Curi Perhatian di Tengah Demonstran, Anak Eks Capres Ini Ikut Turun ke Jalan Tolak Revisi UU Pilkada
Alam menyebut keikutsertaannya pada aksi ini murni inisiatif sendiri. Bukan karena diperintahkan sang ayah.
Putra Ganjar Pranowo, Zinedine Alam Ganjar menjadi salah satu peserta aksi demonstrasi bertajuk 'Jogja Memanggil'. Aksi ini digelar di Jalan Malioboro hingga Titik Nol Kilometer, Kamis (22/8).
Ribuan massa yang terdiri dari mahasiswa dan elemen masyarakat ini menyuarakan penolakannya pada revisi RUU Pilkada.
Alam menyebut dirinya sengaja ikut dalam aksi Jogja Memanggil karena turut merasakan keresahan terhadap situasi demokrasi di Indonesia belakangan ini. Salah satu permasalahan demokrasi yang terhangat adalah rencana revisi RUU Pilkada yang isinya bertolak belakang dengan keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
"Kami rasa sudah sepatutnya kami bela bahwa konstitusi harus ditegakkan dan hukum juga harus menjadi dasar dasar, dasar bagaimana kita bisa bergerak dalam negara ini," ucap Alam usai ikut aksi Jogja Memanggil.
Alam menerangkan aksi demonstrasi merupakan salah satu cara untuk menyuarakan aspirasi masyarakat. Diperlukan kekuatan kolektif dari masyarakat untuk menyampaikan tuntutan-tuntutannya agar bisa didengar dan dilaksanakan oleh DPR RI.
"Aksi ini bisa berbagai macam cara ya dan harapannya juga teman-teman akan mengeksplorasi ide-ide tidak hanya aksi turun ke jalan. Dimana aksi turun ke jalan itu sangatlah esensial tapi cara-cara lain tentu perlu kita eksplore agar aksi ataupun suara ini akan terus kontinyu dan tidak pernah putus," ucap mahasiswa UGM ini.
"Kalau misalkan hanya aksi sekali-sekali saja ya saya rasa itu menjadi suatu tindakan yang belum cukup kuat, makanya kita harus bersama-sama menyatukan kekuatan kolektif dan terus kontinyu sehingga tuntutan yang kami inginkan itu terkabul," imbuh Alam.
Alam menambahkan keikutsertaannya dalam aksi Jogja Memanggil ini merupakan inisiatif dirinya sendiri. Alam menegaskan tak ada arahan dari sang ayah yakni Ganjar Pranowo untuk ikut aksi demonstrasi.
"Oh ya inisiatif (sendiri). Mungkin yang membedakan ya saya dengan pihak sana, ya saya tidak disuruh-suruh lah sama orang tuanya," tutup Alam.