambahkan, pihaknya masih mendalami kasus narkoba yang menjerat Ibra.

Baca Selengkapnya
Kepala Tertunduk Ditutup Topi & Masker, Potret Artis Rio Reifan Tes Kesehatan Usai Ditangkap Kelima Kali Gara-Gara Narkoba
Kepala Tertunduk Ditutup Topi & Masker, Potret Artis Rio Reifan Tes Kesehatan Usai Ditangkap Kelima Kali Gara-Gara Narkoba

Pemain sinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' itu bahkan tidak melontarkan sepatah dua patah kata terhadap awak media yang mengerubunginya

Baca Selengkapnya
Duet Polri-PPATK Bongkar Kasus Bandar Besar Narkoba Malaysia, Tumpukan Duit Miliaran & Moge Dipamerkan
Duet Polri-PPATK Bongkar Kasus Bandar Besar Narkoba Malaysia, Tumpukan Duit Miliaran & Moge Dipamerkan

Polri membongkar kasus sindikat bandar narkoba jaringan Malaysia-Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kaki Tangan Fredy Pratama Gembong Narkoba Wilayah Timur Ditangkap, Pasok Sabu dan Ekstasi Lewat Perbatasan Malaysia
Kaki Tangan Fredy Pratama Gembong Narkoba Wilayah Timur Ditangkap, Pasok Sabu dan Ekstasi Lewat Perbatasan Malaysia

Kaki tangan berinisial WJ, bertugas menyebarkan narkoba sekitar Kalimantan dan Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Ibra Azhari & Artis era 90-an Usai Jalani Pemeriksaan, Wajah Tertunduk dan Ditutup Masker
Ibra Azhari & Artis era 90-an Usai Jalani Pemeriksaan, Wajah Tertunduk dan Ditutup Masker

Ibra Azhari dibekuk usai mengisap sabu di sebuah Apartemen. kasus ini merupakan penangkapan Ibra Azhari untuk kelima kali terbelit kasus narkoba.

Baca Selengkapnya
Lima Kali Terjerat Kasus Narkoba, Begini Kronologi Penangkapan Rio Reifan di Rumahnya
Lima Kali Terjerat Kasus Narkoba, Begini Kronologi Penangkapan Rio Reifan di Rumahnya

Penangkapan Rio Reifan hari Jumat, tanggal 26 April 2024 sekitar pukul 21.00 WIB, di daerah Jatinegara, Jakarta Timur

Baca Selengkapnya
Kejar-Kejaran di Laut, Begini Operasi Penangkapan Kurir Sepuluh Ribu Ekstasi dari Malaysia
Kejar-Kejaran di Laut, Begini Operasi Penangkapan Kurir Sepuluh Ribu Ekstasi dari Malaysia

Bea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.

Baca Selengkapnya